Fri. Sep 27th, 2024

Satria Muda Kalahkan Pelita Jaya di Game Pertama Final IBL 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Satria Muda mengambil keuntungan pada laga pertama Final IBL 2024 di Jakarta Britama Arena, SM mengalahkan Pelita Jaya 84-71 pada Kamis malam (1/8/2024). WIB.

Kuarter pertama sulit pada awalnya. Kedua tim bergantian maju. Pelita Jaya unggul 17-11 melalui dua lemparan tiga angka dari junior Anthony Bean. dan Justin Brownlee.

SM mampu kembali mendekat berkat pertahanan yang baik. Namun Pelita Jaya mampu mengakhiri kuarter pertama dengan keunggulan enam poin, 21-15, berkat layup Agassi Goantara.

Satria Muda bangkit di kuarter kedua. Trio Artem Pustovyi, Arki Dikania Visnu, dan Reynaldo Garcia Zamora membuat Satria Muda mampu unggul pada pertengahan kuarter kedua.

Setelah Artem melakukan dua lemparan bebas, Satria Muda malah unggul empat poin. Namun, PJ mampu memperkecil ketertinggalan menjadi setengah gol di penghujung kuarter kedua melalui dua lemparan bebas Beane. Nyatanya, PJ hampir berjalan. Andakara Prastava mencetak tiga poin. Sayangnya, itu hilang.

Kuarter ketiga berjalan lebih tajam dan kuat. Pelita Jaya tidak mengizinkan SM keluar. Kedua tim bergantian maju. Tidak ada yang memimpin lebih dari empat poin hingga akhir kuarter ketiga.

Pada kuarter ketiga, bintang Satria Muda Abraham Damar Grahita akhirnya mampu membuka keunggulannya. Brehm bahkan mencetak total enam poin di kuarter ketiga. Baru pada detik-detik akhir kuarter ketiga SM berhasil bangkit. Tendangan ofensif dan jump shot Pustovy membuat Satria Muda unggul lima poin.

Satria Muda semakin percaya diri di kuarter keempat. Prajurit Youbel Sondax bisa terus menjauhi PJ. Layup fast break Ali Bagir di sisa waktu 5 menit membuat Satria Muda unggul 14 poin.

PJ seharusnya meluangkan waktu dan mendatangkan Mohamed Arigi untuk pertama kalinya. Namun situasinya tidak berubah. Mereka masih kesulitan membobol pertahanan SM.

Bahkan, SM mampu memperlebar keunggulan dengan 19 poin berkat tembakan tiga angka Arci dan aksi cepat Zamora. PJ semakin menderita saat Abraham melanjutkan pukulannya di kuarter keempat.

Satria Muda mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 84:71.

Zamora berperan dalam kemenangan Satria Muda. Dia mencetak triple-double dengan 25 poin, 9 rebound, dan 8 assist. Ibrahim menyelesaikan dengan 14 poin.

Bean memimpin kubu PJ dengan 15 poin. Sayangnya James Dickey III hanya mampu mencetak empat poin. 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *