matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Bagi banyak orang, minum kopi membantu mereka menjadi lebih melek huruf dan bersemangat menjalankan misi. Kemudian menurut penelitian dikatakan bahwa minum kopi membantu Anda hidup lebih lama. Lalu ada juga yang mengatakan bahwa minum kopi, mengonsumsi segelas kopi sehari bisa menurunkan risiko seseorang terkena serangan jantung.
Jika Anda salah mengonsumsi kopi, Anda tidak bisa mendapatkan manfaat baik dari minum kopi. Berikut cara menyeduh kopi yang benar agar manfaat baik dapat diperoleh:
1. Takar penggunaan krimer
Kesalahan umum saat membuat kopi adalah menambahkan terlalu banyak krim. “Jika Anda menyukai rasa kopi asli, ingatlah bahwa Anda tidak perlu menambahkan banyak krim,” kata ahli gizi Maryan Walsh.
“Saya selalu menyarankan untuk menakar krim yang Anda gunakan, pastikan sedikit saja,” kata Walsh mengutip Eat This Selasa, 16 Juli 2024.
2. Takar penggunaan gula
“Tidak apa-apa menggunakan gula asli asalkan tidak berlebihan. Saya selalu menyarankan untuk menakar gula yang Anda gunakan atau menggunakan gula kemasan yang Anda tahu berapa berat gulanya,” kata Walsh.
Menurut Kementerian Kesehatan RI, batasan konsumsi gula maksimal 50 gram atau 4 sendok makan gula pasir per hari.
“Memilih pemanis alami dan rendah kalori, seperti stevia (sekarang tersedia di sebagian besar kedai kopi) adalah cara yang lebih baik untuk mempermanis kopi Anda tanpa menambahkan gula dan kalori berlebih,” saran Walsh.
Penelitian yang dipublikasikan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences di AS pada tahun 2017 menemukan bahwa rasa pahit pada kopi dapat memberi sinyal pada tubuh untuk memproduksi lebih banyak asam lambung.
“Terkadang keasaman kopi dapat mengganggu perut Anda saat perut Anda kosong, begitu pula hal lain pada sistem pencernaan Anda,” ahli gizi Kelsey Lloyd.
Hal ini juga dapat menyebabkan gula darah meningkat setelah kurang tidur malam, kata sebuah studi baru dari University of Bath. Cara terbaik untuk mencegah hal ini? Minum kopi setelah sarapan.