Fri. Sep 20th, 2024

Sepeda, Kuda, hingga Vespa Jadi Kendaraan 3 Bakal Calon Wali Kota Palembang Mendaftarkan Diri ke KPU

matthewgenovesesongstudies.com, Palembang – Pemilihan Kabupaten (Pilkada) Sumatera Selatan (Sumsel) Palembang diperkirakan akan menghidupkan kembali tiga calon (Ball) Wakil Wali Kota (Wawako) Wali Kota Palembang.

Dalam waktu tiga hari sejak pembukaan pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palembang, ada tiga pasangan calon yang mengumpulkan dokumen-dokumen yang diperlukan untuk mengikuti pemilihan daerah pemilihan Palembang.

Tiga kandidat memilih hari yang berbeda untuk pendaftaran. Uniknya setiap pasangan memilih mobil yang berbeda-beda dan cukup unik.

Di hari penutupan pendaftaran di KPU Palembang, pasangan Ratu Dewa-Prima Salam tiba melalui Vespa. Pasangan ini bahkan didampingi rombongan pecinta Vespa jadul.

Ratu Deva mengenakan Prima Salam solid dengan busana berwarna hijau. Awalnya ia ingin mengendarai Honda CB Gelatik jadul, namun akhirnya memilih mengendarai Vespa Super keluaran tahun 1975.

Rombongan dan rombongan menggunakan Vespa dan jenis sepeda motor lainnya, menunjukkan kesetaraan antara Ratu Deva-Prima Salam dan pendukungnya.

“Hari ini saya ingin menunjukkan kepada suporter dan masyarakat Palebang bahwa kita semua sama, naik motor itu menyenangkan. Kita rakyat biasa,” ujarnya, Kamis (29/8/2024).

Ratu Dewa-Prima Salam sendiri didukung oleh tiga partai politik (parpol), yakni Partai Gerindra, PDI Perkhuangan, dan Partai Golkar, serta 11 partai non-parlemen.

Sosok Ratu Dewa sendiri awalnya adalah seorang pegawai negeri sipil (PNS) yang akhirnya diangkat menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Palembang. Masa jabatan Wako-Wawako Harnojoyo-Fitrianti Agustinda habis, Ratu Dewa terpilih menjadi Wakil Wali Kota Palembang.

Setelah menjabat Wakil Wali Kota Palembang pada September 2023 hingga Juni 2024, Ratu Dewa akhirnya mengundurkan diri sebagai PNS pada 1 Agustus 2024.

Ratu Dewa memutuskan berminat menjadi wakil wali kota Palembang, meski statusnya saat ini belum terdaftar sebagai pengurus partai politik mana pun. Ia bertarung di Pilkada Palembang bersama Prima Salam, Ketua DPC Gerindra Palembang yang berprofesi sebagai pengusaha.

Sebelumnya, di hari pertama pendaftaran, pasangan Yuda-Bahar bersepeda menuju KPU Palembang pada Selasa (27/8/2024) pagi.

Mengenakan pakaian putih solid dan helm, Yuda Pratomo Mahiuddin-Baharuddin mengendarai sepeda dari Jalan Jederal Sudirman menuju kantor KPU Palembang untuk mendaftar Pilkada Palembang.

Dalam latihan tersebut, Yuda-Bahar yang didukung Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memutuskan untuk menggunakan sepeda sebagai alat transportasi yang ramah lingkungan dan sehat.

“Program kami salah satunya adalah menjadikan Palembang sebagai kota ramah lingkungan atau green city. Ini juga akan menjadi salah satu program kami, Palembang Zero Emission,” ujarnya.

Mendemonstrasikan langsung pemanfaatan sepeda, ia ingin kendaraan tersebut menjadi alat transportasi agar warga Palembang bisa merasakan udara sehat dan bersih.

Pada pendaftaran hari kedua, pasangan Fitrian Agustinda-Nandrian memilih mengambil mobil dinas dari area deklarasi depan koridor KPU Palembang. Mereka melanjutkan perjalanan menunggang kuda menuju KPU Palembang.

Pasangan yang mengusung konsep ikonik “BlackPink” ini menunggangi kuda tipe G bernama Jethro dan Flash Jordan yang berusia 6-7 tahun.

Kuda tersebut dipinjamkan dari kawasan wisata 3Dstable milik Ratu Teni Leriva, putra Gubernur Sumsel Herman Deru Pystun yang juga menjabat Gubernur Sumsel 2019-2024.

“Saya yang menunggang kuda, untung selamat, saya sedikit khawatir dengan kudanya,” kata Fitrianti Agustinda, mantan wakil Wali Kota Palembang yang menjabat selama 7,5 tahun.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *