Tue. Oct 1st, 2024

Kerap Diabaikan, Ini Ciri Oli Gardan Skutik yang Sudah Habis

By admin Oct1,2024 #CVT #Oli Gardan #skutik

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Bagi pengguna skuter matik (skutik), oli sangatlah penting. Pelumas ini juga digunakan untuk melapisi bagian transmisi atau CVT (continuously variable transmisi), seperti roda gigi dan bantalan yang ada di dalamnya.

Pemilik skutik terkadang mengabaikan perawatan oli gardan, padahal pelumas ini dapat mencegah keausan dan korosi pada komponen gardan.

Meski tidak diganti sesering oli motor, namun tetap sebaiknya diganti minimal setiap 10.000 hingga 20.000 kilometer atau setahun sekali.

Oli yang tidak diganti dapat menyebabkan kerusakan pada komponen akibat gesekan sehingga menyebabkan skutik cepat rusak. Menurut laman Wahana Honda, berikut tanda-tanda oli hampir habis dan harus segera diganti:

1. Muncul bau yang menyengat

Jika Anda mencium bau terbakar yang menyengat saat menstarter sepeda motor, ini menandakan oli perlu diganti karena terlalu kotor. Bau ini disebabkan oleh panas berlebih atau kotoran yang mengendap di dalam CVT.

2. Suara kasar

Sepeda motor yang mengeluarkan suara kasar atau berisik mirip klakson merupakan tandanya oli Anda perlu diganti.

Bunyi bip ini menandakan pelumas tidak lagi berfungsi dengan baik. Oli yang mulai bocor menyebabkan gesekan antar bagian CVT sehingga menimbulkan suara bising yang berlebihan dan mengganggu.

3. Warna minyak hitam

Perubahan warna oli juga menjadi pertanda. Minyak yang sehat memiliki warna kuning keemasan atau coklat muda. Jika warna oli berubah menjadi hitam, berarti oli tersebut terkontaminasi partikel yang mengendap di dalamnya.

 

Minyak yang kualitasnya menurun akan mengalami perubahan konsistensi. Cara mengetahuinya paling mudah adalah dengan memasukkan obeng 15 cm ke bagian belakang variator.

Pastikan obeng dalam keadaan kering lalu periksa kondisi oli yang tersedia. Jika oli encer, berbusa, dan bersisik berarti oli perlu diganti karena sudah aus dan bercampur kotoran.

5. Terlalu panas

Selain sebagai pelumas, oli motor juga mendinginkan komponen gardan dan transmisi. Jika oli habis maka mobil akan kepanasan.

Tanda-tandanya antara lain mesin terlalu panas, sepeda motor tidak bisa dihidupkan, knalpot berbau menyengat, dan mesin sepeda motor mati mendadak.

6. Hilangnya energi

Ketika oli habis atau aus, performa sepeda motor menurun. Throttle menjadi berat dan sepeda kehilangan tenaga, terutama di tanjakan.

Mengenali tanda-tanda oli perlu diganti penting bagi pengguna sepeda motor transmisi matic. Jika Anda mengabaikan perawatannya, mobil akan cepat rusak dan tidak bertahan lama.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *