Wed. Sep 25th, 2024

Teknologi 5G Standalone Jadi Kunci Live Streaming Upacara HUT RI ke-79 dari IKN Nusantara

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Perayaan HUT RI sukses disiarkan langsung dari Ibu Kota Kepulauan (IKN) pada Sabtu, 17 Agustus 2024 bersamaan dengan perayaan detik ke-79 Proklamasi Kemerdekaan RI.

Jaringan 5G menjadi kunci penting suksesnya siaran langsung IKN Nusantara ke seluruh pelosok tanah air. Presentasi ini menggunakan teknologi network slicing dari Telkomsel dan Ericson menggunakan infrastruktur 5G Standalone (SA) terbaru.

Kemitraan antara Telkomsel dan Ericsson ini merupakan langkah strategis untuk menunjukkan kemampuan teknologi 5G SA dan disrupsi jaringan.

Teknologi ini memungkinkan lembaga penyiaran memberikan layanan lebih cepat dengan keamanan tinggi dan kualitas layanan terjamin untuk memenuhi kebutuhan penyiaran nasional.

Network slicing memungkinkan Telkomsel mengoptimalkan efisiensi penggunaan sumber daya jaringan dan menyediakan beragam layanan.

Kemampuan 5G SA telah meningkatkan standar layanan 5G dengan efek jaringan, otomatisasi, komputasi edge, dan redundansi jaringan.

Teknologi ini membuat jaringan lebih fleksibel, memungkinkan distribusi penggunaan data, dan memberikan kualitas koneksi yang terjamin. Selain itu, Telkomsel turut berperan dalam penerapan Smart City di Ibu Kota Negara (IKN) dengan menggunakan teknologi 5G RAN dan Dual-Mode 5G Core milik Ericsson.

Danny Setiawan, Direktur Pengelolaan Sumber Daya Cominfo RI, Ditjen Sumber Daya Pos dan Perangkat TI, mengatakan, Telkomsel dan Ericsson selaku operator yang mengikuti uji coba 5G Standalone (5G SA) di IKN, turut mendukung transformasi digital Cominfo di berbagai dukungan industri. Bagi sektor-sektor di Indonesia, hal ini merupakan langkah strategis yang sejalan dengan komitmen kami untuk melakukan akselerasi.

Cominfo berharap inisiatif ini dapat mendukung visi pemerintah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur digital, sehingga memperkuat posisi Indonesia sebagai pemimpin ekonomi digital.

“Dengan menguji teknologi 5G SA pada pita frekuensi 700 MHz dan 26 GHz, kami berharap teknologi ini akan meningkatkan kualitas layanan mobile broadband dan mengembangkan use case smart city untuk membangun landasan yang kokoh bagi pengembangan ekosistem digital Indonesia. “, kata Dani. 

Direktur Jaringan Telkomsel Indra Mardiatna mengatakan: “Sebagai penyedia layanan telekomunikasi digital terkemuka di Indonesia, Telkomsel berkomitmen untuk memberikan layanan komunikasi terbaik bagi masyarakat. “Melanjutkan kerja sama dengan mitra infrastruktur dan teknologi seperti Ericsson dan Qualcomm merupakan langkah penting dalam memperluas penggunaan teknologi 5G di Ibu Kota Indonesia (IKN).”

Kemitraan ini juga akan berperan penting dalam penggelaran jaringan 5G Telkomsel, khususnya dalam implementasi kemampuan 5G Standalone (SA) yang mendukung implementasi Smart City di IKN, selain memberikan layanan digital yang inovatif bagi pelanggan.

Langkah tersebut juga sejalan dengan visi dan misi Telkomsel untuk memberdayakan bangsa dengan mendukung inisiatif pemerintah untuk mengembangkan teknologi, mendorong inovasi, dan mempercepat transformasi digital di Indonesia.

Krishna Patil, CEO Ericsson Indonesia, mengatakan Telkomsel dan Ericsson telah mengembangkan kemitraan yang kuat dan berharga selama beberapa tahun terakhir.

“Kami senang bisa menampilkan teknologi 4G dan 5G terkini di IKN, termasuk teknologi mutakhir seperti pemutusan jaringan dan Dual-Mode 5G Core, bersama Telkomsel dan Qualcomm,” kata Krishna. 

Menurutnya, kemitraan ini merupakan bagian dari komitmen Ericsson untuk mendukung perjalanan evolusi 5G Telkomsel. “Melalui kemitraan ini, kami berupaya mendukung digitalisasi di Indonesia dan mempercepat visi ‘Indonesia Emas 2045’,” ujarnya. 

 

Direktur Qualcomm Indonesia Shennedi Ong mengatakan Qualcomm bangga dapat bermitra dengan Telkomsel untuk mengembangkan teknologi 5G Standalone untuk IKN.

“Dengan upaya bersama, kami akan menyediakan Internet berkapasitas tinggi, latensi rendah, dan berkecepatan tinggi. Selain itu, ponsel cerdas dan kacamata pintar melalui Platform Seluler Snapdragon 8 Gen 3 untuk mobilitas dan Snapdragon AR1 Gen1 untuk skenario penggunaan 5G memperluas teknologi kami untuk “Kami selalu digital di Indonesia. Kami berkomitmen mendukung transformasinya,” kata Shennedi. 

Dalam kerja sama ini, Telkomsel dan Ericsson juga akan menampilkan berbagai use case 5G di Rumah Teknologi Nusantara (RTN), termasuk aplikasi untuk Smart Cities dan Smart Government, serta berbagai teknologi dan solusi mutakhir yang mendukung transformasi digital di Indonesia.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *