Thu. Sep 19th, 2024

5 Perubahan pada Tubuh yang Bisa Menunjukkan Masalah Kesehatan Anda

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Saat terjadi sesuatu, tubuh kita memiliki cara berkomunikasi yang aneh.

Dari perubahan halus hingga gejala nyata, gejala-gejala ini dapat memberikan wawasan berharga mengenai kesehatan kita.

Banyak perubahan pada tubuh yang bisa menandakan kesehatan seseorang, seperti dilansir laman Brightside, Rabu (21/8/2024): 1. Perubahan warna mata.

Dokter mengatakan jika muncul lingkaran putih atau abu-abu di kornea, ini menandakan tingginya kadar kolesterol pada orang di bawah usia 45 tahun.

Meskipun lingkaran itu sendiri tidak berbahaya dan hanya merupakan fenomena visual, lingkaran tersebut dapat berfungsi sebagai tanda peringatan dini adanya masalah kesehatan yang mendasarinya.

Penting untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan jika Anda melihat lingkaran ini, karena deteksi dini kolesterol tinggi dapat membantu mencegah kondisi serius. Disarankan untuk memeriksa dan memantau kadar kolesterol secara rutin, terutama bagi mereka yang menunjukkan gejala tersebut. 2. Kulit payudara lemah

Meski pembengkakan merupakan tanda kanker payudara, munculnya lesung pipit di payudara bisa menjadi tanda peringatan penting.

Lesung pipit ini sering muncul berupa benjolan kecil pada kulit yang tidak rata.

Payudara kendur akibat kanker terjadi ketika tumor payudara menarik jaringan sehat di sekitarnya sehingga menyebabkan kulit menjadi terdistorsi. Jika tumor terletak di dekat permukaan kulit, dapat terlihat lesung pipit.

Namun perlu diperhatikan bahwa lesung pipit dapat terjadi pada kondisi non-kanker, seperti nekrosis lemak, di mana jaringan lemak yang rusak menyebabkan perubahan tampilan kulit.

 

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa menggemeretakkan gigi (bruxism) terkadang dikaitkan dengan infeksi parasit, meskipun hubungan sebab-akibatnya masih belum jelas.

Infeksi parasit seringkali disertai dengan masalah seperti malnutrisi dan gangguan makan yang menambah stres pada tubuh.

Karena menggemeretakkan gigi sering dikaitkan dengan stres, hubungan ini mungkin menjelaskan hubungan tersebut. Parasit juga mempunyai efek kuat pada usus, yang berkomunikasi dengan otak melalui saraf vagus.

Hal ini menunjukkan bahwa racun yang dihasilkan oleh infeksi dapat mengganggu sinyal otak sehingga menyebabkan bruxism. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami sepenuhnya hubungan kompleks ini.

 

Penyebab pasti penggelapan kulit belum sepenuhnya dipahami, namun sensitivitas terhadap estrogen dan progesteron diketahui berhubungan dengan penyakit ini.

Akibatnya, hal-hal seperti pil KB, kehamilan, dan terapi hormon bisa menyebabkan melasma. Stres dan penyakit tiroid juga diyakini berkontribusi terhadap perkembangan melasma.

 

Rambut rontok alis, juga dikenal sebagai hipotriksis alis atau madarosis alis, menyebabkan penipisan atau kerontokan rambut alis.

Kondisi ini dapat menyerang pria maupun wanita dan dapat terjadi pada salah satu atau kedua kelopak mata. Gejala tambahan mungkin termasuk gatal-gatal, kulit kering, dan rambut rontok atau menipis di bagian tubuh lain.

Berbagai faktor seperti ketidakseimbangan hormon, kekurangan nutrisi, dan kondisi kulit tertentu dapat menyebabkan kerontokan bulu alis. Penting untuk mengidentifikasi penyebab yang mendasarinya untuk menentukan pengobatan yang paling efektif.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *