matthewgenovesesongstudies.com, Aktris teater Jakarta Kim Hwan Hee mengalami kejadian buruk yang mengerikan. Seorang artis yang tampil dalam musikal “Next to Normal” di Pusat Seni Guangrim menjadi korban kamera pengintai yang dipasang untuk memata-matai aktivitasnya.
Parahnya, kamera ini dipasang di sofa ruang ganti. Agensi sang artis mengeluarkan pernyataan tegas terkait kejadian ini.
“Ruang ganti di teater musikal bukan sekedar ruang tunggu. “Ruangan ini adalah tempat para aktor menunggu pertunjukan dimulai, berganti kostum panggung dan mandi setelah pertunjukan,” kata agensi.
Ditambahkan. “Memasang kamera ilegal di ruangan seperti itu adalah tindakan kriminal dan tidak boleh dilakukan.”
Pihak berwenang mengatakan masalah ini telah diserahkan kepada polisi dan penyelidikan sedang dilakukan. “Kami dengan tulus meminta agar foto atau komentar acak apa pun tentang korban dihentikan sampai penyelidikan selesai,” kata perwakilan agensi.
Belakangan terungkap bahwa manajer B1A4, Sandel, adalah orang yang membuat kamera mata-mata ini. Sandeul terkenal karena berpartisipasi dalam acara “Next to Normal”.
Meski tindak pidana ini merupakan kesalahan manajer pribadinya, namun WM Entertainment selaku agensi B1A4 tetap meminta maaf.
“Pertama dan yang terpenting, kami ingin meminta maaf kepada aktris dan perusahaan terkaitnya yang telah dirugikan dan terkena dampak dari masalah ini,” kata perwakilan WM.
Dia menambahkan: “Kami sepenuhnya menyadari bahwa ini adalah masalah besar, dan kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk memastikan kondisi para aktor yang terlibat.” Kami juga meminta maaf kepada para pemain dan kru yang bekerja keras dalam musikal ini, serta para penggemar.
Tidak ada negosiasi dan pihak berwenang segera menjatuhkan sanksi berat terhadap pengelola.
“Setelah kami mengetahui kejadiannya, kami langsung mengambil tindakan dengan menghapus kewenangan artis kami dan memecat mereka dari segala aktivitas yang berhubungan dengan artis kami,” ujarnya.
WM pun segera bergerak melakukan penyelidikan internal terhadap akses manajer ke ruang konser, kamar tidur staf, dan ruang kantor agensi. Untungnya, tidak ditemukan masalah lain.
Badan B1A4 telah mengonfirmasi bahwa mereka telah membuka pintu untuk penyelidikan polisi.
“Kami juga akan terus melatih staf kami dan memastikan keselamatan serta perlindungan artis dan staf ke depannya,” tulis WM di akhir pernyataan.