matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Qualcomm resmi meluncurkan Snapdragon 7+ Gen 3 yang menyertakan kemampuan AI generatif pada perangkatnya.
Chipset Snapdragon ini disebut mampu menjalankan berbagai model AI, termasuk LLM (large Language Model) seperti Baichuan-7B, Llama 2, Gemini Nano, dan Zhipu ChatGLM.
Snapdragon 7+ Gen 3 juga hadir dengan beberapa fitur Snapdragon Elite Game seperti Game Post Processing Accelerator dan Adreno Frame Motion Engine 2 yang mampu meningkatkan kualitas efek dan grafis game.
Dengan kemampuan tersebut, Qualcomm menjanjikan pengalaman bermain game yang optimal kepada penggunanya, bahkan dengan grafis sekelas PC. Untuk fotografi, chipset ini dilengkapi dengan ISP kognitif 18-bit milik Qualcomm.
“Hari ini merupakan ekspansi terbaru dari seri Snapdragon 7 yang memberikan konsumen pengalaman terkini dalam menikmati hiburan favorit dengan menggabungkan teknologi terkini untuk pengalaman yang lebih baik,” ujar Senior Vice President dan General Manager Mobile Phones, Qualcomm Technologies, Chris Patrick. dalam keterangan resmi yang diterima pada Sabtu (23/3/2024).
Selain fitur AI generatif pada perangkatnya, kata Chris, Snapdragon 7+ Gen 3 juga dibekali dengan performa bertenaga, efisiensi energi optimal, dan tersedianya Wi-Fi 7 yang pertama kali hadir di seri Snapdragon 7.
OnePlus disebut-sebut menjadi merek smartphone pertama yang menggunakan chipset ini. Hal ini diungkapkan oleh Presiden OnePlus China, Louis Li.
“Dipersenjatai dengan platform yang kuat ini, kami sangat bersemangat untuk menawarkan kepada pelanggan kecerdasan perangkat yang luar biasa, pengalaman bermain game yang istimewa, dan kemampuan fotografi yang luar biasa, serta fitur-fitur lainnya,” kata Louis.
Selain OnePlus, beberapa merek smartphone yang pertama kali menggunakan chipset ini adalah Realme dan Sharp.
Rencananya perangkat pertama dengan Snadpragon 7+ Gen 3 akan diluncurkan dalam beberapa bulan mendatang.
FYI, chipset ini menjanjikan peningkatan CPU sebesar 15 persen dan peningkatan GPU sebesar 45 persen dibandingkan pendahulunya. Selain itu, konsumen energi menghemat hingga 5 persen.
Snapdragon 7+ Gen 3 dibangun pada arsitektur 4nm dengan inti utama Cortex-X4, empat inti kinerja, dan tiga inti efisiensi. Qualcomm menggunakan modem Snapdragon X63 pada chipset ini.
Sebelumnya, Qualcomm juga resmi meluncurkan chipset Snadpragon 8s Gen 3. Chipset ini disebut-sebut akan menghadirkan kemampuan seri 8 ke lebih banyak smartphone untuk menghasilkan performa luar biasa.
Snapdragon 8s Gen 3 dikatakan mengemas banyak fitur unggulan, termasuk fitur AI generatif pada perangkat, ISP yang selalu mendeteksi, mobile gaming, dan kompresi audio lossless berkualitas tinggi.
Dalam keterangan resmi yang diterima, Selasa (19/3/2024), chipset baru ini mendukung berbagai model AI, termasuk LLM (large Language Model) seperti Baichuan-7B, Llama2, dan Gemini Nano.
“Dengan kemampuan AI generatif dalam perangkat dan fitur fotografi canggih, Snapdragon 8s Gen 3 dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna guna mendorong kreativitas dan produktivitas dalam kehidupan sehari-hari,” kata Chris Patrick, wakil presiden senior dan manajer umum teknologi ponsel Qualcomm. .
Selain itu, terungkap bahwa Snapdragon 8s Gen 3 akan digunakan oleh beberapa pabrikan seperti Honor, iQOO, Realme, Redmi, dan Xiaomi. Perangkat pertama yang dibekali chipset ini akan diluncurkan pada Maret 2024.
Sekadar informasi, Snapdragon 8s Gen 3 merupakan chipset 4nm dengan inti utama Cortex-X4 3,0GHz, empat inti performa 2,8GHz, dan tiga inti efisiensi 2,0GHz. Chipset ini mendukung RAM LPDDR5x hingga 24GB dan memori UFS 4.0.
Untuk kebutuhan gaming, chipset Qualcomm ini mendukung GPU Adrena yang ditambah dengan hardware accelerated ray tracing. Lalu ada Adreno Frame Motion Engine 2.0 yang mampu menggandakan frame rate, tanpa menggunakan daya lebih.