Fri. Sep 27th, 2024

Buru Rekor Marc Marquez di MotoGP Jerman 2024, Pedro Acosta Andalkan 2 Faktor

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Rookie MotoGP 2024 Pedro Acosta kehabisan waktu. Dia memiliki satu peluang untuk menjadi juara junior pertama yang mengalahkan rekor Marc Márquez.

Pembalap Tech3, GASGAS, mendapat satu-satunya peluang di ajang MotoGP Jerman 2024 di Sachsenring yang berlangsung pekan ini.

Banyak yang menilai Acosta mampu mengalahkan Márquez dengan cepat mengingat performanya di awal balapan. Ia tak takut bersaing dengan pembalap berpengalaman bahkan beberapa kali menyalip Márquez di Qatar dan Portugal.

Sayangnya, belakangan ini performa Acosta melambat dan Ducati mulai menunjukkan tajinya. Pembalap Desmosedici memenangkan lima dari enam balapan terakhir, semuanya dimenangkan oleh Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).

Para pebalap Ducati juga berhasil meraih podium pada balapan utama lima seri terakhir. Tentu saja kami akan berusaha. Namun tidak mudah mengalahkan Márquez,” kata Acosta.

“Tentu akan sangat bagus jika saya membuat sejarah. Tapi bukan itu yang saya pikirkan saat ini. Saya harus fokus melakukan pekerjaan saya agar bisa bersaing lagi,” lanjutnya.

Pedro Acosta tidak mampu menyelesaikan balapan terakhir di Assen karena ia terjatuh di lap terakhir. Ia tercatat gagal finis di dua balapan terakhir.

 

Márquez meraih kemenangan MotoGP pertamanya pada balapan keduanya di Tour of America pada tahun 2013. Saat itu ia berusia 20 tahun 63 hari.

Acosta berusia 20 tahun pada 25 Mei. Usianya akan dua bulan lebih tua saat MotoGP 2024 kembali digelar setelah libur musim panas di Inggris pada 4 Agustus.

Acosta berkata: “Saya pikir peluang saya untuk mencapainya sulit. Pada akhirnya, musim MotoGP sangat berbeda. Tingkat persaingan dalam karier saya dan Márquez tidak sama.”

 

Meski begitu, Acosta tak langsung mengibarkan bendera putih. Ia merasa masih memiliki peluang untuk mengalahkan rekor Márquez karena dua alasan.

Pebalap Spanyol itu menjuarai Moto2 Jerman 2023 dengan keunggulan signifikan atas rivalnya. Fitur RC16 juga dinilai cocok untuk Sachsenring.

“Keberuntungan saya di Sachsenring sangat bagus. Lintasannya juga bagus untuk motor saya,” ujarnya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *