Sat. Sep 21st, 2024

Hadiah Lebaran, Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi sepanjang Masa

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Harga emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau harga emas Antam mengalami kenaikan pada Sabtu 6 April 2024. Harga emas Antam hari ini naik Rp 20.000 menjadi Rp 1.299.000 per gram.

Harga emas Antam saat ini berada pada titik tertinggi sepanjang masa. Rekor sebelumnya terjadi pada 4 April 2024 yang mencapai harga Rp 1.283.000 per gram.

Begitu pula harga emas Antam untuk pembelian atau pembelian kembali naik Rp 20.000 menjadi Rp 1.190.000 per gram. Harga beli tersebut jika ingin menjual emas, Antam akan membelinya dengan harga Rp 1.190.000 per gram.

Antam menjual emas dengan ukuran 0,5 hingga 1.000 gram. Anda bisa mendapatkan potongan pajak yang kecil (0,45 persen) jika mencantumkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Hingga pukul 08.23 WIB, sebagian besar harga emas Antam masih bertahan. Daftar Harga Emas Antam

Berikut rincian harga emas Antam hari ini menurut laman themetalmulia.com: Harga Emas Antam 0,5 gram: Rp 699.500 Harga Emas Antam 1 gram: Rp 1.299.000 Harga Emas Antam 2 gram: Rp 2.538.000 Harga emas 3 : Rp 3.782.000 Harga Emas Antam 5 gram : Rp 6.270.000 Harga Emas Antam 10 gram : Rp 12.485.000 Harga Emas Antam 25 gram : Rp 31.087.000 Harga Emas Antam 50 gram : Rp 12.500 gram Emas Antam : Rp 12.500 Rp 310.015.000 Harga emas Antam 500 gram : Rp 619.820.000 Harga emas Antam 1.000 gram : Rp 1.239.600.000.000

Harga emas global kembali menguat pada perdagangan Jumat dan mencapai rekor tertinggi baru. Kenaikan harga emas didorong oleh berbagai faktor pendukung.

Sentimen yang mendongkrak harga emas di seluruh dunia antara lain penurunan suku bunga Amerika Serikat (AS), pembelian spekulatif, dan tindakan beberapa Bank Sentral.

Kenaikan harga emas ini terjadi bahkan ketika pertumbuhan lapangan kerja AS menunjukkan kekuatan pada Maret 2024.

Mengutip CNBC, Sabtu (6/4/2024), harga emas di pasaran naik 1,5% menjadi USD 2.323,23 per ounce, setelah mencapai level tertinggi USD 2.330,06 di awal sesi. Harga emas naik lebih dari 4% minggu ini dan mencatat kenaikan mingguan ketiga berturut-turut.

Sementara itu, emas berjangka AS ditutup menguat 1,5% pada USD 2,342.7 per ounce.

Kepala strategi Blue Line Futures Phillip Streible menjelaskan, “Ada banyak arus masuk dan semua orang mengejar harga pasar yang lebih tinggi yang membantu harga emas seiring dengan penetapan harga bank sentral yang kuat dan harga hipotetis.”

Sementara itu, data Departemen Tenaga Kerja AS menyebutkan non-farm payrolls naik sebanyak 303.000 pekerjaan pada bulan lalu. Ekonom yang disurvei memperkirakan akan terdapat 200.000 lapangan kerja, dengan perkiraan berkisar antara 150.000 hingga 250.000.

Ketua Fed Jerome Powell menegaskan kembali pada hari Rabu bahwa bank sentral tidak terburu-buru memangkas biaya pinjaman setelah mempertahankan suku bunga kebijakannya tidak berubah pada 5,25%-5,50% bulan ini.

“Suatu saat di akhir tahun ini, meski ada kekhawatiran inflasi, ini masih merupakan tempat yang baik untuk pasar emas,” kata Direktur Perdagangan Logam High Ridge Futures, David Meger.

Para pedagang kini memperkirakan kemungkinan sebesar 59% bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga pada bulan Juni.

Suku bunga rendah mengurangi opportunity cost memegang emas.

“Beberapa orang mungkin juga menutup posisi short dan para ahli telah mengambil (emas) di atas level resistensi $2.300,” kata Bart Melek, kepala strategi komoditas di TD Securities.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *