Fri. Sep 20th, 2024

5 Artis Ini Cerai Karena Alasan yang Unik, Kaka Dicerai Gara-Gara Terlalu Sempurna

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Kisah perceraian para selebriti dunia kerap menjadi bahan pemberitaan yang kurang menarik perhatian publik, seperti kasus Ricardo Kaka.

Kabar perceraian mantan bintang sepak bola dunia itu menjadi sorotan karena alasan yang cukup mengejutkan.

Dikenal karena prestasi dan kepribadiannya yang besar, Kakà menghadapi tantangan internal yang unik.

Mantan istrinya Caroline Celico baru-baru ini mengaku dan mengungkapkan alasan dia dan Kaka bercerai pada tahun 2015.

Caroline mengatakan dia putus dengan ayahnya karena ayahnya terlalu sempurna dan itu membuatnya tidak bahagia.

Pekerjaan sang ayah bukan satu-satunya, ada selebriti lain yang punya alasan untuk bercerai.

Fenomena ini menunjukkan bahwa di balik glamornya kehidupan selebriti, terdapat dinamika rumah tangga yang kompleks dan terkadang tidak terduga.

Di bawah ini adalah daftar artis dan selebriti yang putus karena alasan yang cukup membuat kepala pusing.    

 

Pada tahun 2004, Britney Spears menikah dengan Jason Alexander di Las Vegas, sebuah acara yang berlangsung 55 jam sebelum dibatalkan.

Seperti yang dilaporkan Hollywood Life, alasan pernikahan singkat ini sangat banyak, termasuk tuduhan bahwa Britney sedang mabuk atau memiliki masalah lain yang tidak diketahui publik.

Hampir dua tahun kemudian, Britney menjelaskan dalam memoarnya, Woman in Me, bahwa dia sangat mabuk dan muak dengan hidupnya saat itu.

Dia menggambarkan pernikahan itu sebagai “kesenangan yang tidak bersalah”, tetapi keluarganya menganggapnya ekstrem dan menganggapnya serius.

 

Kim Kardashian dan Kris Humphrey mengadakan pernikahan besar pada bulan Agustus 2011, yang menciptakan gambaran pernikahan dongeng dan ditampilkan di reality TV.

Namun, beberapa minggu setelah upacara, rumor mulai beredar tentang pernikahan tersebut. Pada bulan Oktober 2011, Kim Kardashian mengajukan gugatan cerai, dengan alasan perbedaan yang tidak dapat didamaikan sebagai alasan utamanya.

“Setelah mempertimbangkan dengan matang, saya memutuskan untuk mengakhiri pernikahan saya. Saya harap semua orang memahami bahwa ini bukanlah keputusan yang mudah,” ujarnya dalam pernyataan yang mengutip daftar tersebut.

Kardashian mengungkap lebih detail alasan putusnya mereka di episode Kourtney & Kim Take New York.

 

Jennifer Lopez sempat menikah dua kali, namun pernikahan ini tidak bertahan lama. Pernikahan pertamanya dengan Ojani Noa pada tahun 1997 hanya bertahan selama satu tahun.

Kemudian, pada tahun 2001, pernikahan keduanya dengan Chris Judd hanya bertahan delapan bulan. Pada bulan Juli 2002, JLo mengajukan gugatan cerai dari Judd, dengan alasan perbedaan yang tidak dapat didamaikan.

Pengacara pasangan tersebut mengatakan proses perceraian “sangat bersahabat” dan “kedua belah pihak akan mendukung.”

Pada tahun 2019, Lopez mengungkapkan bahwa dia tidak menganggap dua pernikahan pertamanya sebagai nyata.

“Dua kali pertama saya mencoba menikah, saya masih terlalu muda,” katanya.

“Saya katakan, cobalah berpikir,” katanya.

 

Setelah sepuluh tahun bersama, Gwyneth Paltrow dan Chris Martin memutuskan untuk mengakhiri pernikahan mereka.

Awalnya banyak spekulasi mengenai alasan perpisahan mereka, namun belakangan terungkap bahwa perbedaan gaya hidup, terutama dalam hal pola makan, menjadi alasan utamanya.

Menurut Dailymail, Chris Martin ingin mengambil pendekatan yang lebih santai dalam membesarkan anak-anaknya, termasuk kebebasan menikmati suguhan seperti es krim.

Sementara itu, Gwyneth Paltrow menjalani gaya hidup yang sangat sehat dan berupaya memberi makan anak-anaknya makanan yang sehat.

Perbedaan pendekatan ini akhirnya menimbulkan konflik, dengan Chris Martin merasa bahwa Gwinnett terlalu mengontrol dan membatasi kebebasan anak dalam memilih makanan.

Nama Kaka menjadi sorotan sejak mantan istrinya Caroline Celico mengungkap alasan perceraian mereka.

Mereka menikah pada tanggal 23 Desember 2005 dan bercerai sepuluh tahun kemudian, dan memiliki dua anak bersama.

Diakui Caroline, perceraian tersebut bukan salah sang ayah. Di sisi lain, pemilik nama asli Ricardo itu merasa Kakà terlalu sempurna untuknya.

Dia menjelaskan bahwa meskipun ayahnya tidak pernah mengkhianatinya dan selalu merawatnya dengan baik, ada sesuatu yang hilang dan dia tidak bahagia.

Pernyataan ini menyentuh hati banyak orang, membuktikan bahwa alasan seperti “kamu terlalu sempurna”, yang sering dianggap sebagai lelucon, memang benar adanya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *