Fri. Sep 20th, 2024

Ketua Asosiasi Museum Apresiasi Percepatan Pembangunan Kawasan IKN oleh Jokowi

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Direktur Jenderal Asosiasi Museum Indonesia (AMI), Putu Supadma Rodana memuji kemajuan pembangunan di Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) nusantara, Penajam Pasar Utara, Kalimantan Timur. Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah mulai tinggal dan bekerja di Gedung Negara dan Gedung IKN Garuda.

“Saya mengapresiasi melihat berbagai perkembangan yang ada di IKN, ibu kota kepulauan. Saya juga mengapresiasi berbagai perkembangan pesat yang ada di IKN,” kata Putu Rodana dalam keterangannya, Kamis, 15 Agustus 2024.

Menurutnya, sejak Indonesia merdeka hingga saat ini, kita belum membangun ibu kota khusus yang bisa dikatakan sebagai kebanggaan kepulauan tersebut. Dikatakannya, tidak ayal para founding fathers telah mengutarakan berbagai janji untuk membangun bangsa dengan semangat satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa.

“Nah, sesuai dengan semangat tersebut para founding fathers menciptakan landasan nasional, landasan bangsa dan negara, landasan hidup, yaitu Pancasila. Pancasila sebagai landasan negara, sekaligus sebagai ruhnya. Bhanika Tongal alias Made dengan slogannya, walaupun berbeda artinya kita tetap dalam semangat persatuan, persatuan sebagai satu bangsa yaitu Indonesia. Kata pengacara Bali.

Oleh karena itu, Wakil Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI ini berharap dapat melanjutkan gagasan Presiden Jokowi yang telah menggagas atau menggagas ide tersebut di lokasi baru ibu kota. Bahkan, kata dia, telah mengikutsertakan putra-putra terbaik bangsa dari berbagai bidang, khususnya seniman/desainer I Nyoman Nuarta yang menciptakan konsep ibu kota yang benar-benar mencerminkan akar luhur budaya kepulauan Indonesia.

“Semangat persatuan dimana Indonesia dikenal sebagai negara kepulauan atau negara yang benar-benar termasuk pulau terindah, kaya akan laut dan daratan/berbagai pulaunya.”

Dikatakannya, pengembangan IKN sudah terlaksana dengan baik dan menjanjikan dengan menggunakan konsep green city atau green forest city serta menggunakan kendaraan ramah lingkungan. Oleh karena itu, lanjut Putu, diperlukan sistem tata kelola yang baik di IKN agar kedepannya dapat menjadi kota yang menunjukkan smart city tanpa polusi digital serta menjadi green city, health city

“Prinsipnya baru kali ini dalam sejarah kita memiliki modal yang dirancang dari awal, karena sampai saat ini semangat modal kita dibangun oleh keadaan, bukan direncanakan dan bukan oleh anak bangsa.” Tapi sekarang kita bisa mengharumkan pulau ini,” ujarnya.

 

Namun, Poto juga bercita-cita jika ada halaman hijau atau pinggir/sudut di tengah kolam/waduk atau telaga kecil, maka peninggalan masa lalu bisa ditampilkan dengan narasi yang lengkap. Oleh karena itu, konsep pembangunan IKN mencerminkan kepulauan, juga menghadirkan warisan agung bangsa.

“Saya kira perlu menampilkan artefak-artefak yang berbeda dari masa lalu, baik dari masa sejarah, masa dinasti, atau masa kemerdekaan; atau dengan menunjukkan kearifan lokal berbagai daerah dengan cerita menariknya, ibu kota negara. Nusantara Diperkaya dengan kisah-kisah terbaik masa lalu sebagai inspirasi bagi generasi masa lalu. Betapa hebatnya menampilkan patung-patung dari Dinasti Kutai, Dinasti Mapahita dan Dinasti lainnya. Anda bisa memotret karya seni dari Aceh hingga Papua. “Jadi ketika ada yang dari seluruh Indonesia atau dari luar negeri mengunjungi IKN di Indonesia, mereka bisa langsung melihat kejayaan pulau-pulau tersebut,” ujarnya lagi.

Puto mengatakan, yang terpenting adalah bagaimana ibu kota semenanjung Indonesia ini harus menampilkan berbagai kebanggaan berbagai daerah di Indonesia, seni budaya, kearifan lokal seluruh wilayah Indonesia, serta warisan agung berupa artefak-artefak kuno yang ada ke . .

Dikatakannya, ibu kota bisa menjadi tempat unjuk kebanggaan dalam hal sastra, alat musik tradisional, berbagai karya sastra indah, dan aset budaya lainnya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *