Sun. Sep 29th, 2024

IHSG Berpotensi Naik, Tengok Rekomendasi Saham Hari Ini 14 Agustus 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemungkinan akan mendapatkan momentum pada perdagangan Rabu (14/8/2024). IHSG berada pada kisaran 7.408-7.438.

IHSG menguat 0,81 persen ke level 7.356 dan masih pada volume beli pada perdagangan Selasa 13 Agustus 2024.

Analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, pada sinyal hitam tersebut, ada kemungkinan IHSG akan membentuk wave (b) wave 2 dari pola flat yang sedang berlangsung sehingga IHSG berpeluang menguat menguji 7.408-7.438 sebagai penguatan. daerah tersebut.

Selanjutnya IHSG akan terkoreksi di kisaran 7.027-7.218. Melihat sinyal merah, jika IHSG tembus 7.454 maka IHSG akan menuju 7.513-7.654, kata Herditya.

Ia mengatakan IHSG berada pada level support 7.207,7.126 dan level resistance 7.377,7.454 pada Rabu pekan ini.

Riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas, IHSG memiliki kemampuan terbatas untuk memperkuat level support dan level resistance 7.200-7.370. Rekomendasi Stok

PT Pilarmas Investindo Sekuritas memilih saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA).

Di sisi lain, Herditya memilih saham-saham yang bisa dicermati pelaku pasar, antara lain saham PT Aspiration Life Indonesia Tbk (ACES), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT Sumber Mineral Global Abadi Tbk. SMGA)

 

Penafian: Keputusan investasi apa pun merupakan kebijaksanaan pembaca. Pelajari dan pelajari sebelum Anda membeli dan menjual saham. matthewgenovesesongstudies.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Berikut rekomendasi teknis dari MNC Sekuritas:

1.PT Aspiration Life Indonesia Tbk (ACES) – Beli saat lemah

Saham ACES naik 2,78% menjadi 740 seiring dengan munculnya volume pembelian. Herditya mengatakan, selama masih bisa bertahan di 710 sebagai stop, maka posisi ACES saat ini diperkirakan akan menjadi awal mula wave [a] dari wave B.

Kelemahan Beli: 725-740

Harga sasaran: 775, 855

Berhenti: di bawah 710

 

2. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) – Beli saat lemah.

Saham ICBP naik 1,59% menjadi 11.175, namun dibarengi dengan peningkatan volume penjualan. “Saat ini posisi ICBP diperkirakan berada pada gelombang 2 bagian gelombang (C), sehingga ICBP rawan terkoreksi terlebih dahulu,” ujarnya.

Kelemahan beli: 10.600-11.025

Target harga : 11.350, 11.850

Berhenti: rendah 10,425

 

3.PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) – Spesifikasi Penjualan

Saham MAPI menguat 3,21% ke 1.445 seiring munculnya volume penjualan. “Selama berada di atas 1.395 sebagai stop, maka posisi MAPI saat ini diperkirakan menjadi awal dari wave (iii) dari wave [c],” kata Herditya.

Harga Jual: 1.410-1.445

Target harga: 1.505, 1.625

Berhenti: terendah 1,395

 

4. PT Sumber Mineral Global Abadi Tbk (SMGA) – Beli saat lemah

Saham SMGA naik 3,53% menjadi 88 dengan peningkatan volume pembelian, namun kenaikan dibatasi oleh band MA20 dan MA60. Herditya mengatakan saat ini posisi SMGA kira-kira berada pada bagian gelombang (i) dari gelombang [iii].

Kelemahan beli: 84-87

Harga sasaran: 91,97

Suspensi: di bawah 81

 

Sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup pada Selasa sore sejalan dengan ekspektasi pelaku pasar terhadap penurunan suku bunga yang dilakukan Federal Reserve (Fed).

IHSG ditutup 59,01 poin atau 0,81 persen pada 7.356,64. Sedangkan indeks kelompok 45 terkemuka atau LQ45 naik 4,30 poin atau 0,47 persen menjadi 912,50.

“Pasar regional Asia berpeluang menguat karena pelaku pasar mulai menilai prospek The Fed memangkas suku bunga sehubungan dengan rilis data perekonomian Amerika Serikat (AS) pada Rabu waktu setempat,” ujar Pilramas Investindo Sekuritas Research Group. penelitian, dikutip dari Antara. , Selasa (13/8/2024).

Pasar juga mempertimbangkan risiko investor di tengah gejolak geopolitik kawasan Timur Tengah yang dikhawatirkan akan memanas.

Singapura mengatakan perekonomiannya tumbuh sebesar 2,9 persen pada kuartal kedua tahun 2024, sejalan dengan perkiraan konsensus pasar, didukung oleh kenaikan ekspor sebesar 2,0 hingga 3,0 persen pada tahun ini, dibandingkan dengan perkiraan sebelumnya sebesar 1,0 hingga 3,0 persen yang didukung oleh kekuatan sektor komersial ayat. keuangan dan asuransi, serta sektor informasi dan komunikasi.

Secara internal, penguatan IHSG nampaknya ditopang oleh dana investor asing yang berdampak positif terhadap minat investor asing berinvestasi sehingga memberikan insentif positif terhadap nilai rupiah dan juga IHSG. satu yang sangat sulit. hal ini sangat diperlukan untuk stabilitas perekonomian dalam negeri.

Bank Indonesia (BI) melaporkan pada periode 5 hingga 9 Agustus 2024, modal asing yang masuk ke pasar keuangan domestik mencatatkan pembelian bersih sebesar Rp 1,62 triliun. Dana asing berasal dari pasar obligasi pemerintah (SBN) dan pasar saham.

 

Pencapaian ini merupakan upaya memperkuat koordinasi pemerintah dan otoritas terkait serta meningkatkan strategi integrasi kebijakan untuk mendukung stabilitas perekonomian eksternal Indonesia. Dengan masuknya dana asing dari pasar keuangan domestik, premi risiko investasi Indonesia telah turun.

Sempat dibuka menguat, IHSG masih bertahan di teritori positif hingga penutupan perdagangan saham sesi I. Pada sesi kedua, IHSG masih bertahan di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, terdapat sepuluh sektor yang menguat, dipimpin oleh sektor barang non primer sebesar 3,03 persen, disusul sektor pengangkutan & logistik, serta sektor energi yang masing-masing meningkat sebesar 2,45 persen dan 2,14 persen.

Di sisi lain, ada satu sektor yang terkoreksi yakni sektor industri yang melemah 0,37 persen.

Saham-saham yang menguat paling banyak adalah WTON, WEGE, WIKA, PTPP dan ADHI. Di sisi lain, saham-saham yang mengalami penurunan terbesar adalah GRIA, MOLI, AIMS, DART dan HELI.

Frekuensi perdagangan saham tersebut tercatat sebanyak 1.025.092 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 15,65 miliar lembar saham senilai Rp 8,57 triliun. Sebanyak 332 saham menguat, 230 saham melemah, dan 224 saham stagnan.

Di bursa Asia siang ini, indeks Nikkei menguat 1.168,80 poin atau 3,34 persen ke 36.193,80, indeks Hang Seng menguat 62,41 poin atau 0,36 persen ke 17.174,06, dan indeks Shanghai menguat 9,74,5 poin atau 0,9. setara dengan 0,346 persen. 23,19 poin atau 0,72 persen menjadi 3.258,57.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *