Sun. Sep 29th, 2024

Rudal Israel Serang Iran, Ledakan Terdengar di Isfahan Dekat Situs Pengayaan Nuklir dan Pangkalan Militer

matthewgenovesesongstudies.com, Teheran. Sebuah rudal Israel dilaporkan menghantam sebuah lokasi di Iran, menurut laporan stasiun televisi AS ABC News, mengutip seorang pejabat senior AS yang tidak disebutkan namanya.

Televisi pemerintah Iran melaporkan ledakan di Isfahan ketika pertahanan udara diaktifkan dan penerbangan ditangguhkan di beberapa daerah, termasuk Teheran dan Isfahan.

Sejauh ini, seperti dikutip Al Jazeera, belum ada laporan adanya korban jiwa pada Jumat (19/4/2024). Namun Iran belum memberikan tanggapan resmi.

Israel bersumpah akan membalas setelah Iran melancarkan serangan drone dan rudal ke negara itu pada Sabtu (133/4) menyusul dugaan serangan Israel terhadap kompleks konsulat Iran di Damaskus yang menewaskan seorang panglima militer.

Ada juga laporan ledakan di Suriah dan Irak.

Sekutu Israel, Amerika Serikat dan banyak negara Eropa, mendesak Israel untuk tidak membalas serangan Iran.

Isfahan, yang menjadi sasaran serangan Israel terbaru, dianggap sebagai kota penting secara strategis yang memiliki beberapa fasilitas penting, termasuk fasilitas penelitian dan pengembangan militer, serta pangkalan militer. Kota terdekat Natanz adalah salah satu situs pengayaan nuklir Iran.

Penerbangan komersial mulai mengalihkan rute mereka ke Iran barat tanpa penjelasan pada Jumat pagi setelah kantor berita semi-resmi Iran FARS melaporkan sebuah “ledakan” di kota Isfahan.

CNN melaporkan bahwa sistem pertahanan udara Iran telah diaktifkan di beberapa lokasi setelah tiga ledakan mengguncang bandara dan pangkalan militer di kota Isfahan, Iran, media pemerintah melaporkan Jumat pagi.

Tiga ledakan terdengar di dekat pangkalan militer yang menampung jet tempur di barat laut Isfahan, kantor berita semi-resmi Iran FARS melaporkan.

“Pertahanan diaktifkan sebagai respons terhadap objek drone yang paling mungkin terjadi,” kata sumber itu kepada FARS News.

Kantor berita tersebut melaporkan bahwa kemungkinan sasaran ledakan adalah radar militer dan ledakan tersebut menghancurkan beberapa jendela gedung perkantoran di daerah tersebut.

Ketegangan di Timur Tengah masih akut setelah konflik bayangan antara Israel dan Iran selama beberapa dekade meletus bulan ini, sehingga meningkatkan kemungkinan terjadinya perang habis-habisan.

 

Laporan mengenai ledakan tersebut muncul beberapa jam setelah Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian mengatakan kepada CNN bahwa jika Israel mengambil tindakan militer lebih lanjut terhadap Iran, responsnya akan dilakukan “segera dan pada tingkat maksimum”.

Komentarnya menyusul serangan Iran yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Israel pekan lalu, yang menurut Teheran merupakan pembalasan atas dugaan serangan mematikan Israel terhadap konsulat Iran di Suriah, sehingga merusak wilayah tersebut setelah Israel bersumpah untuk membalas.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *