Sun. Oct 6th, 2024

5 Penemuan Ilmiah yang Berhasil Pecahkan Rekor pada 2023

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Dalam dunia ilmu pengetahuan dan teknologi, penemuan ilmiah seringkali dianggap penting karena dapat mengubah pengalaman manusia. Tak jarang, penemuan ilmiah memecahkan rekor baru dan menjadi terkenal di dunia.

Diterbitkan laman Berita Sains pada Selasa (13/8/2024), berikut beberapa hal yang diperkirakan akan memecahkan rekor baru di tahun 2023.

1. Ksatria Pertama

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa orang berlari lebih awal dari yang kita perkirakan. Suku Yamnaya, kelompok nomaden yang menetap di wilayah antara Eropa dan Asia Barat sekitar 5.000 tahun lalu, diyakini sebagai penunggang kuda pertama.

Para ilmuwan sampai pada kesimpulan ini setelah menemukan tulang manusia dari berbagai situs arkeologi. Mereka menemukan tanda-tanda berbeda pada tulang yang menunjukkan pria itu sering menunggang kuda.

Gejala-gejala ini termasuk perubahan struktur tulang akibat tekanan terus-menerus saat berkendara, termasuk kerusakan pada tulang paha dan panggul yang dapat terjadi karena duduk di atas kuda, serta cedera tulang belakang akibat terjatuh.

2. Hewan kecil tidur sebentar

Anjing laut gajah utara dikenal sebagai mamalia yang kurang tidur. Selama perjalanan berburu yang panjang di laut, anjing laut ini tidur kurang dari 20 menit dan hanya tidur nyenyak selama dua jam di siang hari.

Bandingkan dengan gajah Afrika yang sebelumnya meraih predikat mamalia yang paling sedikit tidur.

 

3. Lubang hitam tertua

Para ilmuwan menemukan lubang hitam tertua pada tahun 2023. Lubang hitam supermasif ini terletak sekitar 13,2 miliar tahun cahaya dari Bumi.

Benda dari alam semesta ini baru berumur 470 juta tahun. Ini sekitar 200 juta tahun lebih tua dari rekor sebelumnya.

Para peneliti percaya bahwa lubang hitam tersebut mungkin tercipta dari runtuhnya awan gas yang sangat besar, karena lubang hitam yang baru ditemukan tersebut memiliki massa yang sama dengan galaksi di sekitarnya.

4. Hari Terpanjang di Dunia

Para ilmuwan menyebut dataran tinggi Altiplano di Gurun Atacama, Chili, sebagai tempat paling cerah di Bumi. Daerah ini menunjukkan rata-rata 308 watt sinar matahari per meter persegi.

Peristiwa ini merupakan paparan sinar matahari terbesar di mana pun di Bumi. Kadang-kadang, radiasi matahari melebihi 2.000 watt per meter persegi, sebanding dengan jumlah sinar matahari yang diperkirakan akan menyinari Venus.

5. Hewan terbaik

Para ilmuwan telah menemukan bahwa udang muda dapat mengayunkan cakarnya dengan kecepatan hingga 600 kilometer per detik. Kecepatan cakaran udang berumur 1 bulan ini sebesar peluru 9 mm yang keluar dari pistol.

Ini juga merupakan kecepatan tertinggi untuk bagian tubuh bawah air yang dapat digunakan kembali.

(Tiffany)

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *