matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Salah satu upaya preventif untuk mencegah penyakit adalah dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala. Hal ini perlu dilakukan agar kualitas hidup dapat ditingkatkan.
Sayangnya, mahalnya biaya pemeriksaan kesehatan (ke dokter) membuat banyak masyarakat Indonesia enggan minum. Padahal, pemeriksaan kesehatan ini sangat penting untuk mengetahui kondisi tubuh atau sebagai diagnosis dini.
Untuk membantu masyarakat dalam deteksi dini faktor risiko penyakit, Medan Helen yang disponsori oleh Holywings Group dan tim CSR HW Peduli mengadakan kegiatan sosial pada hari Sabtu 9 Agustus 2024.
Sekadar informasi, selain Medan Helen, Holywings Group juga memiliki berbagai toko seperti Dragon Dragon, HW Tiger, HW Live House, HW Superhouse, W Superclub, H Club, Ambyar Super Club, dan Atlas Beach Club Bali.
Ketua tim HW Peduli Karis menjelaskan, kegiatan sosial yang ditujukan kepada warga Desa Madras Hulu 50, Medan, Sumut, ini berupa pemeriksaan kesehatan masyarakat terhadap Penyakit Tidak Menular (PTM), seperti tensi, gula darah. , kolesterol, urin. keasaman, dan hitung darah lengkap.
Ia mengatakan, layanan tes kesehatan ini diprioritaskan bagi warga lanjut usia. Dalam proyek ini, kata Karis, HW Peduli memiliki tenaga kesehatan profesional yang memberikan layanan berkualitas kepada masyarakat.
“Kami ingin memberikan pemeriksaan kesehatan gratis untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelayanan kesehatan dan membantu warga yang mempunyai permasalahan pemeriksaan kesehatan di rumah sakit yang dinilai mahal,” kata Karis dalam keterangan tertulisnya. 20/8/2024). )
“Harapannya, ketika masyarakat pulang kerja hari ini, setidaknya mereka mengenali penyakit yang dihadapinya, mengubah pola hidup dan pola makannya agar penyakit tersebut bisa cepat diobati. mereka bisa menjaga pola hidup sehat sehingga terhindar dari berbagai penyakit,” lanjutnya.
Dalam acara yang digelar mulai pukul 09.00 WIB ini, masyarakat juga dapat berkonsultasi langsung dengan dokter mengenai permasalahan kesehatan yang dihadapinya. Warga sekitar yang datang merasa senang dengan rencana yang dilaksanakan.
Sekretaris Kota Medan Polonia Rangga Karfika Sakti menilai proyek ini banyak membantu warga karena masih banyak warga yang belum mau memeriksakan kesehatannya karena biaya rumah sakit yang mahal.
“Iya, meski ada imbauan tes kesehatan rutin untuk mencegah penularan, namun tetap saja warga tidak mau karena biaya rumah sakitnya terlalu mahal,” ujarnya.
“Saat ini, jika menggunakan layanan BPJS, antriannya panjang, bisa dari pagi hingga sore hari. Di sini warga bisa duduk nyaman menonton hiburan sambil menjaga kesehatan. Terima kasih Helen dan HW Peduli.” lanjut Rangga Karfika Sakti.
Pemeriksaan kesehatan ini juga sangat bermanfaat bagi warga lainnya seperti Mohammad Lazim. Ia mengaku takut ke rumah sakit karena mahalnya biaya hidup.
Usai perawat Helen Medan memeriksakan kesehatannya, Lazim bersyukur tidak diperiksa apa-apa dan akhirnya diketahui mengidap kolesterol tinggi.
“Awalnya saya ragu untuk ke RS karena biayanya mahal, lalu saya dengar dari keluarga saya ada pengobatan gratis di HW Helen, akhirnya saya datang untuk periksa kesehatan, hanya kolesterol, asam urat, darah tinggi, semuanya baik-baik saja, oke,” kata Lazim.
Lazim melanjutkan, “Sangat membantu karena bukan soal uang. Selama ini saya tidak tahu, tapi akhirnya saya sadar kalau kolesterol saya terlalu tinggi. Saya harus mengurangi gorengan dan makanan berlemak.” yang sehari-harinya bekerja sebagai petugas keamanan dan ketertiban.
Dalam pemeriksaan kesehatan tersebut, warga juga diberikan edukasi melalui demonstrasi mengenai berbagai penyakit seperti kolesterol dan tekanan darah. Talkshow kesehatan yang berlangsung selama 30 menit ini menggunakan metode diskusi bersama Dr. Jeanette Marchi dari RS Siloam Dhirga Surya Medan.
Tak hanya pemeriksaan kesehatan masyarakat, Helen’s Medan juga menghadirkan hiburan. Hiburan ini meliputi kompetisi bertajuk ‘Pesta Rakyat’ yang diperuntukkan bagi 100 warga yang datang.