Thu. Sep 19th, 2024

Kedubes AS di Jakarta Gelar Perayaan Hari Kemerdekaan ke-248 Tahun Amerika Serikat

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Kedutaan Besar AS di Jakarta merayakan peringatan 248 tahun kemerdekaan Amerika Serikat pada Selasa (11/6/2024) dengan mengusung tema “Spirit of Aloha: We Celebrate 248 Years of American Independence”.

Michael Kleine, Wakil Duta Besar AS untuk Indonesia, mengatakan Hari Kemerdekaan juga bertepatan dengan perayaan 75 tahun hubungan RI-AS.

Kata Michael Kleine, Selasa (11/6).

Ia juga mengatakan, hubungan Indonesia dan Amerika Serikat semakin hari semakin erat karena kerja sama yang baik di berbagai bidang.

Bapak Michael Kleine berkata, “Tahun ini kami juga merayakan kemitraan strategis yang komprehensif dan tahun politik, ekonomi, antar masyarakat, militer, hubungan AS-Indo Nesia semakin kuat dari hari ke hari.

Sementara mewakili pemerintah Indonesia, hadir pula Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin.

Ia mencontohkan banyaknya kemitraan yang dibangun Amerika Serikat dan Indonesia untuk kepentingan Total.

“Dari segi kesehatan masyarakat, Juli mendatang akan dilakukan uji coba vaksin tuberkulosis di Indonesia. Pengembangan vaksin ini didukung oleh Bill and Melinda Gates Foundation,” kata Pak Budi.

“Ada juga dukungan dari Amerika Serikat terhadap rencana nasional pemberantasan kanker serviks yang dibuat oleh Kementerian Kesehatan.”

Selain itu, ada pula Duta Besar Amerika untuk ASEAN Kate Rebholz dan Asisten Sekretaris Jenderal ASEAN Bidang Urusan Publik dan Perdagangan Naarya S. Soeprapto.

Tahun ini hubungan Indonesia dan Amerika Serikat (AS) telah melewati usia 75 tahun.

Hubungan yang terjalin sejak tahun 1949 terlihat bahwa kedua negara telah menjalin kerja sama yang erat di berbagai bidang, mulai dari ekonomi hingga pertahanan negara.

Kemitraan strategis kedua negara semakin terlihat ketika Tesla dan CEO SpaceX, Elon Musk mengunjungi Indonesia untuk memulai peluncuran Starlink di Puskesmas Denpasar pada Minggu (19/5/2024).

Dalam acara terpisah, Duta Besar AS Michael F. Kleine mengatakan kedatangan Elon Musk dan pengusaha asal Negeri Paman Sam di Indonesia menjadi bukti semakin eratnya hubungan Amerika Serikat dan Republik Indonesia. .

“Dalam empat atau lima minggu terakhir kita melihat kunjungan CEO Mastercard, CEO Apple, CEO Microsoft datang ke Indonesia, dan sekarang kita melihat kedatangan Elon Musk. Kita melihat kemajuan ekonomi dan ekonomi. hubungan dagang antara Amerika Serikat dan Indonesia, saya kira ini adalah bagian dari hubungan secara umum”, ujar Michael F. Kleine, Duta Besar Amerika Serikat dalam wawancara eksklusif dengan Liputan6. com secara terpisah. dari sekian banyak kegiatan pada World Water Summit 2024, Senin (20/5).

Meski masuknya banyak eksekutif perusahaan-perusahaan besar tersebut memberi pertanda baik bagi ekspansi bisnis di Indonesia, Kleine mengaku akan terus mendorong lebih banyak perusahaan AS untuk memperluas bisnisnya di Indonesia.

“Kami mendorong semua perusahaan AS untuk berkunjung tahun ini. Perusahaan mereka akan memutuskan sendiri ke mana mereka ingin pergi atau ke mana mereka dapat berkolaborasi,” jelas Kleine.

Namun, saya rasa banyak orang akan memutuskan sendiri bahwa Indonesia memiliki banyak peluang untuk meningkatkan bisnisnya.

Dilansir dalam website Kementerian Luar Negeri RI, perayaan 75 tahun terjalinnya hubungan Indonesia dan Amerika Serikat mengangkat tema “Keberagaman, Demokrasi, dan Kemakmuran”.

Tema tersebut dipilih berdasarkan nilai-nilai bersama kedua negara mengenai keberagaman dan demokrasi demi menjaga stabilitas dan kesejahteraan luas.

Baik Amerika Serikat maupun Indonesia menyadari pentingnya keberagaman sebagai sumber kekuatan, hal ini tertuang dalam semboyan masing-masing negara “Bhinneka Tunggal Ika” dan “E Pluribus Unum” yang mempunyai makna berbeda namun tetap sama.

Selain itu, sebagai negara demokrasi terbesar ke-2 dan ke-3 di dunia, kedua negara mendapatkan manfaat yang mencakup perlindungan hak asasi manusia, kebebasan pers, dan kebebasan beragama.

Kerjasama yang erat dalam berbagai isu, baik regional maupun internasional, mulai dari peningkatan penghormatan terhadap perbatasan internasional hingga pembukaan perdagangan dan investasi, dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan warga Indonesia dan Amerika serta kawasan Indonesia secara keseluruhan.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *