Sat. Sep 21st, 2024

Wajib Jadi Perhatian, Tren Klakson Telolet di Bus Bisa Bikin Gagal Fungsi Rem

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Sistem penggunaan klakson telolet masih dipasang di bus-bus di Indonesia. Apalagi para penggemar kendaraan niaga besar atau biasa disebut busmania, khususnya anak-anak, sangat senang mendengar suara klakson.

Namun penggunaan klakson telolet tentu dapat menimbulkan dampak negatif terutama dari segi keselamatan.

Dijelaskan pembangun karoseri bus PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI), M Thoyib, penggunaan klakson telolet dipastikan akan menimbulkan kegaduhan di banyak kendaraan.

M Thoyib saat tampil di ajang Giicomvec 2024 yang digelar di JCC, Senayan, Jakarta Pusat pada Jumat (08/03/2024).

Menurutnya, klakson telolet dilengkapi dengan tenaga angin. Jadi, jika pemilik bus menggunakan AC yang tidak tepat pada saat pemasangan, misalnya pada sistem rem udara, maka bisa menyebabkan rem tidak berfungsi.

“Kami tidak bisa meminta PO (Perusahaan Bus Mobil) untuk tidak memasangnya, tapi siapapun yang mendengarnya akan melarang pemasangan klakson telolet dan lampu tambahan,” tegasnya.

Sedangkan menurut Thoyib, peraturan di wilayah Lampung sangat ketat. Jadi saat Anda berada di dalam bus atau mobil, terdapat kalkulator listrik yang menganalisis beban dan lampu.

“Baterainya kapasitasnya berapa? Jangan sampai mati, kalau dibiarkan atau salah sumber bisa menimbulkan kebakaran atau apalah,” ujarnya.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *