Fri. Sep 20th, 2024

Bangkitkan Bulu Tangkis Indonesia, PB Djarum Gelar Audisi Umum untuk U-11, KU11 dan KU12

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta- Prestasi olahraga bulu tangkis Indonesia berada pada titik terendah sepanjang masa. Indonesia tidak akan meraih satu pun medali emas tunggal Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade 2024.

Gregoria menghentikan lajunya ke semifinal Olimpiade 2024 pada Minggu (4/8/2024) saat kalah dari pemain Korea Selatan Yan Se Young di pertandingan karet. Beruntung Gregoria tidak harus bersaing memperebutkan perunggu. Penyebabnya adalah cedera Carolina Marin di semifinal.

Demi membangkitkan kembali bulutangkis Indonesia, PB Djarum salah satu klub ternama kembali menggelar Tes Bakat Umum PB Djarum yang digelar pada 10 hingga 14 September 2024 di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah. Audisi sederhana ini untuk menemukan bibit-bibit baru bulu tangkis Tanah Air.

Tahun ini, proses pencarian pebulu tangkis menyasar tiga kategori umur (KU) yakni putra dan putri U-11, KU11, dan KU12 guna mengembalikan nama baik bulutangkis Indonesia di kancah dunia.

Para pebulutangkis muda sangat antusias mengikuti Uji Coba Bakat Umum PB Djarum. Hingga Minggu (4/8/2024), jumlah pebulu tangkis remaja yang terdaftar sebanyak 1.010 peserta.

Pelamar berasal dari berbagai daerah di Indonesia antara lain Aceh, Bali, Bangka Belitung, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur, dan Papua. Jumlah pendaftar terbanyak berasal dari Jawa Tengah sebanyak 452 atlet. Pendaftaran masih dibuka hingga 2 September 2024 dengan mengunjungi www.pbdjarum.org.

Direktur Program Pelayanan Olah Raga Yayasan Dzrum Yopi Rosimin mengatakan, audisi tahunan tersebut tidak hanya melahirkan regenerasi atlet dan memperkuat mata rantai kemenangan klub yang bermarkas di Kudus itu, tapi juga Ketua PB Dzrum. Sehingga Indonesia terpuji dengan olahraganya di kancah dunia.

“Audisi Umum ini tidak hanya sekedar mencari bibit-bibit yang akan melahirkan PB Jarm, tapi juga gerakan untuk melanjutkan rantai kemenangan yang dapat mengembalikan kejayaan bulu tangkis Indonesia di kancah dunia.” cobalah mencari pebulutangkis muda berkualitas yang suatu saat akan berada di level tertinggi, dunia dan olimpiade. Kita berlatih dengan harapan juara bisa menjadi juara,” kata Yopi.

Demi melahirkan atlet-atlet berpotensi kuat, PB Djarum tidak hanya fokus mencari bibit-bibit berkualitas melalui audisi berkala. Namun juga memberikan kesempatan kepada para atlet muda untuk menguji kemampuannya di berbagai kompetisi mulai tingkat regional, nasional, hingga internasional. Dalam waktu dekat, PB Djarum akan mengirimkan pemain mudanya untuk berlaga di Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia U17 & U15 2024 di Chengdu, China.

“Bagi kami, memiliki atlet berkualitas yang tidak berlatih di pertandingan kompetitif adalah pemborosan bakatnya. Makanya kami rutin mengirimkan atlet untuk mengikuti berbagai turnamen, termasuk tingkat internasional, untuk mengetahui seberapa ketat persaingan dan kemampuan atlet luar negeri. “Selain itu, dengan jam terbang yang lebih banyak, para atlet tersebut juga memiliki rasa percaya diri yang lebih tinggi sehingga memiliki pola pikir yang lebih kuat saat berlaga di turnamen kelas dunia,” jelas Yopi.

Pencarian benih-benih berkualitas untuk mengharumkan nama negara telah mengalami berbagai perubahan dalam audisi yang biasa dilakukan. Ketua Tim Penelusuran Talenta Umum PB Djarum, Sigit Budiarto mengatakan, Audit Talenta Umum PB Djarum 2024 menggunakan skema yang berbeda dibandingkan proses seleksi sebelumnya, mulai dari tingkat usia peserta hingga sistem penilaiannya.

“Setiap tahunnya audisi normal selalu mengalami evaluasi dan perubahan, baik kategori umur, proses seleksinya juga mencakup tahap karantina. Begitu pula tahun ini, perbedaan terbesar ada pada kelompok umur dan proses penyaringan.” skema seleksi, Djurum berharap dapat menemukan pebulutangkis berkualitas yang akan meraih beasiswa bulu tangkis. Kita sangat berharap dan akan kita tingkatkan di PB Jarm agar mampu berjuang membawa nama Indonesia. kancah dunia,” kata Sigit.

Meski secara umum audisi umum menyasar dua kategori yaitu U-11 dan U-13, namun skemanya dibuat lebih spesifik dengan menyasar tiga kategori umur yaitu U-11, KU11 dan KU12 pada Audisi Umum 2024. Tujuannya agar peserta bisa lolos bertemu lawan pada usia yang sama.

“Biasanya kalau di bulutangkis kita kenal di bawah umur, misalnya di bawah 11 tahun atau di bawah 13 tahun. Namun dalam proses seleksi, skema ini menyebabkan pertandingan menjadi tidak seimbang karena usia 12 tahun bisa bertemu dengan usia 11 tahun. berbeda dan permainannya tidak berkembang.” Jadi kita kategori umur. Skemanya sudah kita progres agar mereka bisa berkompetisi sesuai usianya sehingga terlihat potensi sebenarnya,” jelas Sigit.

Hal lain yang berbeda pada Audisi Umum PB Djarum 2024 dibandingkan proses seleksi serupa tahun-tahun sebelumnya adalah pada babak penyaringan. Jika peserta tahun lalu pada tahap ini diberikan waktu 5-10 menit untuk menampilkan kebolehannya di ajang perlombaan, maka kali ini tahap penyaringannya sampai poin ke-21 (menggunakan pertandingan sistem gugur dengan 1 pertandingan tanpa deuce/setting. ) win enter putaran turnamen.

“Dengan skema babak kualifikasi yang menggunakan sistem knockout single game 21 poin, dipastikan para peserta akan merasakan atmosfir pertandingan yang sesungguhnya. Kemenangan yang wajib diraih untuk lolos ke babak selanjutnya. peserta menunjukkan tenaga, mental, dan tekniknya secara maksimal di tengah lapangan. “Jadi selanjutnya yang lolos ke babak tersebut adalah pemain-pemain bulu tangkis yang sangat berkualitas,” kata Sigit.

Setelah fase kualifikasi, kontestan bersaing untuk mendapatkan tiket super di babak turnamen. Untuk kategori putra, semifinalis diberikan tiket super dan berhak memasuki tahap karantina. Sedangkan untuk kategori putri, pemenang Super Ticket yang mencapai tahap karantina menjadi finalis pada babak turnamen. Karantina yang bertujuan menguji kemampuan dan mental para atlet ini akan dilaksanakan selama empat pekan dengan dua tahap penyisihan. Bagi yang lolos tahap karantina akan mendapat Beasiswa Djurum Bulu Tangkis dan mengikuti PB Jarum.

Sigit berpesan kepada peserta agar berlatih dengan baik sebelum audisi umum. “Dari sudut pandang Tim Pencari Bakat PB Djarum, kami mencari atlet-atlet yang mempunyai kemampuan, kelebihan, dan potensi khusus di antara para pesertanya dan kami kira bisa berkembang untuk berkembang lebih jauh lagi.” Sebulan lagi, para peserta harus berlatih sebaik mungkin, secara teknis dan mental. Temukan kelebihan kalian agar bisa membedakan kalian dengan kontestan lain,” kata Sigit.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *