matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Ibunda Pegi Setiawan alias Perong, Kartini, membeberkan detail penangkapan anaknya oleh polisi dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Kartini mengatakan, putranya bukanlah pembunuh Vina Cirebon. Keyakinan tersebut berdasarkan pengakuan Pegi sendiri saat ditemui di Polda Jabar.
“Saya tidak bertindak kejam, anak saya menjawab seperti itu. Anakku berkata: ‘Bu, kalau aku belum cukup umur, maafkan aku, aku rela dan ikhlas menjadi korban anak kecil. dari orang berpangkat tinggi. Tidak apa-apa bagiku untuk mati sebagai martir.
Mengungkapkan kesedihannya, Kartini mengatakan putranya telah difitnah. Pernyataan tersebut membuat netizen ragu jika Pegi yang ditangkap polisi sebenarnya adalah orang yang dicari (DPO).
Dewi Intan SH, kuasa hukum keluarga Vina, mengatakan pihak enggan berkomentar terkait spekulasi yang beredar di masyarakat.
“Kami sebagai kuasa hukum keluarga tidak bisa menanggapi, kecuali institusi kepolisian yang sedang diproses,” ujarnya dalam video di kanal YouTube KompasTV.
Intan berharap polisi bisa menangani masalah ini secara transparan untuk meredam perdebatan dan spekulasi yang meluas.
“Banyak spekulasi yang mengatakan bahwa petugas perlindungan data yang ditangkap bukanlah petugas perlindungan data yang ada saat ini. Artinya lagi-lagi, sekarang prosesnya ada di tangan polisi, hanya polisi yang bisa menjawab semua itu. Saya berharap untuk transparansi. ,” dia berkata.
Intan Malenka yang dikenal publik mengaku minim informasi mengenai sosok Pegi alias Perong yang menurut polisi merupakan salah satu dari tiga DPO kasus Vina. Keluarga Vina juga tidak mengetahui DPO yang baru saja ditangkap.
Pegi dikabarkan ditangkap di Bandung, sebulan setelah kasus Vina viral usai film “Vina: Before 7 Days” tayang di bioskop. Keluarga Vina berharap kasus ini bisa ditangani dengan baik dan transparan, serta kebenaran bisa terungkap demi keadilan bagi Vina.