matthewgenovesesongstudies.com, Lampung – Rekaman CCTV yang memperlihatkan seorang polisi bersenjata laras panjang di Kabupaten Mesuji, Lampung menampar seorang warga menjadi viral di media sosial.
Dalam rekaman tersebut, seorang pria yang mengenakan kaus putih dan celana pendek berwarna coklat sedang duduk di balkon rumahnya saat dua polisi berseragam lengkap menghampirinya.
Tak lama kemudian, salah satu dari dua petugas polisi yang membawa senjata api panjang itu langsung memberikan tangan kanannya kepada tetangganya setelah melihat ketiganya terlibat adu mulut.
Pria itu kemudian menunjuk ke kamera CCTV untuk memberi tahu mereka bahwa tindakan polisi telah direkam. Kemudian, kedua polisi itu meninggalkan tempat itu.
Penganiayaan terjadi di rumah korban di Ban La Phim Permai, distrik Sangthong, kabupaten setempat, Kamis (15/08/2024) lalu.
Belum diketahui alasan polisi menampar warga tersebut, namun perekam menyebutkan pelanggaran tersebut karena masalah berkendara.
“Tadi malam polisi pukul bocah Labuhan Permai, bisakah cerita ini dilanjutkan, padahal dia tidak melakukan kesalahan apa pun kecuali mengemudi, lalu mereka menamparnya ya, tapi setelah ditampar dia takut karena direkam di CCTV,” kata perekam. . .
Kepada wartawan, Kabag Humas Polres Lamphun membenarkan kejadian tersebut kepada seorang polwan setempat.
Dijelaskan Umi, polisi saat ini sedang diperiksa oleh Bagian Pengamanan Khusus (Sipropam) Polsek Mesuji.
“Iya benar, orang tersebut kini sedang diperiksa di Polsek Mesuji Sipropam. Nanti akan kita informasikan lebih lanjut,” tutupnya.