Mon. Sep 30th, 2024

Pasar Asia-Pasifik Merosot Seiring Penurunan Wall Street

 

Saham Asia-Pasifik di Jakarta, matthewgenovesesongstudies.com, jatuh pada hari Kamis setelah kerugian di Wall Street karena investor mempertimbangkan hasil dari raksasa teknologi Nvidia.

Nvidia melaporkan pendapatan kuartal kedua yang mengalahkan ekspektasi Wall Street dan memberikan panduan yang lebih kuat dari perkiraan untuk kuartal saat ini. Perusahaan juga setuju untuk membeli kembali saham tambahan senilai $50 miliar.

Pendapatan kuartal kedua adalah $30 miliar, naik 15% dari kuartal sebelumnya dan naik 122% dari tahun lalu. Namun, saham perseroan turun 8% dalam perdagangan diperpanjang.

Investor di Asia mengamati potensi dampaknya terhadap saham-saham teknologi di wilayah tersebut, yang merupakan rumah bagi perusahaan-perusahaan dalam rantai nilai Nvidia, seperti Taiwan Semiconductor Manufacturing Co dan SK Hynix.

Raksasa chip Korea Selatan SK Hynix turun 6% pada pembukaan, sementara Samsung Electronics turun lebih dari 3%, membuat Kospi turun 1,3%. Kosdaq yang berkapitalisasi kecil turun 0,55%.

Pada Kamis (29/8/2024), indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,56%, sedangkan indeks Topix berbasis luas turun 0,14%, menurut CNBC.

Indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,47%.

Indeks saham berjangka Hang Seng Hong Kong berada di 17,648, turun dari penutupan terakhir HSI di 17,692.45.

 

Ketiga indeks utama AS turun semalam di sesi perdagangan reguler menjelang hasil Nvidia, dengan Nasdaq Composite turun 1,12% dan S&P 500 turun 0,6%.

Dow Jones Industrial Average kehilangan 159,08 poin, atau 0,39%.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *