Sat. Sep 21st, 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Dengan hadirnya smartphone baru seri Samsung Galaxy S24, sejumlah pendahulunya juga sudah ketinggalan zaman sehingga tidak lagi memiliki pembaruan software standar.

Tahun ini, giliran Galaxy S20 dan Note 20 yang menerima pembaruan perangkat lunak keamanan bulanan. Ini dari Buletin Patch Keamanan April 2024 yang baru diterbitkan.

Dalam buletin tersebut, seluruh model seri Galaxy S20, termasuk Galaxy S20, Galaxy S20 Plus, Galaxy S20 Ultra, dan Galaxy S20 GE, hanya akan menerima pembaruan keamanan setiap tiga bulan sekali. Begitu pula dengan Galaxy Note 20 dan Galaxy Note 20 Ultra.

Menurut SamMobile, pada Rabu (3/4/2024), Samsung mengurangi jadwal pembaruan perangkat tergantung kapan biasanya mulai menjual perangkat tersebut. Namun Samsung kini telah mengurangi jadwal Galaxy S20, S20 Plus dan Galaxy S20 Ultra serta Galaxy Note 20 dan Galaxy S20 FE, meski Galaxy Note 20 dan S20 FE dirilis enam bulan setelah seri S20.

Anehnya, Samsung akan terus mendukung seri Galaxy S20 untuk tahun kelima ponsel ini, meskipun hanya memenuhi syarat untuk empat pembaruan tahunan.

Galaxy S20 FE, Galaxy Note 20, dan Note 20 Ultra kabarnya akan menerima perpanjangan dukungan selama enam bulan.

Semua perangkat ini kemungkinan akan dihapus sepenuhnya dari daftar perangkat yang didukung pada waktu yang sama tahun depan.

Seri Galaxy S20 dan seri Note 20 dapat menerima pembaruan jika terdeteksi ancaman keamanan yang serius, meskipun hal ini tidak sering terjadi pada perangkat yang tidak menerima dukungan pembaruan perangkat lunak.

Tentang seri Galaxy S20 dan Note 20

Sekadar informasi, seri Galaxy S20 dan Note 20 dirilis pada tahun 2020. Kini dukungan update OS sudah berakhir. Ponsel tersebut akhirnya mendapatkan update One UI 5.1 berbasis Android 13. Jadi, ponsel ini tidak akan mendapatkan update One UI 6 atau Android 14.

Pada saat peluncurannya, Galaxy S20 dan Galaxy Note 20 berjalan pada Android 10. Artinya, tahun 2024 akan menjadi tahun terakhir perangkat tersebut menerima pembaruan keamanan.

Hal ini biasa terjadi jika berbicara tentang usia ponsel, dimana update menjadi lebih jarang terjadi setelah masa update berakhir. Terakhir, ponsel tidak menerima pembaruan OS atau keamanan dari pabrikan.

Meskipun ponsel cerdas ini masih berfungsi, dengan frekuensi pembaruan yang lebih jarang, ponsel tersebut menjadi kurang rentan terhadap ancaman dan malware terbaru.

Selain itu, versi aplikasi yang lebih baru mungkin kurang stabil dan bahkan mungkin berhenti berfungsi sama sekali pada gadget lama.

Jika pembaruan dinonaktifkan, ancaman penting yang ditemukan kemungkinan besar masih dapat diperbaiki, namun pembaruan penting ini semakin kecil kemungkinannya seiring berjalannya waktu dan semakin banyak orang yang menggunakan ponsel.

Terakhir, pada suatu saat, pengguna smartphone lama sebaiknya mempertimbangkan untuk melakukan upgrade ke smartphone baru jika pengguna ingin memastikan gadgetnya terlindungi dan semua aplikasi dapat berfungsi dengan baik.

Galaxy Note 20 dan Galaxy Note 20 Ultra merupakan smartphone yang berbeda karena merupakan versi final dari seri Galaxy Note. Galaxy Note juga telah digantikan oleh versi S Ultra yang merupakan model andalan Samsung Galaxy.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *