Thu. Sep 19th, 2024

Polisi Kantongi Bukti Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp6,9 Miliar Suami BCL

matthewgenovesesongstudies.com, Polres Metro Jakarta Selatan menangkap penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL); Penyelidikan kasus penggelapan Rp6,9 miliar yang menyasar suami Tiko Aryawardhana terus berlanjut.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan. Komisaris Besar Polisi (AKBP) Bintoro membenarkan bahwa Tiko Aryawardhana adalah mantan istrinya yang berinisial AW. Kejadian itu bermula saat keduanya bekerja sama di perusahaan yang sama.

“Dalam hal ini sebagai pelapor inisial T. Saat itu yang bersangkutan bekerja di perusahaan mantan istrinya dan inisial AW,” kata Bintoro kepada wartawan, Selasa (4/6/2024).

Bintoro mengatakan, dugaan pencucian uang yang diselidiki sejak 2022 itu akhirnya diangkat ke tahap penyidikan setelah mendapat banyak saksi untuk melengkapi unsur pidananya.

Sejauh ini prosesnya sudah masuk penyidikan. Berdasarkan dua alat bukti yang kuat, proses penyidikan ditingkatkan menjadi penyidikan, kata Bintoro.

“Kami sudah memeriksa lima orang saksi dan sudah menerima hasil audit keuangan eksternal,” imbuhnya.

Bintoro menjelaskan, meski sudah masuk tahap penyidikan, suami BCL, Tiko Aryawardhana, masih berstatus sebagai saksi terlapor. Sebab, polisi masih mempersiapkan pengusutan kasus berdasarkan Pasal 374 KUHP tersebut. “Itu masih bukti,” kata Bintoro.

Kuasa hukum AW, Leo Siregar, pelapor kasus tersebut mengatakan, kasus tersebut bermula saat AW dan Tiko Aryawardhana sepakat untuk mendirikan perusahaan.

Pendirian Perusahaan Antara tahun 2015 dan 2021, AW dan Tiko sepakat untuk membangun sebuah perusahaan bernama PT Arjuna Advaya Sanjaya (AAS) yang bergerak di bidang makanan dan minuman.

“Awalnya klien kami dan Tiko memutuskan untuk mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang makanan dan minuman. Saat itu klien kami menjadi komisaris dan Tiko menjadi direktur, namun seluruh modal perusahaan berasal dari klien kami.” Dalam postingannya pada Selasa (24/6/2024).

Dalam kunjungannya, lanjut Leo, AW selalu proaktif dan tidak mencoba mencampuri pengelolaan usaha. Tiko yang kini berstatus suami penyanyi populer Bunga Citra Lestari (BCL) disebut punya kewenangan penuh dalam mengatur operasional perusahaan, termasuk urusan keuangan.

“Oke, “Membuka pintu bagi masyarakat yang melapor pada instansi yang tidak diperiksa kewenangannya untuk berbuat jahat, justru menimbulkan kerugian bagi perusahaan,” ujarnya.

“Klien kami selalu tahu kalau usahanya lancar, tapi tahun 2019 tiba-tiba Tiko bilang kalau usahanya akan tutup karena tidak bayar sewa. Nah, ini aneh,” imbuh Leo.

 

Pada tahun 2021, kecurigaan adanya penyelewengan keuangan semakin kuat ketika AW menemukan 2 dokumen formulir P&L (Laba dan Rugi) yang mencurigakan.

Setelah membandingkan kedua dokumen tersebut, AW menemukan bahwa laporan tersebut telah dimanipulasi untuk menyembunyikan keadaan keuangan perusahaan yang sebenarnya.

Dari situ klien kami melakukan penyelidikan melalui audit independen dan menemukan temuan dana Rp6,9 miliar yang tidak jelas penggunaannya, ujarnya.

Jika tidak ada niat baik, Kliennya memutuskan untuk melanjutkan kasus penyelewengan dana dengan melaporkan suami BCL ke Polres Metro Jakarta Selatan berdasarkan Pasal 374 KUHP. . .

“(LP) sebenarnya sudah tahun 2022 dan sudah ditingkatkan status penyidikannya pada Februari 2024. Tapi sebagai penyidik, polisi akan selalu profesional dan adil dalam menangani kasus ini,” kata Leo.

Artinya, penyidik ​​sudah yakin dengan lokasi kejadian dan tinggal mendalami lebih lanjut untuk mengetahui pelakunya. Jadi kita lihat saja nanti, imbuhnya.

 

Koresponden: Bachtiarudin Alam

Sumber: Merdeka.com

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *