Thu. Oct 3rd, 2024

Israel Ngamuk Tak Diundang Wali Kota Nagasaki Jepang ke Upacara Perdamaian Mengenang Peristiwa Bom Atom Perang Dunia II

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Duta Besar Israel untuk Jepang, Gilad Cohen, mengkritik para pemimpin Nagasaki setelah mereka menolak mengundangnya ke konferensi perdamaian yang diadakan untuk memperingati bom atom yang dikirim Sekutu melintasi perbatasan selama Perang Dunia II. Ia menuduh Wali Kota Nagasaki ‘mengada-ada’ masalah keamanan.

“Ini tidak ada hubungannya dengan ketertiban umum,” ujarnya kepada CNN, Senin 5 Agustus 2024. “Saya sudah konfirmasi ke pihak berwenang yang peduli dengan perdamaian dan keamanan, dan tidak ada halangan bagi saya untuk pergi ke Nagasaki,” ujarnya. dia menambahkan.

Mereka juga menuduh walikota bersikap ‘agresif’. “Saya sangat terkejut dia membajak pertemuan ini karena alasan politiknya sendiri,” kata juru bicara tersebut.

Nagasaki mengambil keputusan berbeda dibandingkan Hiroshima yang menggelar acara serupa pada Selasa 30 Juli 2024 dan mengundang Israel. Pemerintah kedua kota tersebut mendapat tekanan dari para pengunjuk rasa dan kelompok penyintas bom untuk menghentikan Israel membom Gaza, yang telah menewaskan puluhan ribu warga Palestina sejak serangan Israel terhadap Hamas setelah serangan pada 7 Oktober 2024.

Selain Israel, Rusia dan Belarus belum disebutkan atas keterlibatan mereka di Ukraina. Para pengunjuk rasa mendesak pemerintah Nagasaki dan Hiroshima untuk melakukan hal yang sama.

Melansir CNN, Selasa (6/8/2024), Walikota Nagasaki Shiro Suzuki pekan lalu mengatakan kepada wartawan bahwa Israel menarik diri dari konferensi pada Jumat, 9 Agustus 2024, karena alasan keamanan, bukan keputusan subjektif.

 

“Saya tegaskan, keputusan ini bukan berdasarkan politik, melainkan keinginan kita untuk memperingati korban bom atom dengan cara damai dan tenang, serta menjamin upacara berjalan lancar,” kata Wali Kota saat menyerukan pemungutan suara. ‘itu sulit’.

Di sisi lain, Cohen tidak menjelaskan mengapa menurutnya tidak ada masalah keamanan, dengan alasan masalah privasi. Meski demikian, ia memastikan pihak berwenang di Hiroshima aman dari kehadiran Israel.

Dia bersikeras akan meletakkan bunga di Taman Perdamaian Hiroshima hari ini untuk mengenang para korban bom atom dan keluarganya. Duta Besar mengatakan Iran, yang mendukung Hamas dan Hizbullah, akan menghadiri konferensi di Nagasaki.

“Ini adalah pesan berbeda yang perlu disampaikan di negara yang bebas dan produktif,” katanya.

Dia tidak mengatakan apakah badan tersebut telah mengajukan keluhan kepada pemerintah Jepang namun mengatakan Tokyo adalah ‘teman Israel’. CNN telah menghubungi pemerintah Jepang untuk memberikan komentar. Setiap tahun, Nagasaki dan Hiroshima menjadi tuan rumah konferensi yang dihadiri oleh para diplomat untuk mempromosikan perdamaian dunia dan gagasan untuk tidak menggunakan senjata nuklir lagi.

Pengeboman Hiroshima pada tanggal 6 Agustus 1945, dan Nagasaki tiga hari kemudian menyebabkan Jepang menyerah, mengakhiri Perang Dunia II. Akibat dari bom tersebut adalah kematian puluhan ribu orang tak berdosa, pada bulan-bulan dan tahun-tahun mendatang karena penyakit radiasi.

Mengunduh laman Live Science, Jumat 17 Mei 2024, pasca pengeboman di Hiroshima dan Nagasaki, bayangan pria kulit hitam terlihat berserakan di jalanan dan gedung. Tak hanya bayangan seseorang, bayangan benda lain seperti sepeda menjadi tanda kebrutalan bom ini.

Menurut Dr. Michael Hartshorne, profesor emeritus radiologi di Fakultas Kedokteran Universitas New Mexico, mengaitkan bayangan hitam tersebut dengan panasnya ledakan bom. Setiap bom atom yang meledak memancarkan cahaya dan panas dari ledakan tersebut. Benda dan orang yang berada di jalur ledakan melindungi benda di belakangnya dengan menyerap cahaya dan energi.

Pencahayaan sekitar akan membuat beton atau batu yang mengelilingi “bayangan” bersinar. Bayangan menakutkan ini menunjukkan seperti apa jalan atau bangunan sebelum terjadi ledakan nuklir. Sisa layar menjadi putih, dan area yang seharusnya berwarna muncul sebagai bayangan gelap.

Diambil dari halaman Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima, salah satu bayangan masih berdiri di tangga batu di pintu masuk Bank Sumitomo cabang Hiroshima. Gambar ini memperlihatkan seorang pria yang sedang duduk di tangga seolah menunggu bank buka. Dikatakan bahwa ada bom atom yang terlihat di dekatnya, sehingga orang-orang dalam gambar yang meninggal pada saat itu tidak memiliki kesempatan untuk melarikan diri.

Panas yang hebat dari bom atom membuat tangga menjadi putih, namun batu di bawah penghuninya tetap gelap, seperti bayangan. Beberapa keluarga mengatakan orang yang meninggal di tangga adalah anggota keluarganya.

Menurut situs Asosiasi Nuklir Dunia, ledakan bom atom di Hiroshima setara dengan 14.500 metrik ton TNT. Ledakan dahsyat ini menyebabkan gelombang angin kencang yang melintasi kota.

Hal ini menyebabkan ledakan menutupi 13 kilometer persegi kota. Peristiwa ini menewaskan hampir seperempat penduduk Hiroshima. Seperempatnya meninggal dalam beberapa bulan setelah ledakan akibat keracunan radiasi dan kanker. Efek jangka panjang dari radiasi yang dilepaskan oleh bom atom ini menimbulkan banyak bayangan pada batuan tersebut.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *