Thu. Sep 19th, 2024

5 Tips Sehat Jelang Ramadhan agar Tubuh Bugar dan Ibadah Lancar

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Ramadhan telah tiba! Selama bulan suci ini, umat Islam berpuasa selama sebulan penuh.

Setiap orang harus memberikan perhatian khusus terhadap kesehatan jasmani agar ibadah dapat berjalan lancar selama Ramadhan. Oleh karena itu, dr Abdul Jabbar Al Hayyan, pakar kedokteran fisik dan rehabilitasi dari Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (Unair) memberikan beberapa nasihat kesehatan. selama bulan Ramadhan.

Rekomendasi tersebut adalah: Memenuhi kebutuhan nutrisi.

Pria yang akrab disapa Dokter Hayyan ini mengatakan, salah satu hal terpenting yang harus dipersiapkan menjelang Ramadhan adalah kecukupan nutrisi bagi tubuh.

Misalnya, manusia membutuhkan energi sebesar 2.100 kilokalori per hari. Oleh karena itu, selama puasa, jumlah tersebut dibagi menjadi dua kali makan. Dengan kata lain, cepat rusak di pagi hari. “Pembagian ini bermanfaat untuk menjaga kecukupan nutrisi dan energi tubuh selama berpuasa,” kata Hayyan, Senin (3/11/2024), mengutip laman resmi Unair, yang mengatur jadwal hariannya.

Selain nutrisi yang cukup Siapapun yang ingin berpuasa juga harus membuat jadwal untuk harinya.

Salah satunya berencana melakukan aktivitas berat selama puasa. Dapat mencegah rasa lelah yang berlebihan dan meningkatnya rasa lapar saat berpuasa.

“Misalnya: Jika ada aktivitas sehari-hari di luar bulan puasa Kegiatan tersebut bisa dijadwal ulang setelah puasa atau setelah puasa,” saran Hayyan.

Dokter dari Persatuan Sepakbola Surabaya (Persebaya) pun menjelaskan hal itu Selain menjaga nutrisi tubuh dan mengatur jadwal sehari-hari, Penting juga untuk menerima konseling kesehatan sejak dini. selama puasa Terutama yang memiliki riwayat penyakit tertentu.

Walaupun mungkin terlihat kecil Namun Anda bisa berkonsultasi dengan dokter sejak dini. Hal ini memastikan tubuh tetap sehat selama berpuasa. Konseling dilakukan tidak hanya bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit. tapi juga bagi mereka yang sehat.

“Misalnya penderita diabetes harus berkonsultasi ke dokter. “Oleh karena itu, kami dapat mengetahui perubahan apa saja yang perlu dilakukan selama Ramadhan, seperti waktu penggunaan insulin pada penderita diabetes,” jelasnya.

Pada dasarnya, untuk melanjutkan Hayyan, tidak ada pantangan makanan yang harus dihindari. Namun, kecuali mereka yang memiliki kondisi medis tertentu, ia ingin memastikan setiap makanan yang disajikan memiliki komponen yang lengkap dan seimbang. Dengan kata lain karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan serat.

Komposisi yang seimbang membantu tubuh menyerap makanan dengan baik dan mengubahnya menjadi cadangan energi selama berpuasa.

Hayan merekomendasikan makan makanan asli. Bukan makanan olahan Agar tubuh menerima komponen makanan yang sesuai.

“Meskipun Anda bisa makan apa saja saat berpuasa, Namun perlu Anda ingat bahwa penting untuk menjaga komposisi setiap kali makan. Misalnya nabati (kue) yang menjadi hidangan favorit saat berpuasa. “Namun Moonshine terlalu banyak kalori dan komposisinya tidak seimbang,” ujarnya.

Hayyan mengatakan, menjaga kesehatan tubuh tidak hanya diperlukan. Namun hal itu juga harus dilakukan sebelum makan.

Ia berpesan agar masyarakat berkomitmen menjaga pola makan dan pola makan sehat selama berpuasa. Dia dengan penuh semangat makan semua jenis makanan di depan umum. Dan ketika dia berbuka puasa dia terkejut.

“Sunnah Nabi mungkin merujuk pada makan saat kita lapar. Namun ketahuilah batasan kapan kita merasa kenyang. “Sehingga tubuh yang sehat saat berpuasa dapat membantu kita untuk beribadah dengan maksimal,” tutupnya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *