Sat. Sep 21st, 2024

40 Ton Beras Basah Akibat Kapal Karam, Bulog Kirim Stok Pengganti

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Perum Bulog akan segera mengirimkan stok beras pengganti menyusul karamnya kapal di perairan Riau. Akibatnya, 40 ton beras yang dibutuhkan untuk pangan rusak. 

Bayu Krisnamurthi, Direktur Utama Perum Bulog, mengatakan keadaan darurat seperti ini patut diwaspadai. Jadi, pihak menyiapkan nasi cadangan. 

“Saya kira ini bagian dari risiko yang sudah kita perhitungkan. Makanya kita segera lakukan penggantian beras,” kata Bayo saat ditemui di Jakarta, Senin (27/5/2024).

Menurut perkiraannya, sawah-sawah tersebut rusak dan tidak bisa dimanfaatkan. Ditambahkannya: “Kemungkinan sudah tenggelam dan rusak sehingga tidak bisa digunakan.” 

“Kita lihat saja apa yang akan kita lakukan terhadap sekam padi yang sudah tidak berguna lagi dan akan kita laporkan kembali bagaimana penanganannya. Tapi yang jelas, ini merupakan pengganti segera untuk kebutuhan masyarakat,” jelas Baio. Kami menggantinya. 

Awalnya bolosan direndam sebanyak 40 ton, dan pada tahun 2024, 23 Mei Kamis 23 Mei Pulau Merbau Sebuah kapal yang membawa bahan makanan pokok bagi masyarakat Riau di kawasan Kepulauan Meranti tenggelam di Pantai Betting Kuningan.

Tony Anwar, Pj Kepala Humas Provinsi Riau, mengatakan setelah kapal tenggelam, beras terendam seluruhnya dan harus dimuat dari kapal ke darat. Pemerintahan Heru di Pekanbaru dikutip Antara.

 

 

 

Kamis pukul 23.00 WIB, kapal beras Bulog tenggelam di perairan desa Kuala Merbau, menurut Irwin (30).

Pasalnya, kapal masih terdampar di pantai Beting Beras dan beras Bulog basah total. Beberapa di antaranya dibongkar dan kapal rencananya akan ditarik ke sungai pada Jumat, 24 Mei 2024 malam, dan merapat di pelabuhan.

Temukan Kuala Merbau sesuai program Bulog. Temukan Tanjong Bunga Temukan Renak Dangun, Ia mengatakan, beras akan dibagikan kepada masyarakat Desa Baran Melintang dan Desa Pang Kalan Balai.

 

Sebelumnya, Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi memperkirakan sulitnya menurunkan harga eceran maksimum (HET) baik beras premium maupun medium. Baio mengatakan, jika HET kembali ke harga semula, maka diperlukan penarikan yang besar.

Kenaikan HET beras premium disahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari Rp13.900 menjadi Rp14.900 per kilogram hingga April 2024.

Bayu mengatakan, jika HET bisa kembali ke harga semula, maka permintaan di dalam negeri tinggi, sehingga pasokan dan permintaan (supply and demand) bisa tetap seimbang. 

Biasanya sulit untuk pulih setelah kenaikan, panen padi luar biasa tinggi, dan kecuali ada keadaan luar biasa, pasokan dan permintaan bisa terjadi, kata Baio, Senin di Karawang, Jawa Barat. kepada media di Jawa Barat. “. /5/2024). 

Pada saat yang sama, Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), akan terjadi defisit beras sebesar 450.000 ton pada Juni 2024. Oleh karena itu, HET tidak akan kembali ke harga normal. 

“Kalau melihat data BPS bulan Juni menunjukkan defisit. Jadi saya kira HET akan sulit didapat kembali,” tambah Baio.

Direktur Utama Bapanas Arief Prasetyo Adi Dia sebelumnya mengatakan pelonggaran HET beras premium dilakukan untuk menjaga ketersediaan di pasar. Stok beras premium, khususnya di pasar beras modern.

Makanya saham-saham itu kami pertahankan, terutama di pasar dan pasar maju, kata Aref.

 

Reporter – Kota

Sumber: Merdeka.com

Pada awalnya, Sebelumnya, sanksi tersebut “memasukkan daftar hitam” petani mitra yang menjual beras Bulog di atas harga eceran maksimum (HET) yang ditetapkan pemerintah daerah. Perum Bulog Sub Bagian Bangka;

Daftar hitam ini merupakan sanksi tegas bagi mitra tani yang menjual beras di atas HET yakni Rp 57.500 per kapil (satu unit lima kilogram), kata Wakil Direktur Bulog Banka Moklis Antara, Rabu (20). Sudah diputuskan. /3/2024).

Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Beras Banka Bulog (SPHP) pada 100 cabang di 5 kabupaten/kota (Kabupaten Banka); Ia menambahkan, Bank Sentral sudah terbentuk di kabupaten/kota. , Banka Barat Banka Selatan dan Pang Kal Piang dibagikan. Kota

Bulog Subdivre Bangka juga mendistribusikan beras SPHP di mal modern.

“Rata-rata beras yang didistribusikan di pusat-pusat penjualan dan pasar modern sekitar 250 ton per bulan untuk memenuhi kebutuhan beras masyarakat. SPPH Beras

Menurut dia, dalam situasi saat ini antusiasme masyarakat terhadap beras SPHP sangat tinggi sehingga beras SPHP cepat terjual.

“Jika tidak ada batasan pembelian, SPHP beras kemitraan bisa habis dalam sehari,” ujarnya. Jadi untuk menjaga ketersediaan beras ini, kita harus membatasi pembelian beras SPHP,” ujarnya.

Diakuinya, karena penyaluran SPPH melalui mitra dan penyuluh terbatas, ada potensi oknum pedagang menjual beras Bulog melalui HET jika harga beras naik.

“Jika mitra atau outlet menjual beras SPPH di atas HET, kami berharap masyarakat mengadu ke pemerintah karena berisiko,” ujarnya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *