Fri. Sep 20th, 2024

Detik-Detik Set Panggung Aespa di M Countdown Terbakar, Karina dkk dan Penonton Diungsikan

matthewgenovesesongstudies.com, Girl group Jakarta Aespa menghadapi kejadian yang cukup menyeramkan saat mempromosikan lagu terbarunya di acara musik Supernova M Countdown pada Kamis hari ini (16/05/2024). Kebakaran kecil terjadi saat syuting, Soompi melaporkan.

Saluran Mnet-TV yang menayangkan siaran ini juga mengonfirmasi momen terjadinya kebakaran dan memberikan informasi.

Mnet menjelaskan penyebab kebakaran sebagai berikut: “Saat artis sedang melakukan pra-rekaman M Countdown, kebakaran terjadi, menyebabkan api menyebar ke properti di sudut panggung.”

Untungnya, penerbit cepat turun tangan dalam kasus ini. “Api terdeteksi lebih awal dan segera dipadamkan, dan para artis serta penonton juga dievakuasi,” kata Mnet.

Acara tersebut juga memastikan penerapan dan evaluasi langkah-langkah preventif untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali di masa mendatang.

“Seluruh set ‘M Countdown’ telah diproses agar tahan api, dan kami akan memeriksa kembali fasilitas pemeliharaan dengan cermat untuk mencegah masalah yang sama terulang kembali,” kata Mnet.

Lantas bagaimana nasib Aespa yang berjuang keras untuk lolos ke tahap M Countdown?

“Syuting comeback Aespa telah selesai dan akan dirilis hari ini tanpa masalah. Sumber Mnet mengatakan, “Tidak ada syuting lebih lanjut setelah kedatangannya.”

Di sisi lain, agensi aespa, SM Entertainment, membenarkan kejadian tersebut. Tak hanya mengonfirmasi kabar kebakaran tersebut, mereka juga menyampaikan kabar kesehatan Winter aespa.

“Setelah kejadian kebakaran tersebut, diputuskan bahwa Winter perlu istirahat karena kesehatannya kurang baik, sehingga hanya Karina, Giselle dan Ningning yang akan berpartisipasi dalam siaran langsung M Countdown hari ini,” ungkap agensi tersebut.

Tercatat, keikutsertaan Winter di event lain masih ditentukan oleh kesehatannya.

Seperti diketahui, SM Entertainment pada April lalu mengabarkan bahwa Winter sempat mengalami pneumotoraks.

“Karena pneumotoraks merupakan kondisi yang rentan kambuh, maka pembedahan dilakukan sebagai tindakan pencegahan sesuai petunjuk dokter dan keputusan ini diambil setelah melalui diskusi yang matang,” kata departemen tersebut saat itu.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *