Thu. Sep 19th, 2024

Produksi Kendaraan Listrik di China Diprediksi Tembus 10 Juta Unit

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Pada acara Musim Panas WEF 2024 Davos di Dalian, Kamis (26/06/2024), Wang Gang, Presiden Asosiasi Sains dan Teknologi China, memperkirakan produksi kendaraan listrik China akan melebihi 10 juta unit pada tahun 2024. Berdasarkan data tahun 2023, jumlah ini diperkirakan meningkat sekitar 30 persen YoY.

Namun, seperti dilansir The Paper karya Carnouschinana, Wang mengakui industri kendaraan listrik menghadapi banyak tantangan di Negeri Tirai Bambu.

Memasang tiang pengisi daya di kawasan pemukiman tua dan menyelesaikan masalah pengisian daya di jalan raya, terutama selama musim turis, merupakan salah satu tantangan yang terkait dengan pengembangan kendaraan listrik di Tiongkok, katanya.

Selain itu, kata Wang, industri juga perlu meningkatkan tingkat digitalisasi untuk memberikan informasi kepada pengemudi mengenai waktu dan lokasi pengisian daya, sehingga pemilik kendaraan listrik tidak perlu khawatir mencari tempat untuk mengisi baterai untuk melakukannya.

Mengenai kegilaan yang terlihat dalam industri kendaraan listrik Tiongkok, Wang mengatakan ini adalah semacam kekhawatiran transisi.

Ia mencontohkan, persaingan di pasar otomotif sangat ketat, namun harus tetap sehat untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang beragam.

Namun saat ini, perusahaan kendaraan listrik Tiongkok terlalu bersemangat dan ingin merebut pangsa pasar yang lebih besar.

Wang percaya bahwa produsen mobil Tiongkok harus lebih memperhatikan untuk menarik target pelanggan dan menekankan kualitas kendaraan listrik, daripada sekadar bersaing dengan harga rendah.

Tiongkok berhasil mengekspor 568 ribu mobil pada Mei 2024, meningkat 29 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Secara kumulatif, Januari-Mei 2024, ekspor kendaraan Tiongkok mencapai 2,45 juta unit, naik 26 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023.

Menurut Cui Dongshu, Sekretaris Jenderal China Passenger Car Association (CPCA), pada Januari hingga Mei 2024, nilai ekspor mobil negara “tirai bambu” itu mencapai US$46,4 miliar dengan tingkat pertumbuhan ekspor 20,1 persen. Harga rata-rata ekspor mobil. Itu 19 ribu dolar AS.

Sementara menurut CarNewsChina, lima negara tujuan teratas ekspor mobil China pada Mei 2024 adalah Rusia (103.763 unit), Brasil (53.164 unit), Meksiko (42.192 unit), Belgia (28.851 unit), dan UEA (28.661 unit). .

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *