Sun. Sep 22nd, 2024

Samsung Perkenalkan One UI 6 Watch, Bawa Fungsi Galaxy AI ke Smartwatch

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Samsung mengumumkan keberadaan fitur Galaxy AI untuk jam tangan pintarnya. Menurut Samsung, kehadiran Galaxy AI di seri Galaxy Watch akan mampu memberikan informasi kesehatan yang lebih komprehensif kepada pengguna.

GSM Arena, Kamis (30/5/2024), mereferensikan informasi dari Galaxy AI di jam tangan pintar, membantu menganalisis berbagai metrik kesehatan pribadi seperti rata-rata waktu tidur, waktu bangun yang konsisten, detak jantung saat tidur, dan variabilitas detak jantung.

Semua data ini diolah untuk mendapatkan skor energi yang akan membantu pengguna mengetahui kondisi tubuhnya secara keseluruhan. AI juga berperan dalam memberikan tips motivasi dan panduan kesehatan melalui fitur Tips Kesehatan.

Pembaruan Galaxy AI hadir dengan jam tangan One UI 6. Sistem operasi khusus jam tangan pintar ini juga dilengkapi algoritma kesehatan tingkat lanjut dan fungsi pemantauan yang lebih canggih.

Salah satunya adalah algoritma pelacakan tidur berbasis kecerdasan buatan. Dukungan AI memberikan wawasan mendalam tentang kualitas tidur, termasuk analisis yang memperhitungkan pergerakan saat tidur, detak jantung, dan laju pernapasan.

Sementara itu, pengukuran baru juga tersedia bagi pecinta olahraga, seperti ambang aerobik dan ambang batas anaerobik zona detak jantung untuk aktivitas lari, ambang batas fungsional, dan rutinitas olahraga bagi pengendara sepeda.

Junho Park, wakil presiden dan kepala tim perencanaan produk Samsung Galaxy Ecosystem, mengatakan bahwa dengan memperluas kekuatan Galaxy AI di seluruh ekosistem Samsung, mereka mencoba membuka semua kemungkinan baru dan kecerdasan yang lebih baik bagi pengguna.

“Pengenalan Galaxy AI ke Galaxy Watch hanyalah awal dari proses ini, dan kami sangat bersemangat untuk segera menawarkan lebih banyak integrasi di seluruh portofolio Galaxy,” kata Junho.

Rencananya UI 6 akan dirilis akhir tahun ini dan program beta akan dimulai pada Juni 2024. Pembaruan ini tersedia untuk Galaxy Watch 4, Galaxy Watch 4 Classic, Galaxy Watch 5, dan Galaxy Watch. 5 Pro, Galaxy Watch 6, dan Galaxy Watch 6 Klasik.

Di sisi lain, Samsung Galaxy S25 Ultra diyakini akan diumumkan awal tahun depan dan kabarnya ponsel tersebut akan mendapat pembaruan besar dari segi kamera.

Menurut laporan, dua dari empat kamera Galaxy S25 Ultra akan mendapat peningkatan signifikan dibandingkan seri Galaxy S24 Ultra sebelumnya.

Berdasarkan keterangan GSM Arena, Selasa, 28/5/2024, HP Galaxy S25 Ultra akan dibekali kamera ultra-wide dan telefoto 3x, keduanya beresolusi 50MP.

Kapasitas kamera ini lebih tinggi dibandingkan Galaxy S24 Ultra generasi sebelumnya, di mana ponsel Android tersebut hanya dibekali lensa 10MP (3x telefoto) dan 12MP (ultrawide).

Bocoran informasi ini datang dari leaker ternama Ice Universe. Kapasitas kamera utama Galaxy S25 Ultra tetap sama dengan model sebelumnya, yakni 200 MP.

Selain itu, ponsel Android baru Samsung ini memiliki kamera periskop 50 MP dengan zoom hingga 5x.

Dengan perkembangan besar tersebut, kemampuan fotografi Galaxy S25 Ultra diharapkan meningkat dari segi kualitas dibandingkan kompetitornya.

Sebelumnya sempat beredar kabar bahwa Samsung Galaxy S25 Ultra akan hadir dengan varian RAM lebih banyak dibandingkan generasi sebelumnya.

Galaxy S25 Ultra dikatakan tersedia dalam model 126GB dengan penyimpanan 256GB. Lalu ada model RAM 16 GB dengan penyimpanan 512 GB dan model RAM 16 GB berkapasitas 1 TB.

Mengingat peluncuran seri Galaxy S25 Galaxy Unpacked 2025 masih sekitar sembilan bulan lagi, informasi lebih lanjut mengenai handset Samsung ini akan bocor. 

Sementara untuk menekan harga jual seri Galaxy S25 Ultra, Samsung diperkirakan akan mempertahankan kapasitas baterai 5.000 mAh yang digunakan Galaxy S21 Ultra.

Samsung tidak hanya menjaga kapasitas baterai tetapi juga kecepatan pengisian daya Galaxy S25 Ultra.

Seperti dilansir Phone Arena, Rabu (1/5/2024), bocoran tersebut dibocorkan oleh Sawyer Gallox. Dalam bocorannya disebutkan bahwa Samsung akan tetap menggunakan baterai 5.000mAh dengan kecepatan pengisian 45W di Galaxy S25 Ultra.

Tak hanya itu, Sawyer juga membocorkan rencana Samsung menunda penerapan teknologi baterai baru di Galaxy S25 Ultra. Konon teknologi baru ini hanya akan diterapkan di Galaxy S26 Ultra.

Upaya ini dilakukan Samsung untuk menekan biaya produksi. Pasalnya, ada kekhawatiran penggunaan baterai berteknologi lama akan mengurangi pendapatan Samsung dari Galaxy S25 Ultra.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *