Sun. Sep 22nd, 2024

Target Pengangguran Era Prabowo-Gibran di Bawah 5%, Ini Kata Ekonom

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan target pengangguran pada 2025 adalah di bawah 5 persen. Namun angka tersebut dinilai hanya ambisi kecil bagi pemerintahan pertama Presiden Prebobo Suaviantou-Gibran Recaboming Reka.

Ekonom Lembaga Aksi Strategis dan Ekonomi Indonesia (ISEAI) Ronnie P. Sasmita mengatakan, tingkat pengangguran sudah berada di angka 4,8 persen.

“Kalau pengangguran di bawah 5 persen, setahu saya dari rilis BPS Mei tahun ini saja, angka pengangguran terbuka sudah 4,8 persen. Jadi targetnya sepi,” kata Rooney kepada matthewgenovesesongstudies.com, Senin (19 ). /19) 8/2024).

Ia berpendapat, terkait dengan penurunan angka pengangguran, hal tersebut harus dijelaskan dengan jelas. Misalnya saja melindungi sebagian kualitas pekerjaan.

“Lagipula yang terjadi saat ini bukan lagi jumlah pengangguran, tapi harus dijelaskan secara detail, misalnya kualitas pekerjaan. Berkurangnya jumlah pengangguran dan jumlah pekerja yang dipekerjakan kerja kerja kerja kerja kerja kerja kerja kerja kerja kerja bekerja dengan baik,” jelasnya. .

Ia memahami tujuan tersebut bisa tercapai bila pertumbuhan ekonomi Indonesia berkisar 7-8 persen per tahun. Meski dibarengi dengan rasa yang enak.

Katanya, “Di mana tingkat produktivitas tenaga kerja total (ILOR) juga tinggi, sekitar 400.000 lapangan kerja untuk satu persen misalnya.”

“Pokoknya kebijakan dan instruksinya belum kita dengar dari Pakbovo, tapi rencana penetapan 8 persen dan rencana teknis peningkatan kualitas pertumbuhan (Quality of Growth) menyerap tenaga kerja dan mengurangi jumlah tenaga kerja yang bekerja di luar sektor. departemen,” tambah Roni.

 

 

Sebelumnya, pemerintah memperkirakan perekonomian Indonesia akan tumbuh sebesar 5,2% pada tahun 2025.

Asumsi makroekonomi yang utama adalah 5,2% (untuk 2025), kata Menteri Keuangan Sri Mulani dalam konferensi RAPBN 2025 di Jakarta, Jumat (16/8/2024).

“Tentu saja dengan melihat situasi (badai perekonomian dunia), kita berharap dengan penurunan suku bunga akan ada pertumbuhan, namun yang belum pasti adalah perpecahan dan geopolitik yang masih menimbulkan kekacauan,” ujarnya.

Soal inflasi, Sri Mulani mengatakan harga konsumen pada 2025 berkisar 2,5%, suku bunga SBN 10 tahun 7,1%, dan nilai tukar rupiah Rp 16.100.

Padahal saat ini (rupiah) sudah di bawah Rp 16.000,- kata Menkeu.

Diperkirakan harga minyak mentah Indonesia (CPI) mencapai 82 dolar, peningkatan minyak sebesar 600 ribu barel per hari, dan peningkatan gas sebesar 1.005 ribu barel per hari. Rencana tingkat pengangguran

Selanjutnya, angka kemiskinan harus turun menjadi 7,0-8%, pengentasan kemiskinan ekstrem, dan angka pengangguran menjadi 4,5-5,0%.

Jadi jumlah sumber daya manusianya 0,56%, jumlah petaninya 115-120 orang.

 

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memuji pencapaian proyek perekonomian Indonesia selama tahun 2024, pada Rapat Tahunan MPR RI, dan Sidang Gabungan DPR-DPD RI pada Jumat (16/8).

Jokowi melihat Indonesia merupakan salah satu dari sedikit negara yang bisa pulih dengan cepat, bahkan tumbuh.

 “Pertumbuhan ekonomi kita tetap di atas 5%, meski banyak negara yang tidak tumbuh, bahkan melambat. Daerah di Indonesia Timur seperti Papua dan Maluku bisa tumbuh di atas 6%, sedangkan di Maluku Utara bisa meningkat lebih dari 20%.

Tingkat inflasi terkendali pada kisaran 2-3% dan banyak negara mengalami inflasi yang luar biasa, bahkan ada yang mencapai lebih dari 200%. Kita bisa menurunkan angka kemiskinan dari sebelumnya 6,1% menjadi 0,8% pada tahun 2024, lanjut Jokowi.

Selain itu, Indonesia berhasil menurunkan angka migrasi dari sebelumnya 37,2% menjadi 21,5% pada tahun 2023, tingkat pengangguran menurun dari sebelumnya 5,7% menjadi 4,8% pada tahun 2024.

Upaya untuk melindungi negara-negara berpendapatan rendah juga telah memberikan manfaat besar bagi masyarakat. 361 triliun rupiah dari anggaran Kartu Indonesia Sehat selama 10 tahun terakhir telah digunakan untuk membiayai layanan kesehatan bagi lebih dari 92 juta peserta JKN setiap tahunnya, mulai dari generasi muda hingga generasi muda. orang-orang tua yang tersebar di seluruh Indonesia,” jelas G dan Line.

 

Kartu Pintar Indonesia yang dianggarkan Rp 113 triliun selama 10 tahun telah digunakan untuk mendidik lebih dari 20 juta siswa setiap tahunnya, mulai dari SD hingga SMA/SMK di seluruh Indonesia.

“225 triliun rupiah dari anggaran program Keluarga Harapan selama 10 tahun untuk meningkatkan perekonomian sekitar 10 juta keluarga tanpa masalah setiap tahunnya, dan 60,3 triliun rupiah dari anggaran sebelum bekerja untuk membuat 5 tahun untuk meningkatkan jumlahnya. .keterampilan 18,8 juta lapangan kerja tersebar di seluruh Indonesia,” kata G. Sejalan.

“Inilah pembangunan yang kita semua perjuangkan, yaitu pembangunan yang berdampak pada seluruh lapisan masyarakat, pembangunan yang berdampak pada masyarakat secara keseluruhan, dan pembangunan yang membuka peluang untuk tumbuh bersama,” imbuhnya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *