Fri. Sep 20th, 2024

6 Rekomendasi Tempat Wisata untuk Isi Libur Lebaran 2024 di Magelang, Tak Melulu Candi Borobudur

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Magelang, kota yang terkenal sebagai rumah bagi Candi Borobudur. Namun kota di Jawa Tengah ini punya banyak tempat wisata yang tak kalah menarik dari Borobudur. Dikenal sebagai tempat yang kaya akan sejarah, budaya dan alam yang menawan, Magelang menawarkan pengalaman wisata yang tak terlupakan bagi pengunjungnya.

Bagi Anda yang ingin merayakan Idul Fitri 2024 di Meghalaya tidak perlu khawatir untuk mencari tempat wisata. Berikut beberapa rekomendasi tempat wisata di Magalang dikutip dari berbagai sumber, Kamis 4 April 2024. 1. Wisata Alam Vana Mukti Sigode

Destinasi wisata rekomendasi pertama adalah Wisata Alam Vana Mukti Segude. Tempat wisata alam ini terletak di Jalan Raya Bandogan-Mangli, Kawasan Sawa, Kebunlegi, Kecamatan Kalyangkark, Kabupaten Meglang, Jawa Tengah. Untuk mencapai tempat tersebut, Anda dapat menggunakan kendaraan roda dua atau empat dengan waktu tempuh sekitar 25 menit dari kota Magelang.

Menurut akun Instagram @wanamukti_siguede pada Kamis 4 April 2024, tiket masuknya ramah kantong karena hanya dibanderol Rp 10 ribu per orang. Anda bisa menikmati pemandangan sawah dan pegunungan. Disarankan untuk datang sekitar pukul 06:00-08:00 WIB atau sore hari karena bisa menikmati matahari terbenam atau sunset dari atas. Jika cuaca cerah, Anda bisa melihat megahnya Gunung Mirbabu dan Merapi. 

Tempat ini juga terbuka untuk berkemah. Ada juga taman bermain dengan ayunan yang langsung menuju Gunung Sumbang atau Sisa. Jika lapar, Anda juga bisa sarapan di warung terdekat.

Masih dengan wisata alam, bagi anda yang ingin merayakan lebaran dan menenangkan pikiran di alam terbuka, anda bisa mengunjungi Wisata Alam Sendang Maren. Akses menuju tempat wisata ini cukup mudah, baik menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua.

Tempat ini terletak di Dusun Semaren, Desa Sawangan, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Anda hanya perlu menempuh perjalanan 30 menit dari pusat kota Magelang.

Berdasarkan akun Instagram @jawatengah pada Kamis, 4 April 2024, objek wisata ini merupakan sumber mata air yang dimanfaatkan warga sekitar hanya untuk mandi atau aktivitas lainnya. Tapi, kini sudah menjadi objek wisata yang bisa dikunjungi.

Pengunjung tidak dipungut biaya masuk, namun dikenakan biaya parkir sebesar Rp 2.000 untuk sepeda motor dan Rp 5.000 untuk mobil. Di sini Anda bisa menikmati segarnya mata air dan dikelilingi pepohonan rindang. Airnya yang bersih dan jernih harus dijaga oleh setiap orang yang datang. Terdapat juga ruang ganti bagi Anda yang ingin berenang.

Magelang memiliki desa wisata yang terkenal yaitu Desa Wisata Temingang Nepal Wan Java. Desa wisata ini terletak di lereng Gunung Sumbang, tepatnya di Dusun Ned, Desa Temenggang, Kecamatan Kalyangkark, Kabupaten Magaling. Dikutip dari situs resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada Kamis 4 April 2024, Dusun Ned merupakan dusun tertinggi di Kabupaten Magalang dengan ketinggian 1.750 meter di atas permukaan laut. Desa wisata ini berjarak 21 kilometer atau kurang lebih 45 menit dari pusat kota Magelang. 

Pada awalnya Desa Temenggang diberi nama Nepal Wan Java karena bangunan rumah penduduknya berjejer rapi dan ditata dengan atap yang rapi menyerupai Nepal di lereng pegunungan Himalaya India. Karena letaknya yang berada di lereng Gunung Simbang, iklim di sini cukup dingin. Jalannya cukup berbahaya sehingga Anda perlu memastikan kendaraan Anda laik jalan.

Di tempat ini Anda bisa berkeliling desa sambil menikmati keindahan gunung. Anda juga bisa berfoto di beberapa spot foto menarik. Fasilitasnya juga banyak, seperti masjid, kamar mandi umum, ruang makan, tempat parkir, dan ruang pertemuan.

 

4. Desa Wisata Wonolilo

Desa wisata ini terletak di lereng Gunung Merbabu, tepatnya di Kecamatan Sawangan, Kabupaten Maglang, Jawa Tengah. Jaraknya cukup jauh dari pusat kota Magelang, sekitar 34 kilometer dan waktu tempuh 50 menit hingga satu jam. 

Meski jauh, rasa lelah Anda akan hilang karena desa ini memiliki wisata alam. Merujuk situs resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada Kamis 4 April 2024, Anda bisa menikmati keindahan Air Terjun Kedung Kayang, Bumi Perkemahan, Rest Area Wonolilo, Jalur Alternatif Gunung Merabu (Borobudur-Selo-Solo) yang Desa Sendang, Patilasan dan Makam. Desa Wonolilo juga memiliki kesenian tradisional yang dihasilkan antara lain Tari Soreng, Tari Topeng Hitam, dan Wayang Jawa. 

Omah Kembang Merbabu adalah sebuah kompleks resor, hotel, restoran dan kafe di Magelang. Karena pemandangan sekitar yang indah, tidak jarang wisatawan datang ke tempat ini untuk menikmati pemandangan.

Objek wisata ini terletak di Jalan Nigblak – Grabag, Kranjan, Jogoyasan, Nigblak, Meglang, Jawa Tengah. Anda harus menempuh perjalanan sekitar satu jam dari pusat kota Magelang. Tiket masuknya tidak ada, namun untuk parkirnya harus membayar Rp 4 ribu untuk mobil dan motor Rp 2 ribu.

Setibanya di sana, para tamu akan disambut dengan bangunan berarsitektur Eropa sehingga suasana seolah berada di luar negeri. Di belakangnya ada pemandangan pegunungan. Anda juga akan dicintai oleh bunga-bunga yang bermekaran. Karena konsepnya adalah tempat makan dan menginap, maka ketika lapar, Anda bisa memesan makanan di kafe atau restoran.

 

6. Taman Kiai Longeng

Taman Kyai Langgeng merupakan tempat wisata alam di Kota Magelang dengan luas 27,36 hektar. Taman ini terletak tidak jauh dari pusat kota khususnya di Jl. Tidak ada perkemahan. 6, Kemeririjo, Magelang Tengah, Magelang, Jawa Tengah. Jaraknya hanya 2,2 kilometer dari kota Magelang dan hanya enam menit berkendara. 

Merujuk situs resmi Kyai Langgeng pada Kamis 4 April 2024, tempat wisata ini berubah dari sekedar taman bunga menjadi tempat wisata alam dengan berbagai fasilitas memadai khususnya untuk pendidikan dan olah raga. Taman ini memiliki hutan buatan yang indah, pengamatan tanaman langka, taman bermain termasuk kereta mini, kincir ria, becak air, kuda mini, kereta air, kereta mini, komidi putar, komidi putar, mobil telepon genggam, dan bahkan Kolam taman semi air. 

Tiket masuknya Rp 40 ribu. Pengunjung dapat mengakses wahana gratis Ferris Wheel, Sepeda Air, Sepeda Mini, Kereta Mini, Flyover, Omaha Arwana, Ecopark Tower, Mahon River View. Biaya tambahan akan dikenakan untuk lokasi lain.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *