Fri. Sep 20th, 2024

IHSG Turun Terbatas Terseret Aksi Jual Investor Asing, Saham GOTO Kembali Lesu

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Indeks Harga Saham Rata-Rata (IHSG) melemah tipis pada perdagangan Rabu (29/2/2024). Revisi IHSG terjadi di tengah aksi jual saham yang dilakukan investor asing dan melemahnya nilai tukar rupee terhadap dolar AS.

Mengutip data RTI, IHSG melemah 0,17 persen menjadi 7.316,11. Indeks LQ45 turun 0,73% menjadi 989,93. Sebagian besar indeks saham acuan berubah menjadi merah.

Pada perdagangan saham Kamis pekan ini, IHSG berada pada level tertinggi 7.337,92 dan terendah 7.289,34. Sebanyak 292 saham melemah sehingga menekan IHSG. Sebanyak 239 saham menguat dan 232 saham stagnan.

Total frekuensi perdagangan sebanyak 1.505.566 kali dengan volume perdagangan 29,2 miliar lembar saham. Nilai transaksi hariannya sebesar 15,7 triliun rupiah. Investor asing melepas saham senilai Rp 640,27 miliar. Selama tahun 2024, investor asing akan membeli saham senilai 18,43 triliun rupiah. Posisi dolar AS terhadap rupee berada di kisaran 15.710.

Sektor saham-saham (IDX-IC) sebagian besar tertekan, kecuali sektor inti yang menguat 1,37 persen, sektor infrastruktur menguat 0,58 persen, dan sektor non-siklikal menguat 0,06 persen.

Sementara perusahaan teknologi turun 1,9 persen memimpin koreksi. Sektor real estate turun 0,75 persen, sektor pengangkutan turun 0,32 persen, sektor industri turun 0,46 persen. Selain itu, sektor cyclical turun 0,53 persen, sektor kesehatan turun 0,14 persen, dan sektor keuangan turun 0,15 persen.

Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 5,33 persen menjadi Rp 71 per saham. Saham GOTO dibuka pada harga Rp 75 per saham. Saham GOTO mencapai level tertinggi di 75 rupiah dan terendah di 69 rupiah per saham. Total frekuensi perdagangan sebanyak 36.805 kali dan volume perdagangan sebanyak 72.221.424 lembar saham. Nilai transaksinya sebesar 516,9 miliar rupiah.

Melansir Antara, kelompok riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya mengatakan, perusahaan regional di Asia berbeda.

Hal ini sejalan dengan reaksi pasar terhadap rilis data perekonomian AS yaitu PDB tahunan (quarter-on-quarter) turun menjadi 3,2 persen dari sebelumnya 3,3 persen, kemudian pasar menunggu indeks PCE AS yang diperkirakan sebesar 0,3 persen pada bulan Januari 2024 dengan peningkatan tahunan sebesar 2,4 persen.

 

“Dengan tingkat inflasi yang tinggi, bisa dipastikan The Fed akan menunda penurunan suku bunga dasar dalam waktu yang lama,” tulis kelompok riset Pilarmas Investindo Sekuritas.

Sebelumnya, Presiden Fed Boston Susan Collins mengatakan The Fed harus meluangkan waktu untuk menilai data sebelum melakukan perubahan kebijakan.

Di sisi lain, meningkatnya optimisme terhadap kebijakan Tiongkok mendukung pasar, dengan pemerintah Tiongkok mengambil beberapa langkah untuk membatasi short-selling dan manipulasi pasar, serta memangkas suku bunga bank sentral untuk meningkatkan likuiditas.

Dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) akan merilis data inflasi Indonesia Februari 2024 pada Jumat 1 Maret 2024 yang kemungkinan meningkat seiring dengan upaya di industri pangan.

Kementerian Keuangan melaporkan utang pemerintah pada akhir Januari 2024 mencapai Rp8.253,09 triliun, naik 1,33 persen dibandingkan akhir Desember 2023 yang sebesar Rp8.144,69 triliun.

Sementara itu, utang pemerintah didominasi oleh Surat Berharga Negara (SBN) yang memberikan kontribusi sebesar 88,19 persen dengan penerbitan SBN sebesar Rp 7.278,03 triliun pada akhir Januari 2024, termasuk saham yang termasuk tertinggi: KICI naik 34,62 persen TOPS naik 25 persen MDRN naik 25 persen SOTS naik 19,44 persen OASA naik 19 persen Yang paling dirugikan antara lain: VKTR turun 15,71 persen Saham MMIX turun 14,74 persen Saham AHAP turun 13,69 persen Saham INAI turun 13,50 persen OLI1 5 .

  Saham-saham dengan kinerja terbaik berdasarkan nilai antara lain: Saham BBCA senilai Rp1,3 triliun Saham BBRI senilai Rp1,1 triliun Saham BMRI senilai Rp1,1 triliun Saham AMMN senilai Rp884,6 miliar Saham TLKM senilai Rp628,5 miliar Saham – saham paling aktif menurut frekuensi: Saham LMAX terdaftar 175.711 kali MPIX terdaftar 88.703 kali MEJA terdaftar 37.209 kali GOTO terdaftar 36.736 kali SATU terdaftar

Perdagangan bursa saham kawasan Asia-Pasifik pada Rabu 29 Maret 2024 bergerak mixed. Pasalnya, investor mencari data inflasi AS sebagai indikasi kebijakan suku bunga bank sentral AS atau Federal Reserve (Fed). .

Seperti dilansir CNBC, indeks Hang Seng di Hong Kong menguat sebesar 0,5 persen. CSI 300 Tiongkok bertambah 1,9 persen menjadi 3,516.08 menjelang indeks manajer pembelian manufaktur.

Pada hari Rabu pekan ini, Hong Kong mengatakan akan mencabut pembatasan properti untuk mendukung sektor properti dan memperkirakan pertumbuhan ekonomi sebesar 2,5-3,5 persen pada tahun 2024.

Sementara itu, Walt Disney dan konglomerat India Reliance akan menggabungkan bisnis di India. Perusahaan gabungan ini bernilai $8,5 miliar.

Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,1% menjadi 39.166,19. Topix berada di 2.675,73. Sebelumnya, indeks Nikkei mencapai rekor tertingginya.

Indeks Kospi Korea Selatan turun 0,4 persen. Indeks Kosq naik 0,14 persen. ASX 200 naik 0,5% menjadi 7.698,70.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *