matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta- Kabar duka dari Joe Bryant. Ayah legenda NBA Kobe Bryant meninggal dunia pada usia 69 tahun. Joe meninggal karena stroke pada Selasa (16 Juli 2024) waktu AS.
Kabar meninggalnya Joe Bryant pertama kali diungkap oleh jurnalis Philadelphia Enquirer, Mike Sielski. Belakangan, tim bola basket LaSalle membenarkan bahwa di sinilah Joe Bryant pernah bermain dan bekerja sebagai asisten pelatih.
Joe Bryant dikenal dengan julukan Jellybean karena kecintaannya pada permen. Karier Joe memang tak sehebat Kobe Bryant. Joe bermain di NBA tetapi tidak menjadi pemain bintang. Ia hanya bermain 606 kali di NBA.
Dalam NBA Draft 1975, Joe Bryant terpilih ke-14 oleh Golden State Warriors. Namun karirnya melambat sehingga ia berpindah antar klub termasuk Philadelphia 76ers, San Diego Clippers dan Houston Rockets.
Setelah itu, Joe Bryant menghabiskan karir bermainnya di luar negeri selama 9 tahun. Joe Bryant rata-rata mencetak 8,7 poin, 4 rebound, dan 1,7 assist. Joe telah melatih selama tiga dekade. Joe juga mengelola tim WNBA Los Angeles Sparks.
Kematian Joe Bryant terjadi empat tahun setelah Kobe dan sepupunya Gigi. Kobe dan Gigi tewas dalam kecelakaan helikopter di California.