Sun. Sep 22nd, 2024

Ramai Warganet Pertanyakan Kapan Lebaran, Besok atau 11 Maret?

matthewgenovesesongstudies.com, JAKARTA— Pemerintah belum memutuskan tanggal Idul Fitri. Banyak netizen di media sosial yang membicarakan hal tersebut

Pantauan Tekno matthewgenovesesongstudies.com, Selasa (9/4/2024), banyak netizen yang bingung dengan persiapan Idul Fitri. Sebagian orang bingung kapan harus menyiapkan menu lebaran dan kapan waktu yang tepat untuk mudik.

“Kapan Idul Fitri?” @ Reeva men-tweet ***

“Kapan Sarkar Idul Fitri? besok? Apakah ini tanggal 11?

“Beneran idul fitri kapan? Jangan kaya, pas nyari segala-galanya, tau gak bakalan lebaran,” tulis @daff***

“Menurutmu kapan Aid itu?”

“Kapan informasi Bairam datang? Malas sekali kalau berkemas untuk pulang,” tanya netizen lain @orfa***

“Kapan Idul Fitri, benarkah besok?”

Rencananya, hasil sidang Isbat Kemenag yang dijadwalkan pada Idul Fitri 1 Syawal 1445 H akan diumumkan pada Selasa (9/4/2024).

Sidang Isbat Idul Fitri 2024 diselenggarakan di Auditorium HM Rasjidi Kemenag, JL. MH Thamrin, Jakarta Pusat mulai pukul 17.00 WIB.

 

Menurut Direktur Jenderal Kepemimpinan Masyarakat Islam (Dirjan) Kamruddin Amin, sidang ujian dilaksanakan secara tertutup.

Sidang tersebut akan dihadiri anggota Komisi VIII DPR RI, pimpinan MUI, duta besar negara sahabat, perwakilan organisasi masyarakat Islam, serta tim Hawas Ruqayat Kementerian Agama.

“Seperti biasa, pembukaan Sial Isbat selalu pada tanggal 29 Ramadhan. Tahun ini tanggal 9 April 2024,” kata Kamaruddin di Jakarta.

Sidang Isbat akan diawali dengan seminar posisi Hilal oleh tim Hasab Rukayat Kemenag.

Berdasarkan data perhitungan, Ijtima terjadi pada Selasa 29 Ramadhan 1445 H / 9 April 2024 M sekitar pukul 01.20 WIB.

Saat matahari terbenam, ketinggian bulan di Indonesia berkisar antara 4° 52.71′ (empat derajat lima puluh dua koma tujuh puluh satu menit) sampai 7° 37.84′ (tujuh derajat tiga puluh lima koma delapan puluh empat menit) dan garis bujur 8° 23.68′ ( delapan derajat 23 koma tiga puluh delapan menit) dengan sudut 10° 12.94′ (sepuluh derajat dua belas koma sembilan puluh empat menit).

Berdasarkan standar MABIMS (Kementerian Agama Brunei, Indonesia, Malaysia dan Singapura), posisi hilal yang dimaksud memenuhi kriteria visibilitas hilal (Imkanur Rukyat), yaitu ketinggian hilal adalah 3 derajat dan sudut elevasinya 6,4 derajat,” imbuhnya.

 

Bulan baru atau Rukyatulhilal juga akan diperingati di berbagai provinsi, kata Dirjen Kemenag.

“Untuk sidang Isbat awal Syawal, Kemenag akan mengirimkan tim ke 120 lokasi di seluruh Indonesia. Mereka akan melaporkan apakah bulan sabit terlihat pada hari itu atau tidak,” tambahnya.

Hasil perhitungan dan ruktulhilal ini akan dibahas dan ditentukan dalam sidang pembuktian.

“Jadi kapan Idul Fitrinya, kita masih menunggu keputusan sidang Isbatnya. Hasilnya akan diumumkan secara terbuka melalui konferensi pers,” jelas Dirjen.

 

Kamruddin menjelaskan, penyelenggaraan sidang pembuktian merupakan keputusan resmi menurut undang-undang. Tahun 1989 UU Peradilan Agama No. Pasal 52A Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 Perubahan 7 mengatur dasar hukum proses Isbet.

Pasal ini menyatakan bahwa pengadilan agama memberikan bukti Rukta Hilal dalam menentukan awal bulan pada tahun Hijriah.

“Meski saat ini semua orang sudah mengetahui posisi hilal, namun sidang provoz tetap perlu dilakukan karena sidang provoz tidak hanya sebagai forum penetapan resmi tetapi juga sebagai wadah silaturahmi dan literasi,” ujarnya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *