matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Produsen elektronik ternama Sharp tengah giat mengembangkan bisnis baru di industri otomotif. Merek asal Jepang tersebut telah meluncurkan prototipe mobil listrik pertamanya yang diberi nama LDK+.
Menurut NHK, mobil bertenaga baterai tersebut akan hadir dalam bentuk van yang ditenagai teknologi Sharp. Mobil ini memiliki ruang interior yang luas di bagian belakang sehingga terasa seperti ruang tamu.
Kendaraan ini juga dilengkapi dengan layar LCD besar bagi penumpang untuk menonton film.
Sementara itu, Sharp berkolaborasi dengan induk perusahaan Hon Hai Precision Industry Co., Ltd. di Taiwan untuk mengembangkan mobil listrik ini. Kedua perusahaan berencana segera memasuki pasar kendaraan listrik dalam beberapa tahun ke depan.
Sharp telah mengumumkan akan menggabungkan kecerdasan buatan (AI) dan keahlian elektronik konsumen untuk mengembangkan sistem pencahayaan dan pendingin udara otomotif.
Secara kebetulan, Sharg memasuki area bisnis baru untuk mengimbangi penurunan pasar tradisional. Perusahaan mengalami rugi bersih selama dua tahun terakhir. Hal ini disebabkan oleh kemerosotan bisnis inti panel LCD perusahaan.
Bukan rahasia lagi jika Xiaomi sedang mengembangkan model listrik baru dan akan hadir dalam bentuk multi-tujuan vehicle (SUV).
CEO Xiaomi Lei Jun pun mengakui SUV listrik barunya ini di panggung beberapa bulan lalu. Meski raksasa teknologi asal China itu belum banyak bicara soal fitur model ramah lingkungan ini. Namun fotonya tersebar di media sosial.
Meski SUV listrik Xiaomi ini masih dirahasiakan. Namun modelnya terlihat mirip sedan.
Dibangun di atas platform Modena yang sama, SUV masa depan ini kemungkinan besar akan terlihat seperti SU7 yang lebih besar. Rumor lain juga menyebutkan bahwa mobil listrik tersebut akan memiliki opsi drivetrain yang sama dengan SU7, yakni RWD dan Max AWD.
Di sisi lain, interiornya tampak didesain ulang lebih spesifik. Konsol tengah menggantikan tombol model pertama dan bantalan pengisi daya nirkabel dengan tempat biasa untuk tempat cangkir. dan cluster instrumen telah dipindahkan ke bagian belakang panel instrumen.
Roda kemudi dan layar infotainment sentral kemungkinan tidak akan berubah.
Pengumuman tentang SUV listrik baru diharapkan pada akhir tahun. dan diperkirakan akan diluncurkan tahun depan atau 2025