matthewgenovesesongstudies.com, Lagos – Seorang pendeta gereja di Negara Bagian Ogun, Nigeria ditangkap polisi setelah kedapatan mencuri mobil.
Pendeta Yeremia Ihindero berasal dari Jesus Miracle Church, Nigeria. Saat itu ia mengunjungi sebuah dealer mobil dan hendak membeli mobil merek terkenal.
Berdasarkan kutipan ODT Central, Rabu (21/8/2019), pria berusia 42 tahun itu menyetujui pembelian mobil tersebut setelah melakukan negosiasi.
Ia meminta penjualnya membawa mobil tersebut untuk test drive sebelum membeli.
Namun setelah menunggu 24 jam, petugas tidak melihat kedatangan Ehindero. Ia pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Pasukan Anti-Perampokan Federal (FSRS) dengan cepat bergerak untuk menangkap Ehindero bersama tiga tersangka kaki tangannya.
Ehindero dan komplotannya ditangkap di Lagos saat mereka menjual mobil curian tersebut dengan harga kurang dari harga beli 600.000 naira atau R23 juta.
Mereka ditangkap di Lagos, Nigeria dan Ehindero dan gengnya menjual mobil curian itu seharga 600.000 naira atau R23 juta saat itu. Pendeta tersebut mengatakan kepada polisi bahwa dia memutuskan untuk mencuri karena “perintah dari Setan” dan hadiah kecil yang diterimanya di gereja mereka.
Tonton pilihan videonya di bawah ini:
Ehindero mengatakan dia berhutang 650.000 naira atau R25 juta dari lembaga pinjaman yang dia gunakan untuk memperbaiki gereja.
Saat itu, dia berharap bisa melunasi utangnya melalui sumbangan dan zakat fitrah. Namun dia terkejut ketika tidak ada satu sen pun yang masuk.
“Saat beban utang bertambah, setan menyuruh saya mencuri dan menjual mobil untuk melunasi utang, yang saya sesali,” ujarnya.
Ihindero ditangkap bersama Lateef Oitunde yang membeli mobil tersebut. Dia mengatakan, dia tidak akan melakukan hal tersebut jika mengetahui barang tersebut dicuri.
“Seandainya saya tahu SUV yang saya beli dicuri, saya tidak akan membelinya,” kata Oyetende. Keempatnya akan didakwa setelah polisi menyelesaikan penyelidikannya.