Fri. Sep 20th, 2024

Dinsos Kota Gorontalo: Jangan Berikan Uang ke Badut Jalanan!

matthewgenovesesongstudies.com, Gorontalo – Apa yang dilakukan badut jalanan saat ini terus terlihat di Kota Gorontalo. Hampir di setiap pintu masuk, badut ini menghampiri seluruh pengguna jalan yang lewat. Badut berdiri di hampir setiap persimpangan. Dengan speaker portabel di dekatnya, komedian ini sering mendengarkan musik.

Tak heran jika banyak orang yang mengeluh karena mengemis. Selain mengganggu pekerjaan, mereka menilai perbuatan yang mereka lakukan sangat berbahaya. Menyikapi maraknya pekerja sosial jalanan, Dinas Kesejahteraan Sosial (Dinsos) Kota Gorontalo menghimbau warga untuk tidak memberikan uang kepada para penyelamat tersebut.

Kepala Dinas Rehabilitasi Pelayanan Sosial Kota Gorontala Tahir Herson mengatakan, tidak memberikan uang kepada perawat bisa mengurangi pekerjaan yang mereka lakukan saat ini.

“Jika kami memberi mereka uang, itu akan mendorong mereka untuk terus bekerja di jalanan,” kata Tahir.

Tahir mengaku kemunculan badut di Kota Gorontalo sangat mengganggu aktivitas pengguna jalan. Pasalnya, hampir seluruh simpang susun di Kota Gorontalo ditempati oleh pelaku kriminal. Artinya, Tahir mengatakan, dinas sosial sudah berkali-kali menertibkan para penyelamat tersebut. Namun tindakan ini menyebabkan jamur kembali bertunas.

“Penertiban sudah kita lakukan, namun mereka masih kembali turun ke jalan,” jelasnya.

Tahir berpesan, jika ingin para badut berhenti berkarya, diperlukan kerja sama warga.

“Jika kita tidak memberikan uang kepada mereka dalam waktu sebulan, saya yakin dan yakin mereka akan hilang dengan sendirinya,” ujarnya.

Selain itu, Dinas Sosial Kota Gorontalo juga akan terus memantau pergerakan badut di Kota Gorontalo. Sehingga kamu bisa dengan cepat mengontrol para badut yang selalu bekerja di jalanan.

“Kami juga sedang berupaya untuk menyediakan program ketenagakerjaan bagi mereka,” tambahnya.

Konon sebagian besar badut yang ada di kota Gorontalo adalah anak-anak. Ada dugaan kuat bahwa ada pihak yang mengeksploitasi orang-orang yang seharusnya terpelajar untuk mendapatkan uang. Lihat juga pilihan video berikut ini:

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *