Fri. Sep 27th, 2024

Dokter Sarankan Jangan Tunda Periksa Mata untuk Cegah Kebutaana Mata untuk Cegah Kebutaan

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Masyarakat perlu meningkatkan kesadaran akan pemeriksaan kesehatan mata untuk mencegah meningkatnya kebutaan katarak di Indonesia. Hal ini dilaporkan oleh dokter spesialis mata, dr. Ahmad Ashraf Amalius, MPH, K.Kes, SpM(K).

Ahmad mengatakan, biasanya masyarakat tidak sadar akan pemandangan pelarian yang terjadi secara perlahan.

“Penyebabnya tidak disadari karena kekeruhan terjadi secara perlahan sehingga tidak disadari perubahan penglihatannya, berbeda dengan penglihatan yang tiba-tiba menjadi kabur,” ujar Ahmad yang hadir secara daring dalam diskusi Bulan Peduli Katarak bersama JEC. . Rumah Sakit Mata Kedoya, Jakarta, Kamis, lapor ANTARA.

Masyarakat harus mewaspadai perubahan yang terjadi pada penglihatannya, kata Ahmad, seperti penglihatan kabur, bayangan melingkar, atau penglihatan kabur. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa kondisi ini tidak normal dan sering menunda pengobatan karena merasa masih bisa beraktivitas.

Ketakutan akan operasi katarak, kata Ahmad, disebabkan oleh anggapan atau mitos yang tersebar di masyarakat, serta permasalahan biaya dan jarak hingga batas pelayanan kesehatan.

“Banyak orang yang salah mengira bahwa kebutaan terjadi karena katarak merupakan proses alami yang tidak dapat disembuhkan sehingga lebih rentan, padahal merupakan kondisi yang bisa diobati dengan operasi,” ujar dokter yang juga seorang dokter tersebut. Ketua Seksi Pengobatan Buta Katarak (SPBK) Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami).

 

Ia menambahkan, operasi katarak merupakan solusi yang direkomendasikan bagi pasien katarak tahap awal atau katarak lunak hingga katarak mengeras.

Pembedahan dapat berkontribusi dalam menurunkan angka kebutaan katarak di Indonesia yang kini mencapai 1,8 persen menurut survei Rapid Assessment of Prevention of Blindness (RAAB) yang dilakukan Badan Internasional untuk Pencegahan Kebutaan dan WHO pada tahun 2016-2017.

 

Menurut Ahmad, operasi sangat dianjurkan bagi orang yang berusia di atas 50 tahun untuk mencapai kualitas hidup yang lebih baik dan meningkatkan produktivitas.

Ahmad menjelaskan, kerja sama berbagai sektor, mulai dari pemerintah, swasta, hingga tokoh masyarakat, diperlukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya kebutaan katarak. Gelombang pasang katarak diperkirakan akan terus meningkat setiap tahunnya jika tidak dicegah.

Dukungan kebijakan pemerintah juga diperlukan, termasuk perbaikan fasilitas yang tidak didukung oleh pengadaan dan distribusi tenaga kesehatan serta penanganan penyakit yang baik, kata Ahmad.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *