matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Xavi Simons dikabarkan masuk radar Manchester United pada bursa transfer musim panas ini. Gelandang asal Belanda itu diincar setelah penampilan impresifnya membela timnas di Euro 2024.
Meski demikian, peluang MU mendatangkan Xavi Simons terbilang kecil. Pasalnya, sudah ada dua klub yang mengantri. Raksasa Jerman Bayern Munich dan RB Leipzig dilaporkan telah menghubungi pemilik Simons, Paris Saint-Germain (PSG) mengenai skenario transfer.
Sebelum Simons bersinar di turnamen Jerman, Bayern Munich sempat terkesan dengan penampilan sang pemain selama masa pinjamannya bersama RB Leipzig musim lalu. Pemain berusia 21 tahun itu mencetak 10 gol dan 15 assist dalam 43 pertandingan musim lalu. Rapor ini pun menjadi penyemangat RB Leipzig untuk kembali menggunakan jasa Simons.
Kendati demikian, peluang Setan Merah untuk menggaet transfer Simons tetap terbuka. Media Spanyol Sport mengabarkan MU tengah berupaya mendekati kandidat La Masia tersebut.
Manchester United akan terus berusaha karena dua alasan. Pertama, keberhasilan merekrut Leny Yoro. MU mengalahkan Real Madrid untuk mendaratkan pemain Prancis itu. Keberhasilan tersebut membuat manajemen MU percaya diri untuk melakukan hal serupa bersama Bayern Munich dan RB Leipzig.
Faktor lainnya adalah koneksi Belanda. MU memiliki direktur asal negeri kincir angin, Erik ten Hag. Sebelumnya, Ten Hag memanfaatkan kedekatan tersebut untuk mengamankan Joshua Zirkzee pada musim panas ini
Ada pula Ruud van Nistelrooy yang baru saja diangkat menjadi asisten. Keduanya menggunakan kedekatan pribadi mereka untuk meyakinkan Simons agar memilih Old Trafford sebagai tujuan berikutnya.
Xavi Simons saat ini masih terikat kontrak dengan PSG hingga tahun 2027. Alhasil, klub-klub Ligue 1 diyakini punya posisi kuat untuk bernegosiasi dengan tim peminat. PSG bahkan disebut-sebut meminta dana sebesar 80 juta euro kepada klub yang ingin menggaet Simons.
Harga Simons mau tidak mau akan memperkecil peluang MU merekrutnya di bursa transfer kali ini. Setan Merah menerapkan rencana belanja hemat karena tidak ingin membahayakan financial fair play.
Selain itu, MU juga punya daftar prioritas lain di lini tengah. Mereka tertarik mendatangkan Manuel Ugarten untuk menggantikan Casemiro.