Sat. Oct 5th, 2024

Polisi Libatkan Puslabfor untuk Selidiki Kebakaran Hotel yang Tewaskan 3 Orang di Tangsel

matthewgenovesesongstudies.com, Tangerang – Polisi terus menyelidiki kebakaran di Hotel Allnite & Day di kawasan Alam Sutera, Serpong Utara, Tangsel, berkoordinasi dengan Pusat Laboratorium Ilmu Forensik (Puslabfor). Tiga pekerja tewas dalam kebakaran tersebut karena terjebak di dalam lift saat kebakaran terjadi.

Penyidik ​​bekerja sama dengan Puslabfor agar proses penyidikan dapat dilakukan secara ilmiah, kata Kabid Humas Polres Tangsel AKP Agil, Senin (10 Juni 2024).

Saat ditanya jumlah saksi yang diperiksa, Agil enggan menjawab. Namun, dia mengumumkan akan memberikan gambaran menyeluruh setelah kelompoknya menyelesaikan penyebab kebakaran.

“Saat ini penyelidikan masih berlangsung. “Maaf, ini akan berakhir nanti,” katanya

Sementara itu, Kepala Satuan Resmob Polres Tangsel Ipda Andira Wigata mengatakan, dugaan pertama penyebab kebakaran adalah korsleting listrik. Namun setelah diselidiki lebih lanjut, muncul dugaan baru adanya puntung rokok di lokasi kejadian.

“Tapi saat kami lihat lagi, ada puntung rokok di sana. “Jadi antara dua hal itu nanti akan kita lakukan kajian mendalam,” kata Andira usai dikonfirmasi.

Andira mengatakan pihaknya telah memeriksa beberapa saksi dan CCTV di lokasi kejadian. Tujuannya untuk mengecek apakah ada dugaan kelalaian terkait kebakaran tersebut.

“Ini kelalaian tamu atau pihak manajemen, masih kami selidiki,” ujarnya.

Kebakaran terjadi di gedung Allnite & Day Hotel di kawasan Alam Sutera, Serpong Utara, Kota Tangsel, pada Sabtu (8/06/2024). Akibatnya, tiga orang yang terjebak di dalam lift meninggal dunia karena diduga menghirup asap, sedangkan tiga orang lainnya selamat dan kini menjalani perawatan di RSU Serpong Utara.

Komandan Peleton Pemadam Kebakaran Kota Tangsel Imam membenarkan kejadian yang bermula dari seorang saksi yang melihat percikan api, kemungkinan akibat korsleting listrik, dan api cepat membesar.

“Percikan api diduga akibat korsleting listrik. Saat percikan api semakin membesar, staf hotel menghubungi Pemadam Kebakaran untuk memadamkannya,” tambahnya.

Tak lama kemudian, petugas pemadam kebakaran dengan empat unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Selain memadamkan api, petugas pemadam kebakaran juga fokus menyelamatkan korban. Sebab, mereka mendapat laporan ada pegawai hotel yang terjebak di dalam lift.

“Enam orang berhasil diselamatkan dari lift yang terjebak. Sayangnya, setelah dievakuasi dari RSU Serut, tiga orang ditemukan tewas, kata Imam saat membenarkan informasi tersebut.

Para korban menghirup asap tebal di dalam lift dan akhirnya terkena radiasi dari asap tersebut. Mereka adalah pekerja atau pekerja hotel, pelacur, pekerja jasa, dan pekerja kantoran.

Karyawan ingin memeriksa percikan api dan menggunakan lift untuk mencapai lokasi kebakaran lebih cepat.

“Setelah lantai lima tempat api mulai menyala, liftnya macet sehingga mereka terjebak di sana sambil menghirup asap,” ujarnya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *