matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Instagram memperkenalkan sederet fitur baru untuk Stories dan Stories. Informasi tersebut tertuang dalam pemaparan pembaca di kanal Tekno matthewgenovesesongstudies.com, Minggu (5/5/2024) lalu.
Data populer lainnya berasal dari iPhone, yang penjualannya turun 10 persen di banyak negara.
Selengkapnya simak tiga berita terpopuler di channel Tekno matthewgenovesesongstudies.com di bawah ini.
1. 4 fitur baru di Instagram Stories dan Reels, membuat konten lebih menarik
Untuk memberikan pengalaman baru, Instagram memperkenalkan serangkaian fitur baru untuk Stories dan Reels.
Baru-baru ini, Instagram menambahkan Fitur Musiknya sendiri dan memperkenalkannya pada Jumat lalu. Add Your Own Music memberikan sentuhan berbeda ketika pengguna membagikan musik favoritnya.
Pada saat yang sama, fitur tampilan dapat menyimpan cerita yang Anda unggah, dan teman yang melihat cerita Anda dapat meminta untuk melihat apa yang Anda unggah.
Tak hanya itu, ada fitur baru yang dihadirkan Instagram yaitu Frames. Frames merupakan fitur yang memungkinkan pengguna mengunggah foto menggunakan template Polaroid digital.
Tak lupa, aplikasi besutan Meta ini juga meluncurkan fitur Cutouts. Fitur ini memungkinkan pengguna membuat stiker dari gambar yang disimpan dan membagikannya di aplikasi Instagram.
Selain memperkenalkan fitur-fitur baru, Instagram juga mengumumkan perubahan baru pada algoritma rekomendasi konten pada 30 April. Pembaruan ini memprioritaskan produsen kecil dan produsen konten asli sesuai dengan preferensi pengguna.
Baca lebih lanjut di sini
Apple telah merilis hasil keduanya untuk kuartal kedua (Q2) tahun 2024. Tercatat penjualan iPhone tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu.
Berdasarkan laporan GizChina, Minggu (5/5/2024), penjualan iPhone turun 10 persen di seluruh Asia, termasuk China, Taiwan, Hong Kong, Jepang, dan kawasan Asia Pasifik lainnya. Namun penjualan iPhone di Amerika dan Eropa cenderung stabil.
Penurunan penjualan iPhone di banyak pasar global menyebabkan pendapatan Apple juga menurun. Total pendapatan Apple pada kuartal kedua tahun ini mencapai 90,75 miliar dollar AS (sekitar Rp 14 kuadriliun).
Angka ini menunjukkan penurunan dari tahun ke tahun sebesar 4 persen. Laba bersih pun turun menjadi 23,6 miliar dollar AS (sekitar Rp 379 triliun).
Meski penjualan iPhone buruk, Apple mencatat statistik positif di segmen kinerja Apple. Layanan seperti Apple Music, iCloud, Garansi Apple, layanan transaksi Apple Pay, serta kerja sama lisensi perangkat deteksi dini menunjukkan pertumbuhan pesat pada kuartal kedua tahun 2024.
Segmen layanan Apple mencatat rekor tertinggi dalam sejarah dengan total pendapatan sebesar 28,9 miliar USD (sekitar Rp 464 triliun), meningkat 14 persen YoY. Pencapaian ini melampaui ekspektasi para analis.
Baca lebih lanjut di sini
Keinginan pengguna Galaxy S22 untuk mendapatkan One UI 6.1 dan pembaruan Galaxy AI sepertinya menemui hambatan. Pasalnya ada bug yang mengganggu sehingga peluncuran update sempat terhenti beberapa saat.
Sekadar informasi, pembaruan One UI 6.1 menghadirkan banyak perbaikan kosmetik dan penambahan fitur baru, termasuk Galaxy AI yang memperkenalkan beberapa fitur kecerdasan buatan (AI).
Rencananya Samsung akan memperkenalkan beberapa fitur Galaxy AI untuk beberapa smartphone andalan lawas, termasuk Galaxy S22.
Namun pembaruan One UI 6.1 untuk Galaxy S22 harus ditunda untuk saat ini. Sebab, kami menemukan beberapa bug yang mengganggu pengoperasian ponsel.
Mengutip postingan dari Android Authority, Minggu (5/5/2024), terdapat laporan di forum Komunitas Samsung yang menyebutkan bahwa pembaruan seri Galaxy S22 dihentikan karena adanya bug.
Tahukah Anda, setelah memperbarui One UI ke versi terbaru, layar kunci di Galaxy S22 berhenti berfungsi, disusul layar sentuh yang tidak berfungsi.
Baca lebih lanjut di sini