Sat. Sep 21st, 2024

Tarif Listrik PLN Tak Naik, Simak Rinciannya di Sini!

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memutuskan untuk tidak mengubah tarif listrik pada kuartal III tahun 2024. Melihat parameter yang ada, harga listrik untuk konsumen nonsubsidi akan mengalami kenaikan pada triwulan III tahun 2024.​

Zisman P. Futajul, Direktur Jenderal Departemen Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, mengatakan kebijakan penurunan harga listrik merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menjaga daya saing industri dan mengendalikan inflasi.

Berdasarkan ketentuan Peraturan ESDM Nomor 28 Tahun 2016. Sesuai Peraturan ESDM Nomor 8 Tahun 2023, penyesuaian harga listrik untuk 13 kelompok konsumen nonsubsidi dilakukan dengan mengacu pada realisasi parameter makroekonomi yaitu perubahan nilai tukar, Harga Minyak Mentah Indonesia ( ICP). Hal ini dapat dilakukan setiap 3 bulan. ), inflasi, harga batubara dasar (HBA).

Berdasarkan empat parameter (nilai tukar, ICP, inflasi, HBA), penyesuaian tarif listrik atau penyesuaian tarif terhadap 13 kelompok konsumen diperkirakan meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya mengendalikan inflasi, pemerintah memutuskan untuk menyesuaikan harga listrik “tidak berubah atau tidak naik,” kata Zisman, Selasa (7 Februari 2024), mengutip keterangan tertulis.

Berdasarkan kondisi tersebut maka parameter makroekonomi yang digunakan pada triwulan III tahun 2024 yang direalisasikan pada bulan Februari, Maret dan April 2024 adalah: nilai tukar 15.822,65/USD, ICP 83,83 USD/barel, sesuai kebijakan batubara DMO maka tingkat inflasi adalah 0 dan 0,38%. HBA seharga $70 per ton.

Zisman menambahkan, harga listrik untuk 25 kelompok konsumen subsidi juga tidak mengalami kenaikan dan mereka tetap menerima subsidi listrik.

Direktur Utama PLN Dharmavan Prasojo meyakinkan pihaknya akan terus melakukan langkah efisiensi untuk menyediakan listrik yang andal dan berkualitas bagi seluruh konsumen di Tanah Air.

“Kehadiran listrik sangat penting bagi pergerakan perekonomian,” kata Darmawan. “Kami akan memastikan konsumen tetap memiliki akses terhadap listrik yang andal dan berkualitas tinggi.”

Selain itu, guna menjaga kestabilan pasokan listrik dan berkontribusi dalam menggerakkan perekonomian nasional, perseroan selalu aktif melakukan promosi penjualan, promosi layanan ketenagalistrikan, dan memberikan berbagai insentif menarik kepada konsumen.

“PLN berkomitmen mendukung pasokan listrik yang andal dan terjangkau untuk menjaga tingkat inflasi dan daya saing industri. Sementara itu, PLN terus memperkuat upaya efisiensi dan meningkatkan penjualan,” tutup Darmawan.

Rincian Tarif Listrik Juli 2024: Listrik Golongan R-1/TR 900 VA, Rp per kWh 1.352 Listrik Golongan R-1/TR 1.300 VA, Rp per kWh 1.444,70 Listrik Golongan R-1/TR 2.200 VA, Rp per kWh 444, 70 kWh Golongan R-2/ TR daya 3.500 sd 5.500 VA, Rp 1.699,53 per kWh Golongan R-3/ TR daya 6.600 VA ke atas, Rp 1.699,53 per kWh Golongan B-2/ TR daya 6,20. Rp 1.444,70/kWh Kelas B-3/ Tegangan Menengah (TM) 200 kVA Rp 1.114.74 Kelas I-3/ TM Daya 200 kVA, Rp 1.114.74/kWh Daya 30.000 kVA atau lebih, Rp 996.74/kWh Kelas P-1/ TR Daya 6.600 VA ~ 200 kVA, Rp 1.699,53 per kWh Kelas P-2/TM Daya 200 kVA, Rp 1.522 Kelas. Penerangan jalan umum TR, Rp 1.699,53 per kWh Kategori L/TR, TM, TT, Rp 1.644,52 per kWh.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *