Thu. Sep 19th, 2024

Pengalaman Andre Taulany Haji Bareng Ibu, Kena Cacar Air Sampai Mandi Pakai Air ZamZam Minta Kesembuhan

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Setiap orang pasti mempunyai pengalaman tak terlupakan saat menunaikan umrah atau haji. Hal serupa juga terjadi pada Andre Taulany yang menunaikan ibadah haji bersama ibunya pada tahun 2011 lalu.

Meski sudah lama berlalu, namun pengalaman itu tak terlupakan bagi mantan vokalis Stinky itu. Tidak hanya ibunya yang bersamanya, dia juga terkena cacar air saat bepergian.

“Saya menunaikan haji tahun 2011,” kata Andre dalam video lama yang diunggah ulang akun @menujuraudhah pada 6 Maret 2024.

Andre sudah lama mendaftar haji bersama istrinya. Namun saat hendak berangkat, istrinya baru saja melahirkan sebulan yang lalu sehingga ibu Andre mengambil alih jatah haji.

“Sungguh beruntung bisa bersama ibu saya, aduh, senang sekali bisa menunaikan ibadah haji bersama orang tua saya,” kata pria berusia 49 tahun itu.

Habib Husein bin Ja’far Al Hadar yang saat itu berbincang dengan Andre mengatakan, komedian tersebut sangat beruntung. Dalam Islam, ibu memegang kedudukan penting dengan anggapan bahwa surga terletak di bawah telapak kaki ibu.

Selain itu, Habib Husein juga menambahkan, mereka yang memiliki kemampuan finansial pun mungkin tidak mampu melakukan hal tersebut. Selain itu, orang tua seringkali lemah secara fisik dan tidak mampu melalui semua itu.

“Saya kira yang beruntung adalah Paman Andre, bukan ibu saya,” Habib Husein menanggapi cerita Andre Taulany.

Sementara itu, saat Andre berada di Jakarta, ia sempat berpikir akan menjaga ibunya selama menunaikan ibadah haji. Namun yang terjadi justru sebaliknya, ibunya sangat sehat dan bersemangat menyelesaikan semua rukun haji.

Bahkan, komedian kelahiran 17 September 1974 itu mengidap penyakit cacar air. Andre yang sedang sakit diperlakukan layaknya anak kecil oleh ibunya saat menunaikan ibadah haji.

Andre tak berani keluar kamar hotelnya karena khawatir akan menulari jemaah haji lainnya. “Dia jual badanku, dia bawakan aku air zamzam. Di Makkah kita umrah pertama, tawaf pertama, sebelum haji, aduh, apakah aku cukup kuat untuk berdiri, bismillah, kataku, pokoknya aku harus. Alhamdulillah. , aku kuat,” kata Andre.

Kemudian, di sela-sela tawaf dan menjalani upacara safa marwah, sambil jogging, Andre banyak menemukan air mancur di Zamzam. “Saya ambil, saya mandi dengan air Zamzam. Saya baca, apapun yang saya baca, saya doakan semoga cepat sembuh,” lanjutnya.

Meski awalnya sakit, Andre merasa sangat lega. Sama seperti saat dia hendak mencium Hajar Aswad, meski ibunya tidak turun tangan, ada yang mendorongnya dari belakang.

“Jangan dipaksakan, karena di dalam sebenarnya ada dorongan dan tekanan yang sangat besar. Jadi kalau tidak kuat, jangan khawatir,” Andre mengingatkan.

Sebelumnya, Andrea Taulany sempat berkonflik dengan pencipta lagu terkenal “Mungkin” yang ia nyanyikan di grup Stinky. Mengutip Tim Showbiz matthewgenovesesongstudies.com, pada 4 Januari 2024 ramai diberitakan terkait pernyataan terbuka Ndank Surahman Hartono yang menegaskan dirinya adalah pencipta dan pemilik hak cipta lagu “Mungkin”.

Melalui video yang viral di dunia maya, Ndank melarang Andre Taulany dan Stinky membawakan lagu ciptaannya seperti “Mungkin”. Terkait permasalahan tersebut, Irwan Batara angkat bicara selaku anggota Stinky Reborn.

“Iya lihatlah, kalau dia serius akan menempuh jalur hukum, kami juga akan menindaknya. Lagu itu saya ciptakan. Meski legal, tapi diterbitkan atas nama saya, Stinky dan Ndank,” kata Irwan kepada wartawan. di Jakarta, Senin 1 Januari 2024.

“Kami juga tidak akan tinggal diam. Kalau tidak bisa dibuktikan berarti dia melakukan pencemaran nama baik dan kami akan bersikap adil terhadapnya,” tambah Irwan.

Irwan mempertanyakan motif pelarangan Ndank. Padahal, menurut Irwan, hingga saat ini hak Ndank terkait masalah royalti telah dilaksanakan sepenuhnya.

“Sebenarnya dia juga punya royalti. Kita juga punya royalti dari penerbit, kolektif, dan setiap Stinky tampil, kita juga berikan ke dia. Jadi dia punya tiga. Jadi dinamis, apa motifnya datang ke sini?” jelasnya.

Irwan menambahkan, pihaknya membayar Rp 250 ribu untuk setiap lagu ciptaan Ndank yang dibawakan Stinky. Dia mengatakan, nominal tersebut lebih tinggi dibandingkan royalti yang diterima musisi lain.

Irwan berkata: Royalti yang kami bayarkan untuk dua lagunya 500 ribu rupiah, satu lagu 250 ribu rupiah. Itu adalah tarif tertinggi yang kami bayarkan dibandingkan dengan pos lainnya.”

Irwan berharap konflik ini tidak berlangsung lama. Ditambah lagi, mereka sebenarnya membesarkan band Stinky bersama-sama.

Harapannya Stinky, agar Ndank, di usia kita ini, kita sudah dewasa, kata Irwan. Tidak perlu ada konflik dalam hidup, kita sudah mengatur nasib kita, kita bisa bermain musik dengan damai dan bahagia, persahabatan kita tidak akan putus. .

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *