Fri. Sep 20th, 2024

Gempa M5,4 Kepulauan Seribu Terasa Sampai Tangerang, Dipicu Aktivitas Lempeng Indo-Australia

 

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Gempa berkekuatan magnitudo 5,4 dengan kekuatan M5,1 mengguncang wilayah Kepulauan Seribu, Jakarta pada Rabu sore (15 Mei 2024) pukul 16:42:56 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan episentrum gempa Kepulauan Seribu berada pada 5,83°LS; 106,63°BT, atau terletak persis di lepas pantai pada jarak 14 km tenggara Kepulauan Seribu, DKI Jakarta pada kedalaman 265 km. 

Kepala Departemen Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Dariono mengatakan, jika melihat lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, maka gempa yang terjadi merupakan gempa berkekuatan sedang akibat adanya aktivitas di lempeng Indo-Australia (Intravine event).

Hasil analisis mekanisme fokus menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme ke bawah (biasanya miring), kata Dariono.

Dariono juga mengatakan, berdasarkan peta perkiraan guncangan (shakemap), gempa Kepulauan Seribu menimbulkan getaran di wilayah Kepulauan Seribu Selatan, Kepulauan Seribu Utara, Teluknagi, dan Tangerang dengan skala intensitas III – IV MMI.

Belum ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami. 

Hingga pukul 17.10 WIB, hasil pemantauan BMKG tidak menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan.  Meski demikian, warga diimbau tetap waspada karena kemungkinan terjadi gempa susulan.

Inilah yang harus dilakukan sebelum, segera, dan setelah gempa bumi.

Sebelum:

– Pastikan desain dan tata letak rumah Anda terhindar dari bahaya gempa seperti tanah longsor atau likuifaksi. Nilai dan perbaiki struktur bangunan Anda untuk menghindari risiko gempa bumi.

– Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, elevator, dan tangga darurat. Dia juga tahu di mana tempat paling aman untuk bersembunyi.

– Belajar menggunakan pertolongan pertama dan alat pemadam kebakaran.

– Catat nomor telepon penting yang bisa dihubungi jika terjadi gempa.

– Posisikan furniture agar menempel kuat pada dinding agar tidak terjatuh, pecah atau bergerak saat terjadi gempa.

– Letakkan benda berat sejauh mungkin. Periksa kestabilan benda gantung yang bisa jatuh saat gempa.

– Jauhkan bahan yang mudah terbakar dari jangkauan untuk mencegah kebakaran.

– Selalu matikan air, gas dan listrik bila tidak digunakan.

– Siapkan alat-alat yang harus ada di setiap tempat: kotak P3K, senter/baterai, radio, suplemen nutrisi dan air.

Saat gempa bumi terjadi:

– Jika Anda berada di dalam gedung: lindungi tubuh dan kepala Anda dari puing-puing konstruksi dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat teraman dari puing-puing dan guncangan, lari keluar jika memungkinkan.

– Jika anda berada di luar gedung atau di tempat terbuka : hindari bangunan di sekitar anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan di mana Anda berada, hindari memecahkan tanah.

– Jika Anda mengendarai mobil: keluar, keluar dan menjauhlah dari mobil jika mobil terbalik atau terbakar.

– Jika Anda tinggal atau berada di pantai: menjauhlah dari pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

– Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: Jika terjadi gempa bumi, hindari daerah yang mungkin terjadi tanah longsor.

Setelah gempa bumi:

– Jika Anda berada di dalam gedung: tinggalkan gedung dengan tertib; jangan menggunakan elevator dan lift, gunakan tangga biasa, periksa apakah ada yang terluka, berikan pertolongan pertama; Hubungi atau minta bantuan jika Anda atau orang lain terluka parah.

– Periksa lingkungan sekitar: tidak ada api, tidak ada kebocoran gas, tidak ada korsleting pada kabel listrik. Periksa aliran air dan pipa untuk melihat apakah ada sesuatu yang berbahaya.

– Jangan memasuki bangunan yang rusak akibat gempa, karena mungkin masih ada puing-puing yang tertinggal di sana.

– Jangan berjalan di zona gempa, kemungkinan bahayanya lebih besar.

– Mendengarkan informasi gempa di radio (jika terjadi gempa). Jangan mudah terprovokasi oleh rumor dan berita yang tidak jelas asal usulnya.

– Mengisi kuesioner yang disediakan oleh instansi terkait untuk mengetahui kerusakan apa yang ditimbulkan.

– Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan untuk keselamatan kita semua.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *