Fri. Sep 20th, 2024

Sirkuit Mandalika Teraliri Listrik Energi Hijau, NTB Optimis Kembangkan Green Tourism

matthewgenovesesongstudies.com, Lombok – PT PLN (Persero) unit regional NTB menjalin kerja sama dengan PT Indonesia Tourism Development/Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC) Mandalika untuk perjanjian jual beli Sertifikat Energi Terbarukan (REC).

Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan peran energi baru dan terbarukan secara berkelanjutan untuk menjaga ketahanan dan kemandirian energi, sejalan dengan komitmen global penurunan emisi di Provinsi Nusa Tenggara Barat.

REC adalah sertifikat yang menyatakan bahwa setiap megawatt-jam (MW) listrik yang dihasilkan berasal dari pembangkit listrik energi terbarukan. Dengan sertifikat ini, pelanggan dapat mengklaim bahwa instalasi listriknya ditenagai oleh produsen energi terbarukan.

Dengan disepakatinya ITDC dan PLN NTB di kawasan Mandalika Ring Road yang bertepatan dengan Mandalika EV Experience Chapter II pada 24 April 2024, kini kawasan Mandalika resmi dilengkapi energi bersih yang berasal dari pembangkit energi terbarukan.

Dengan kebutuhan listrik sebesar 3,46 MVA, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika merupakan kawasan ekonomi khusus di Indonesia yang dilengkapi energi terbarukan, sehingga total REC NTB kini mencapai 400 sertifikat.

Mandalika kini menjadi destinasi wisata ramah lingkungan yang mendukung program Net Zero Emission (NZE) yang dicanangkan Pemerintah Provinsi NTB. Di KEK Mandalika, SPKLU juga hadir untuk mengkonsolidasikan semangat penurunan emisi karbon dan memenuhi kebutuhan infrastruktur transportasi ramah lingkungan.

Menanggapi hal tersebut, Achmad Hussain Slamet selaku Deputy General Manager ITDC Mandalika mengungkapkan bahwa ITDC bertujuan untuk mengikuti program energi terbarukan pemerintah dengan kerjasama ini. Ahmad juga mengatakan:

“ITDC juga memiliki kebijakan penggunaan kendaraan listrik dan energi surya untuk mewujudkan pariwisata ramah lingkungan.”

 Lihat video eksklusif ini:

Achmad menuturkan, ke depannya wisata hijau akan dikembangkan di ITDC. “Untuk mengembangkan pariwisata berkelanjutan, ke depan kita akan menyiapkan pembangkit listrik tenaga surya, kemudian mobil listrik untuk kendaraan, dan beberapa titik pengisian baterai serta SPKLU untuk kendaraan listrik.” kata Ahmed.

Manajer Dinas Pariwisata Provinsi NTB Jamaluddin Maladi, MT, mengatakan kepada ITDC. Mandalika dipuji. Mandalika merupakan DPSP (Destinasi Pariwisata Super Prioritas) dan ITDC resmi menggunakan energi hijau, ini hal yang tidak biasa. Ini yang diharapkan pemerintah. Kedepannya ITDC bisa menjadi inspirasi bagi organisasi lain untuk menggunakan energi hijau. Ini bagus itu,” kata Jamaluddin.

Jamaluddin juga berharap pemanfaatan energi hijau dapat mendongkrak pariwisata. “Ketika Mandalika menggunakan energi hijau maka dunia akan lebih mengenal Mandalika dan tentunya kita berharap hal ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.” ujar Jamaluddin.

General Manager PLN UIW NTB Sudjarvo mengucapkan terima kasih kepada ITDC Mandalika atas komitmen transisi energi. “Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada ITDC Mandalika atas dukungannya. Komitmen ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak pemangku kepentingan untuk mendukung pengembangan transisi energi di provinsi NTB. “Kami yakin dengan koordinasi para pemangku kepentingan, kita akan mampu mewujudkan NZE bersama di provinsi NTB,” ujarnya.

“Sejauh ini pangsa energi baru terbarukan di NTB telah mencapai 3,95%, dan PLN NTB akan terus berupaya meningkatkan bauran tersebut dengan mengembangkan sumber daya alam yang potensial di NTB, tentunya berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan pihak terkait. pihak kerja sama,” pungkas Sudjarvo.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *