Fri. Sep 20th, 2024

Investor Waspada, Ada Ancaman Peretasan Kripto dari Korea Utara

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta, ZachKSBT, komunitas cryptocurrency terkemuka, baru-baru ini mengeluarkan peringatan kepada investor mengenai meningkatnya ancaman yang ditimbulkan oleh peretas Korea Utara. 

Pada Selasa (16/07/2024), Coinmarketcap, yang terkenal dengan kemampuan investigasinya dalam insiden kripto, melaporkan bahwa ZachKSBT menyoroti metode canggih yang digunakan peretas untuk menyusup ke ekosistem mata uang digital. 

Penelitiannya, yang sering dikutip dalam isu-isu utama AS, menyoroti aktivitas kejahatan dunia maya yang mendukung rezim Korea Utara.

Korea Utara, sebuah negara dengan sumber daya terbatas, telah beralih ke kejahatan dunia maya sebagai sarana untuk membiayai ambisi militernya. Peretas berbakat di negara ini menjadikan peretasan sebagai jalur karier yang menarik, dan dihargai dengan kondisi kehidupan yang lebih baik. 

Para peretas ini menargetkan protokol digital dan dompet investor, dengan tujuan memulangkan dana curian ke pemerintah. Contoh dari tren ini adalah kelompok Lazarus yang terkenal, yang bertanggung jawab atas serangan siber tingkat tinggi seperti peretasan Ronin Bridge. 

Akses internet yang lebih baik; Dengan potensi pendapatan yang lebih tinggi dan standar hidup yang lebih baik, para peretas di Korea Utara melihat kejahatan dunia maya sebagai jalan menuju kehidupan yang lebih baik. 

Lingkungan ini telah melahirkan generasi penjahat dunia maya yang tanpa henti mencari peluang untuk mengeksploitasi pasar mata uang kripto demi keuntungan finansial.

 

Penafian: Segala keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis Crypto sebelum Anda membeli atau menjualnya. matthewgenovesesongstudies.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

 

Laporan terbaru menunjukkan bahwa peretas Korea Utara telah melamar pekerjaan di perusahaan kripto menggunakan kredensial palsu, memperoleh akses orang dalam, dan menyusup ke organisasi-organisasi ini. 

ZachKSBT menuduh peretas menyamar sebagai pegawai resmi ITI; Dia mencontohkan kasus perusahaan yang disusupi dan serangan yang dilakukan. Salah satu contohnya melibatkan seorang peretas di balik serangan terhadap pengelolaan dana indeks yang diidentifikasi sebagai agen Korea Utara.

ZachKSBT membagikan contoh pekerja TI Korea Utara yang terlibat dalam perampokan massal dan serangan manajemen yang bermusuhan, yang selanjutnya menggambarkan ancaman yang terus mereka timbulkan terhadap industri kripto. 

Contoh-contoh ini menyoroti perlunya kewaspadaan dan langkah-langkah keamanan yang kuat dalam komunitas kripto.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *