Sat. Sep 21st, 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Era baru kecerdasan buatan di perangkat seluler telah tiba. Pengumuman tersebut disampaikan oleh TM Roh, President dan Head of Mobile eXperience (MX) Business, Samsung Electronics.

Dalam keterangan resmi yang dikeluarkan TM Roh, ia mengatakan bahwa Artificial Intelligence (AI) merupakan teknologi paling transformatif abad ini.

Dimana AI mampu membawa perubahan besar tidak hanya bagi Samsung dan industrinya saja, namun bagi semua orang.

Samsung Galaxy memainkan peran penting dalam memberikan pengalaman seluler AI yang revolusioner dengan jajaran ponsel terbarunya, seri Galaxy S24.

Seperti yang diungkap TM Roh di Galaxy Unpacked 2024 Januari lalu, seri Galaxy S24 merupakan smartphone bertenaga AI pertama yang dirancang untuk membantu pengguna.

Tak hanya komunikasi yang tak terbatas, kemampuan Galaxy AI pada ponsel ini juga mampu menjalankan tugas sehari-hari dengan lebih mudah dan memberikan banyak kegunaan lainnya.

Salah satu fitur paling inovatif adalah Search Circle with Google, dimana pengguna dapat mencari berbagai hal dengan lebih mudah dan intuitif.

Ada fitur lain seperti terjemahan langsung, bantuan obrolan, dan juru bahasa yang menghilangkan hambatan bahasa saat bepergian ke luar negeri.

Bagi yang menyukai fotografi, tersedia Photo Assist untuk meningkatkan kreativitas dalam foto, didukung oleh teknologi ProVisual Samsung.

Samsung berkomitmen untuk terus meningkatkan dan mengembangkan pengalaman AI seluler. “Samsung berencana meningkatkan AI pada lebih banyak perangkat untuk kegunaan berbeda,” kata Rowe.

 

Sejumlah perangkat wearable Galaxy yang dilengkapi teknologi AI untuk menyempurnakan fitur kesehatan digital akan diluncurkan dalam waktu dekat.

Pada saat yang sama, perusahaan Korea ini berharap dapat mengantarkan era baru pengalaman yang semakin umum dalam mengakses layanan kesehatan pintar.

Samsung juga menekankan pentingnya kolaborasi terbuka dalam pengembangan kecerdasan buatan.

“Bisnis harus bekerja sama untuk mendefinisikan pengalaman AI secara hati-hati sehingga pengguna dapat sepenuhnya menikmati kekuatan baru ini dan mengandalkannya dengan percaya diri,” kata TM Roh.

Di era baru mobile AI ini, fokus utama Samsung bukan lagi pada apa yang dapat dilakukan oleh sebuah smartphone, namun pada apa yang dapat dicapai oleh siapa pun dengan perangkat yang tepat.

Bagaimanapun, babak selanjutnya dari pengalaman seluler bukan di tangan Samsung, melainkan di tangan pengguna Samsung Galaxy.

“Kami berharap pengguna dapat mengeksplorasi dan memanfaatkan beragam kemampuan AI pada seri Galaxy S24, membuka kemungkinan-kemungkinan baru dan menciptakan kehidupan yang lebih baik,” tutupnya.

Apalagi keberadaan Galaxy Fit 3 semakin terkonfirmasi dengan bocoran baru, mulai dari spesifikasi dan desain gelang pintar baru Samsung.

Bocoran Galaxy Fit 3 berasal dari The Tech Outlook, tempat materi pemasaran smart band tersebut muncul secara online.

 Menurut bocorannya, Galaxy Fit 3 mengusung layar AMOLED persegi panjang berukuran 1,6 inci dengan kaca melengkung 2.5D yang dibungkus sasis aluminium.

Perangkat wearable ini dikatakan memiliki ketebalan 9,9 mm dan berat 36,8 gram termasuk tali pengikatnya.

Smartband ini dapat diaktifkan dengan sentuhan dan menggunakan tombol di samping untuk menavigasi antarmuka.

Menurut bocorannya, perusahaan telah memasang RAM 16MB dan penyimpanan 256MB.

Berfokus pada kesehatan, smart band Samsung ini juga mendukung 101 mode latihan serta enam pelacakan latihan otomatis.

Selain fitur sports tracking, Samsung band ini juga memiliki kemampuan memantau detak jantung dan stres.

Seperti rangkaian jam tangan pintar Samsung saat ini, Galaxy Fit 3 memiliki fitur pendeteksi kadar oksigen darah, pendeteksi mendengkur, dan manajemen tidur.

Edisi Galaxy Fit 3 diyakini akan melengkapi jajaran aksesoris seri smartphone Galaxy S24.

Bocoran tersebut juga mengungkap fitur penting pada perangkat wearable baru Samsung, yaitu kemampuan mengontrol kamera dan media, memeriksa notifikasi, dan merespons pesan masuk dengan cepat.

Bocorannya juga menyebutkan bahwa wearable ini ditenagai baterai 208 mAh dan mampu bertahan selama 13 hari.

Perangkat ini juga memiliki peringkat 5ATM dan IP68 dan tersedia dalam tiga pilihan warna – abu-abu, perak, dan emas mawar.

Di atas kertas, penerus Galaxy Fit2 ini memiliki peningkatan yang signifikan. Namun semua itu akan terkonfirmasi saat tanggal rilis Galaxy Fit 3 tiba. 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *