Sat. Sep 21st, 2024

6 Pernyataan Presiden Jokowi Rasakan Bermalam dan Perdana Berkantor di IKN

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan bermalam di Istana Kantor Presiden (IKN) di ibu kota kepulauan Kalimantan Timur (Kaltim) mulai Minggu, 28 Juli 2024.

Jokowi sendiri rencananya akan berkantor di IKN selama 3 hari. Jokowi mengaku kurang tidur usai menghabiskan malam pertama karena ini merupakan pengalaman pertamanya menginap di Istana Kepresidenan IKN.

“Saya kemarin tidur di sini (Istana IKN). Saya kurang (tidur). Saya bilang apa adanya,” kata Jokowi kepada wartawan di Kantor Kepresidenan IKN, Kalimantan Timur. Sarkar, Senin (29/7/2024).

Saat berkunjung ke IKN, Jokowi biasanya menginap di glamping atau rumah dinas menteri. Namun kali ini Jokowi memilih tidur di Istana Kepresidenan IKN.

“Iya mungkin baru pertama kali, masih belum ada apa-apa, kurang bagus,” kata Jokowi.

Hari ini, Senin (29/7/2024), Jokowi menjalani hari pertamanya menjabat di Istana Kepresidenan di IKN. Namun, Jokowi mengaku masih “soft work” karena proyek tersebut masih memiliki pekerja.

“Iya kalau punya kantor, empuk kalau ke kantor karena lewat pegawainya,” ujarnya.

Presiden Jokowi juga memaparkan progres pembangunan Istana Kepresidenan kepada IKEN. Ia meyakinkan IKEN bahwa tidak ada masalah dengan air, listrik, atau internet.

Tidak ada masalah. Air banyak, listrik bagus. Internet bagus, jelas Jokowi.

Saat ini, IKN mengakui pengerjaan pembangunan Istana Presiden belum selesai dan masih berlangsung. Jokowi mengatakan, ada ribuan pekerja yang sedang menyelesaikan pembangunan istana.

“Ribuan orang bekerja di sini jadi saya lihat semuanya berjalan. Saya tidak ingin mengganggu mereka agar kedatangan saya tidak menghambat kemajuan,” jelasnya.

Dihimpun matthewgenovesesongstudies.com 29/7/2024 Senin (29/29/2024) Berikut beberapa pengumuman Presiden Jokowi yang mengawali kiprahnya di IKN Kalimantan Timur.

 

Presiden Joko Widodo alias Jokowi bermalam pada Minggu 28 Juli 2024 di Gedung Kantor Presiden Ibu Kota Kepulauan (IKN) Kalimantan Timur. Jokowi mengaku baru pertama kali tidur di IKN. Istana Presiden

“Saya kemarin tidur di sini (Istana IKN). Saya kurang (tidur). Saya bilang apa adanya,” kata Jokowi kepada wartawan di Kantor Kepresidenan IKN, Kalimantan Timur. Sarkar, Senin (29/7/2024).

Saat berkunjung ke IKN, Jokowi biasanya menginap di glamping atau rumah dinas menteri. Namun kali ini Jokowi memilih tidur di Istana Kepresidenan IKN.

“Iya mungkin baru pertama kali, masih belum apa-apa, masih belum bagus,” ujarnya.

 

29/7/2024 Senin, Jokowi menghabiskan hari pertamanya menjabat di Istana Kepresidenan, ibu kota nusantara, Kalimantan Timur (IKN). Namun, Jokowi mengaku masih “soft work” karena proyek tersebut masih memiliki pekerja.

“Iya, kalau punya kantor, ke kantornya empuk karena harus melalui pekerja,” kata Jokowi.

Jokowi akan beraktivitas di IKN, seperti bekerja di Istana Merdeka Jakarta. Ia akan bertemu dengan kantor pusat IKEN dan pimpinan daerah sekitar IKEN.

“Hari ini saya bertemu dengan Gubernur IKN, Gubernur OIKN. Pemanasannya,” ujarnya.

Secara khusus, dia mengatakan, pengerjaan pembangunan IKN di Gedung Negara masih terus berjalan. Jokowi tak ingin mengganggu para pekerja yang bekerja di gedung IKN.

“Iya semua berjalan, semua berjalan, hari ini saya ada rapat di sini, di kantor presiden. Tapi saya tidak bisa undang karena banyak orang yang bekerja, jadi jangan ganggu semua yang sedang bekerja,” kata Jokowi. .

Pembersihan masih berjalan, perabotan masih ditata, semuanya masih berjalan dengan baik, lanjutnya.

 

Jokowi memaparkan perkembangan Istana Kepresidenan di Ibu Kota Kepulauan (IKN) Kalimantan Timur. Ia meyakinkan IKEN bahwa tidak ada masalah dengan air, listrik, atau internet.

“Tidak ada masalah. Airnya banyak, listriknya ada. Internetnya bagus,” kata Jokowi.

Saat ini, IKN mengakui pengerjaan pembangunan Istana Presiden belum selesai dan masih berlangsung. Jokowi mengatakan, ada ribuan pekerja yang sedang menyelesaikan pembangunan istana.

“Ribuan orang bekerja di sini, jadi saya lihat semuanya berjalan. Saya tidak ingin mengganggu mereka, sehingga kedatangan saya tidak menghambat kemajuan,” jelas Jokowi.

 

Untuk pertama kalinya, Jokowi menerima kantor di Ibu Kota Kepulauan (IKN) Kalimantan Timur pada Senin (29/7/2024). Jokowi mengaku ingin meninjau tahap akhir pembangunan IKN, khususnya kawasan Istana Kepresidenan.

“Iya, kami di sini untuk melihat perkembangan pembangunan IKN, khususnya pembangunan istana,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, terdapat ribuan pekerja proyek di IKEN yang sedang melanjutkan tahap akhir pembangunan Istana Kepresidenan. Jokowi tak ingin kehadirannya mengganggu pekerjaan para pekerja proyek.

“Saya melihat semua terjadi karena ada ribuan orang yang bekerja di sini. Saya tidak ingin masuk dan mengganggu kemajuan mereka,” jelasnya.

Ia juga mengatakan banyak pekerja yang berhenti sejenak saat pemeriksaan. Jokowi ingin para pekerja tidak menghiraukannya dan tetap bekerja agar pembangunan cepat selesai.

“Saat saya sampai di sana, orang-orang sedang bekerja, semua berhenti, Paspumares lho, semuanya dicek, dan saya lewati, saya berpapasan dengan orang-orang yang sedang bekerja ke tempat kerja,” ujarnya.

Kepada IKEN, Jokowi mengatakan kantor tersebut dibuka perlahan saat para pekerja proyek lewat. Namun kini ia bisa menggunakan kantor presiden di IKN untuk rapat terbatas.

“Semua berjalan baik, hari ini saya akan rapat di sini di kantor Presiden, tapi saya tidak bisa mengundang banyak orang karena mereka sedang bekerja, jadi saya tidak akan mengganggu semua yang sedang bekerja,” ujarnya.

Pembersihan masih berjalan, pertamanan masih berjalan, semuanya masih berjalan dengan baik, tambah Jokowi.

 

Jokowi juga membantah Ibu Kota Negara Republik Indonesia (IKN) terburu-buru menyelesaikan proyek pembangunan Kaltim. Menurut dia, tahapan pembangunan IKN dilaksanakan sesuai rencana pemerintah.

“Banyak orang mengira kita bisa mengejar ketertinggalan, padahal tidak. Pekerjaan ini konsisten dengan kemajuan saat ini, rencana saat ini, fase 1 dan fase 2. Konsisten dengan hal tersebut.” Dijelaskan.

Jokowi mengatakan, pemerintah memang ingin menggelar peringatan 79 tahun kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 2024 di IKN. Hal ini dimaksudkan untuk mendorong tahapan pengembangan IKN agar berjalan sesuai rencana.

“Saya kira dengan adanya 17 orang ini, menjadi motivasi bagi IKN ini untuk bekerja pada tahap-tahap tersebut. Pekerjaan ini (IKN) tidak hanya berlangsung satu tahun, dua tahun, tiga tahun, tapi 10 tahun, 15 tahun, 20 tahun. Tahun,” katanya.

Soal kebocoran air minum IKN saat uji coba, Jokowi menyebut kejadian tersebut merupakan kejadian lumrah di lapangan. Apalagi IKN adalah proyek besar yang memakan waktu puluhan tahun.

“Iya, secara teknis di industri seperti ini tentu banyak kecelakaan yang terjadi, tidak satu pun. Bukan pekerjaan besar yang 10 tahun, 15 tahun, atau 20 tahun. Satu atau dua tahun. tahun kerja,” jelas Jokowi.

 

Jokowi menanggapi keluhan masyarakat terhadap pembangunan Ibu Kota Negara Republik Indonesia (IKN) dan Kalimantan Timur (Kaltim). Jokowi mengatakan, situasi ini wajar karena IKN masih dalam tahap pengembangan.

“Ya sudah selesai pengerjaannya, dulu pengerjaannya terus, kondisinya kalau tidak hujan, panas, banjir.

Meski demikian, ia menyatakan perkembangan IKN telah meningkatkan perekonomian Kalimantan Timur secara signifikan. Jokowi mengatakan, perekonomian Kalimantan Timur yang sebesar 7 persen memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.

“Cek persentase pertumbuhan ekonomi triwulan I tahun ini dan persentase BI Kaltim pada triwulan II. Artinya, perkembangan ini berdampak pada IKN,” jelasnya.

“Akhirnya setahu saya 7 atau lebih. Tinggi sekali,” sambung Jokowi.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *