Sat. Sep 21st, 2024

Cetak Rekor, RAJA Kantongi Laba USD 27 Juta di 2023

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta PT Rukun Raharja, Tbk (IDX: RAJA) melaporkan laba bersih sebesar US$27,1 juta, jauh lebih tinggi dibandingkan US$10,8 juta pada tahun sebelumnya, atau meningkat sekitar 150% secara tahunan (yep). Laba tersebut tercatat sebagai laba tertinggi perseroan dalam 10 tahun terakhir.

“Pendapatan standalone perseroan tumbuh 61% year-on-year menjadi US$203,7 juta dibandingkan US$126,6 juta pada tahun sebelumnya,” kata Presiden RAJA Jauhar Maulidi dalam keterangan tertulisnya, Rabu. 27/03/2024).

Peningkatan pendapatan ini terutama disebabkan oleh adanya penambahan pelanggan baru sehingga terjadi peningkatan penjualan gas dan volume aliran pada pipa-pipa Perseroan, kontribusi baru dari blok Jabung, serta peningkatan pendapatan pada Segmen Operasi dan Pemeliharaan (O&M).

Pada tahun 2023, Perseroan mampu merealisasikan seluruh belanja modal yang direncanakan dalam anggaran, atau sebesar USD 60 juta. Penggunaan belanja modal ini secara strategis ditujukan untuk investasi Perseroan di blok Jabung, penyelesaian stasiun utama CNG di Jawa Tengah, serta pembangunan jaringan pipa untuk melayani pelanggan baru di Siak, Provinsi Riau.

“Perusahaan bersyukur atas pencapaian positif tahun ini. Perseroan telah membuktikan bahwa strategi dan arah bisnis yang direncanakan berhasil, sehingga investasi yang dilakukan perseroan, khususnya di bidang infrastruktur dan investasi di berbagai blok minyak, memberikan manfaat yang besar. pertumbuhan pendapatan,” katanya.

Perusahaan juga berupaya untuk terus meningkatkan nilai pemegang saham dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi negara dengan menyediakan energi yang andal dan berkelanjutan.

“Perusahaan akan terus berinovasi dan mengembangkan portofolio bisnisnya di industri minyak dan gas, sehingga mengukuhkan posisi perusahaan sebagai pemimpin pasar dan mitra strategis dalam pengembangan infrastruktur energi Indonesia,” tutup Jauhar.

 

Sebelumnya, sebagai bagian dari langkah strategis untuk memperkuat posisinya di industri migas Indonesia, RAJA hari ini mengumumkan selesainya akuisisi 8% kepemilikan di lapangan Jabung, Jambi.

RAJA melalui anak usahanya yaitu PT Raharja Energi Tanjung Jabung (RETJ) dan PT GPI Jabung Indonesia menyelesaikan transaksi pada 29 Desember 2023.

Perjanjian ini diselesaikan berdasarkan perjanjian jual beli saham bersyarat yang ditandatangani dengan PT GPI Jabung Indonesia pada tanggal 7 Juni 2023 dan mendapat persetujuan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral pada tanggal 22 Desember 2023.

Pencapaian tersebut merupakan hasil penilaian RAJA terhadap potensi wilayah kerja Jabung yang diperkirakan akan terus mengalami produksi migas yang signifikan, dengan perkiraan produksi migas pada tahun 2024 sendiri sebesar 55.000 barel migas per hari, menurut WPNB. . 

“Akuisisi ini merupakan langkah strategis kami untuk memperluas dan memperkuat portofolio investasi eksplorasi migas RAJA di Indonesia. Kami yakin kehadiran kami di Blok Jabung tidak hanya akan meningkatkan pendapatan dan laba perusahaan, namun juga kemampuan pengembangan kami. infrastruktur migas dan distribusi migas di masa depan,” kata Direktur Utama RAJA Jauhar Maulidi dalam keterangan tertulis, Kamis (4 Januari 2024).

“Kami yakin investasi ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi pemegang saham kami. Blok Jabung memiliki potensi produksi migas yang menjanjikan dan kehadiran kami di sana akan memperkuat posisi RAJA sebagai pemain industri energi Indonesia,” lanjutnya.

Kontribusi finansial dari properti-properti ini diharapkan dapat memberikan pertumbuhan yang signifikan dan dapat meningkatkan kekuatan finansial perusahaan, yang kemudian dapat digunakan untuk berinvestasi kembali dalam bisnis dan membayar dividen kepada pemegang saham.

Hal ini merupakan salah satu upaya Perseroan untuk lebih meningkatkan nilai pemegang saham dan memenuhi komitmennya untuk terus berinovasi dan berkontribusi terhadap kemajuan industri energi tanah air, sejalan dengan visi dan misi Perseroan.

 

PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) mengumumkan telah menyelesaikan akuisisi 8 persen kepemilikan di Kawasan Kerja Jabung, Jambi. Akuisisi atau pengambilalihan tersebut dilakukan oleh anak perusahaan perseroan yakni PT Raharja Energi Tanjung Jabung (RETJ) terhadap PT GPI Jabung Indonesia (GPI).

Pada tanggal 7 Juni 2023, RETJ dan GPI menandatangani perjanjian bersyarat jual beli hak penyertaan, dengan perubahan terakhir berdasarkan perubahan perjanjian bersyarat tanggal 6 September 2023.

Persetujuan transaksi ini diperoleh dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) oleh Kelompok Kerja Khusus Produksi Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) pada 22 Desember 2023.

Perseroan dan GPI telah menyelesaikan transaksi pada 29 Desember 2023, kata Sekretaris Perusahaan PT Rukun Raharja Tbk Yuni Pattinasarani dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (04/01/2024).

Transaksi ini akan memperluas portofolio perusahaan pada bisnis eksplorasi dan investasi produksi minyak dan gas di Indonesia. Kondisi ini juga akan berdampak pada peningkatan pendapatan dan laba perusahaan.

Yang tidak kalah pentingnya, kesepakatan ini memperluas kemampuan produksi minyak dan gas perusahaan, mendukung potensi bisnis seperti pengembangan infrastruktur minyak dan gas serta distribusi minyak dan gas.

Pada perdagangan hari Kamis 4 Januari 2024, saham KING turun 5,70 persen menjadi 1.490. Frekuensi perdagangan saham tersebut saat ini tercatat sebanyak 3.446 kali. Volume perdagangan sebanyak 16,66 juta lembar saham senilai Rp 25,5 miliar. Dalam sepekan, harga saham RAJA naik 13,74 persen. Sedangkan saham RAJA menguat 55,21 persen dalam setahun terakhir.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *